Kamis, 27 Desember 2018

Adil Belun Tentu Sama Rata


Lintang Gurun Cahyo
@j09-Lintang




Pernahkah kalian mendengar kata adil? Apakah adil dan setara sama? Mari kita jawab satu-satu. Adil berasal dari bahasa Arab yang berarti berada di tengah-tengah, jujur, lurus, dan tulus. Secara terminologis adil bermakna suatu sikap yang bebas dari diskriminasi, ketidakjujuran. Dengan demikian orang yang adil adalah orang yang sesuai dengan standar hukum baik hukum agama, hukum positif (hukum negara), maupun hukum sosial (hukum adat) yang berlaku. Dan adil belum tentu setara. (Wikipedia)
Dikutip dari laman ukhuwahislamiah.com, Adil itu cangkupannya luas baik dalam hukum (memutuskan sesuatu), perkataan, perbuatan, dan yang lainnya. Bentuk-bentuk keadilan banyak sekali, diantara yang paling utama adalah:
  1. Adil terhadap hak Allah yaitu beribadah hanya kepadaNya semata. Allah adalah Tuhan yang telah menciptakan dan mengatur alam semesta maka hanya Dia yang berhak diibadahi. Kesyirikan disebut kedzaliman yang sangat besar karena meletakkan ibadah tidak pada tempatnya. Allah berfirman yang artinya, “Janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar!” (QS. Luqman: 13)
  2. Adil dalam hukum yaitu dengan memberikan setiap orang yang berhak haknya dan memberikan seseorang apa yang selayaknya didapatkan.
  3. Adil terhadap istri dan anak-anak yaitu dengan tidak melebihkan satu dengan yang lainnya.
  4. Adil dalam perkataan yaitu dengan tidak bersaksi palsu dan tidak berkata berdusta atau bathil.
  5. Adil dalam keyakinan yaitu meyakini sesuatu sesuai dengan hakikat sebenarnya. Tidak menyakini kecuali suatu kebenaran atau sesuatu yang jujur. Tidak memuji sesuatu kecuali sesuai dengan hakikat sebenarnya.
Selain yang telah disebutkan diatas, tentunya dengan memiliki sifat terpuji akan membawa dampak yang baik bagi kehidupan. Seperti misalnya dengan memiliki sikap adil, maka akan didapat manfaat adil yang dikutip dari gustiniqomsyatun.blogspot.com sebagai berikut.
1.      Terhadap kehidupan pribadi/diri sendiri
- Hati terasa tenang
- Hidup rukun dan aman
- Di sukai banyak orang
- Meningkatkan disiplin
- Menimbulkan rasa sayang terhadap sesama
- Memiliki sikap toleransi yang tinggi
- Sopan dalam tutur kata
  1. Terhadap keluarga
    - Keluarga menjadi sejahtera dan harmonis
    - Jauh dari permusuhan sesama saudara
    - Tidak ada rasa iri hati dengan saudara
    - Disayangi keluarga dan saudara
    - Terjalinnya komunikasi dan hubungan dengan keluarga atau saudara
  2. Terhadap masyarakat
    - Disukai banyak orang
    - Terciptanyamasyarakat yang damai dan tentram
    - Tanggap terhadap masalah lingkungan
    - Terjalin hubungan baik dengan masyarakat
    - Jauh dari keributan dan pertengkaran
    - Memperbaiki hubungan dengan masyarakat
Daftar Pustaka

Wikipedia. 2018. Adil  https://id.wikipedia.org/wiki/Adil

Anonim. 2016. Bersikap Adil. https://ukhuwahislamiah.com/bersikap-adil/

Anonim. 2015. Manfaat Sikap Berperilaku Adil. http://gustiniqomsyatun.blogspot.com/2015/11/manfaat-sikap-perilaku-adil.html



Tidak ada komentar:

Posting Komentar