Jumat, 06 Desember 2019

Prinsip Hidup





Pengertian
Prinsip hidup adalah hal terpenting yang pada umumnya kita inginkan terlaksana ketika kita dihadapkan pada pilihan-pilihan dalam situasi tertentu. Misalnya, kalau salah satu prinsip hidup kita adalah “Setiap manusia harus disayangi, tetapi kejahatannya harus ditolak!” maka ketika kita dihadapkan pada situasi semacam itu, prinsip hidup kita itu akan mengarahkan kita pada keputusan untuk tetap berusaha menyayangi orang yang telah berbuat jahat dan berusaha membantunya keluar dari kejahatannya itu.
Semestinya setiap orang memiliki prinsip hidupnya sendiri. Mungkin sukar menyebutkan salah satu yang paling dominan karena prinsip itu umumnya hanya tampak ketika dihadapkan pada ujian. Tetapi, semestinya ada di dalam diri kita masing-masing, bertaut dengan aneka kebutuhan, tujuan atau nilai-nilai yang bertumbuh kembang di dalam diri kita. Dalam liku-liku hidup kita, prinsip itu serupa penggalan musik yang senantiasa kita dengar kendati situasi yang kita hadapi bisa saja berbeda. Maka, hanya kita sendirilah yang bisa menjawab pertanyaan ini: Apakah prinsip hidupku?
Sekadar contoh, mungkin ada orang yang memandang keamanan adalah di atas segala-galanya. Ia menolak datang ke semua tempat yang berbahaya, kendati bahaya itu bisa hadir di mana-mana. Ia tak mau mengambil risiko, berjudi dengan maut. Lebih baik di rumah saja di malam hari dan jangan ada tamu datang tanpa diundang. Lebih baik aman di rumah daripada menyesal kemudian.
Hal serupa bisa diurai pada diri orang yang perhatian utama dan prinsip hidupnya adalah pekerjaan, tugas, pengakuan, uang, kemasyhuran, kebutuhan tertentu, keberhasilan, bersenang-senang, hubungan, diterima orang lain, kekuasaan dan lain-lain.
Memiliki sebuah prinsip hidup adalah masalah psikologi dan terkait pula dengan ekonomi. Prinsip hidup membimbing pemiliknya untuk lebih mudah menentukan pilihan. Orang yang berprinsip hidup kesenangan, misalnya, jika mendapatkan dua undangan pada saat yang sama, akan bertanya kepada dirinya sendiri: Di manakah aku akan lebih senang? Secara ekonomis, prinsip hidup telah menunjukkan pilihan dalam situasi yang sulit dan itu adalah efisiensi.
Nah, apakah Anda menyadari prinsip hidup Anda berlandasan pandangan Sigmund Freud (prinsip kesenangan), Alfred Adler (prinsip kekuasaan/ kekuatan, prestasi) atau B.F. Skinner (prinsip kebebasan dan tanggung jawab), atau gabungannya, atau yang lain … dan mungkin justru nilai-nilai keagamaan yang Anda anut? Atau prinsip hidup itu berubah – dalam arti menjadi lebih mantap dan sempurna – sesuai dengan tahap pencapaian kebutuhan hidup Anda menurut Maslow atau Alderfer? Apa pun, semoga prinsip itu menjadikan hidup Anda semakin positif bagi diri sendiri dan orang lain.

Prinsip yang Hanya Dimiliki Oleh Orang Sukses:

1. Membuat rencana dan hidup sesuai rencana tersebut
Maksudnya adalah tidak menyimpang dari rencana tersebut. Kamu mau apa dalam hidupmu maka kelakuanmu sekrang inilah penentunya. Kalau kamu menyimpang dari rencana yang kamu ciptakan sendiri atau bahkan lupa, bagaimana kamu bisa suksesnya?

2. Tidak ciut dengan kekurangan diri sendiri
Latar belakang keluarga, pendidikan atau kemampuan diri sendiri bisa jadi penghalang untukmu meraih kesuksesan, memang, semua orang yang memiliki latar belakang keluarga yang mapan berkemungkinan besar untuk memiliki masa depan cerah dan terjamin juga. Tapi bukan berarti itu adalah tanda untukmu menyerah, justru kamu harus menjadikannya semangat untuk membuat dirimu lebih maju.

3. Selalu mencintai apa yang dikerjakan
Kalau kamu sekarang tidak mencintai apa yang kamu kerjakan maka jangan buang waktu dan segera cari yang membuatmu jatuh hati. Dan jika kamu sudah mengerjakan apa yang kamu cintai, perdalam pekerjaan itu sampai kamu terheran ada banyak hal yang belum kamu pelajari dan ingin kamu pelajari. Hidup adalah unlimited learning, jadi kamu pasti pengen nambah ilmu lagi dan lagi.

prinsip-prinsip hidup yang ingin saya kedepankan adalah :

1. Percaya dan yakin sepenuhnya  kepada Allah.
 2. Cinta kasih, akar segala kebaikan.
 3. Berkarya sesuai Passion.
 4. Menghargai perbedaan dan hak asasi.

Kesimpulan:
Dalam kehidupan bermasyarakat Manusia di harapkan atau di tuntut agar memiliki nilai Moral dan Etika yang baik. Moral dimiliki dalam diri manusia yang pada dasarnya baik dan juga terpuji. disaat seseorang telah memiliki moral yang baik maka penilaiorang lain terhadap dirinya akan menilainya memiliki pribadi yang baik juga. Didalam setiap Agama di dunia mengajarkan bagaimana cara untuk menjadi pribadi yang baik karbna moral yang terdapat pada dirinya menentukan bagaimana kepribadian seseorang tersebut. Ketika seseorang tidak memiliki moral yang baik maka hidupnya pun tidak akan baik, kepribadiannya rapuh dan sulit menjalin hubungan sosial dengan orang-orang disekitarnya. Maka itu pentingnya seseorang berusaha memiliki moral yang baik adalah suatu keharusan.

 DAFTAR PUSTAKA:
·                     https://ruhcitra.wordpress.com/2008/11/24/prinsip-hidup/
·                     https://ruhcitra.wordpress.com/2008/11/24/prinsip-hidup/   
·                     https://miracledy.wordpress.com/                       


Tidak ada komentar:

Posting Komentar