Minggu, 24 November 2019

PENGENDALIAN DIRI


Muhammad Arifin (N14-Arifin)

PENGENDALIAN DIRI
Pengendalian diri merupakan kemampuan diri dalam mengendalikan perilaku untuk mencapai tujuan tertentu. Seorang individu dengan pengendalian diri yang baik dapat memahami benar konsekuensi akibat tindakan yang akan mereka lakukan. Pengendalian diri atau dalam bahasa inggris disebut “self control” didefinisikan sebagai “pengaturan proses fisik, psikologis, dan perilaku seseorang, dengan kata lain berbagai macam proses yang membentuk dirinya sendiri”. Pengendalian diri merupakan keseluruhan dari proses yang membentuk diri individu yang mencakup proses pengaturan fisik, psikologis dan perilaku. Pengendalian diri atau disebut juga kendali diri dapat pula diartikan sebagai suatu aktivitas pengendalian tingkah laku. Pengendalian tingkah laku mengandung makna, yaitu melakukan pertimbangan-pertimbangan terlebih dahulu sebelum memutuskan sesuatu untuk bertindak. Dengan menggunakan berbagai pertimbangan sebelum bertindak, individu tersebut mencoba untuk mengarahkan diri mereka sesuai dengan yang mereka kehendaki. Dengan kata lain, semakin tinggi kendali diri yang dimiliki seseorang semakin intens pengendalian terhadap tingkah laku.

Contoh Sikap Pengendalian diri

      Pengendalian diri juga merupakan unsur penting dari budaya demokrasi. Pengendalian diri tidak hanya berlaku dalam kehidupan bernegara, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.
1. Contoh sikap pengendalian diri dalam keluarga adalah sebagai berikut.
a) mengatur kegiatan rumah tangga dengan tertib,
b) menghindari perkataan yang menyakitkan hati orang tua/anggota keluarga, dan
c) selalu mengingat kebutuhan anggota keluarga yang lain.
2. Contoh sikap pengendalian diri di lingkungan sekolah adalah sebagai berikut.
a) tidak membuat gaduh ketika pelajaran berlangsung
b) menghindari perkataan yang menyakiti hati guru atau teman, dan
c) menggunakan waktu istirahat untuk kegiatan yang positif.
3. Contoh sikap pengendalian diri di lingkungan tempat tinggal kita adalah sebagai berikut.
a) menghindari penggunaan kata-kata yang menyakiti hati orang lain,
b) bergaul dengan tetangga dan masyarakat sekitar sesuai dengan norma lingkungan, dan
c) tidak membuat keonaran di kampung.

Cara mengendalikan diri
     Di dalam perjalanan hidup manusia dihadapkan kepada berbagai permasalahan yang dapat mengubah sifat asli manusia, sebagai hasil interaksi antara motivasi ( ke mana tujuan ), analisis penalaran, dan tindakan, berkaitan dengan adanya tantangan dan hambatan untuk mencapai apa yang dicita-citakan. Adapun pedoman dalam mengendalikan diri, yaitu:
1. Keseimbangan hidup
Ada tiga bidang kehidupan yang harus diseimbangkan oleh seseorang, yaitu: 1)kehidupan kerja; 2) kehidupan keluarga; dan  kehidupan pribadi. Keseimbangan di antara ketiga bidang tersebut dapat membuat seseorang hidup dalam keteraturan dan menjadi tanda bahwa orang itu dapat mengelola hidupnya.
2. Memahami diri sendiri
Pengaturan diri meliputi tindakan memahami cara yang Anda sukai untuk melakukan pekerjaan. Kalau Anda ingin mendapatkan manfaat maksimal dari kehidupan dan pekerjaan, Anda perlu memahami cara yang lebih disukai dalam bekerja. Dengan cara ini, Anda dapat mengatur diri sebaik - baiknya dan dapat memastikan bahwa apa yang Anda lakukan merupakan apa yang Anda inginkan.
3. Bersikap efektif
Untuk dapat mengatur diri secara efektif, Anda harus memutuskan apa yang ingin Anda raih. Berarti bahwa Anda harus mandiri dalam mendefinisikan tujuan dan menetapkan apa yang Anda kerjakan. Keadaan ini membuat Anda berhenti menerima tambahan tugas yang tidak mungkin dilakukan dan akan memastikan bahwa Anda mengonsentrasikan usaha Anda untuk hasil yang terbaik.
4. Memegang kepemimpinan
Untuk mengatur diri, Anda perlu memegang kepemimpinan atas diri Anda dan membuat segalanya menjadi kenyataan.
5. Bergaul dengan orang lain
Hampir semua aktivitas melibatkan Anda untuk bergaul dengan orang lain melalui banyak cara. Apa pun yang Anda lakukan, apakah Anda bekerja dengan orang lain atau bekerja sendiri, Anda perlu berhubungan dengan orang lain untuk mencapai tujuan Anda. Cara Anda bergaul akan berpengaruh dalam pengaturan diri Anda.
6. Hidup secara positif
Dengan memiliki filsafat yang dapat membuat Anda merasa cukup sejahtera, sangat menentukan cara yang Anda ambil untuk mengatur diri.

KESIMPULAN
Manajemen diri atau pengendalian diri sangat penting dilakukan oleh seseorang dalam kehidupan sehari – hari . Pada dasarnya pengendalian diri terdiri dari tiga unsur, yaitu : perkataan, pikiran dan perbuatan. Tiga unsur tersebut menjadi tolak ukur yang dapat digunakan untuk mengetahui seseorang dapat mengendalikan diri atau tidak. Unsur – unsur tersebut memiliki kaitan yang sangat erat. Seseorang yang dapat mengendalikan diri memiliki ciri dalam perkataannya sesuai dengan apa yang dipikirkannya dan tindak lanjut atau implementasi dari dua hal tersebut adalah tindakan atau perbuatan. Jadi, pentingnya pengendalian diri dalam kehidupan sehari – hari agar dalam kehidupan sosialnya manusia tidak saling merampas hak manusia lain, sehingga kehidupan sosial manusia akan berjalan dengan tenang dan damai.
DAFTAR PUSTAKA
Adjisoedarmo,soedito,dkk.2018.Pendidikan Karakter Jati Diri UNSOED.Purwokerto: UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
Anonim.2015. Pengertian Pengendalian Diri. http://seputarpengertian.blogspot.com/2015/08/pengertian-pengendalian-diri.html?m=1. (akses 24 November 2019)
Anonim.2016. Contoh sikap Pengendalian Diri. https://kliksma.com/2016/10/3-contoh-sikap-pengendalian-diri.html. (akses 24 November 2019)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar