Menghargai Diri
Sendiri
Suatu sikap menghormati dan menjaga
diri sendiri, tidak membiarkannya terlantar dan menjadi beban orang lain, serta
tidak membiarkannya, diperalat atau dimanipulasi oleh orang lain. Harga DirI
Adalah apa yang saya pikirkan dan rasakan tentang diri saya sendiri bukanlah
apa yang dipikirkan dan dirasakan oleh orang lain.
BAGAIMANA
PROSES MENGHARGAI DIRI SENDIRI :
1.
Menerima
diri sendiri
Salah satu hal yang membantu kita
menerima diri adalah menghargai diri sendiri. Dalam hidup ini kita semua pernah merasa
tekanan-tekanan batin akibat kesalahan atau kekurangan seperti: Kesalahan dalam
berbicara, dalam bertingkah laku dan sebagainya yang membuat kecewa dan menjadi
kita kurang menghargai diri sendiri. Merasa
tersiksa karena kekurangan, rasa penyesalan itu akan tertumpuk untuk kemudian
menimbulkan bentuk permusuhan terhadap dunia luar. Sebaliknya belajar
menghargai dan bersikap lebih ramah terhadap diri sendiri bisa menambah cinta
kita kepada orang lain. Bila tidak sanggup memecahkan persoalan-persoalan diri
sendiri kita memulai membenci orang-orang lain. Hasilnya lingkaran setan yang
akan menghancurkan diri sendiri, yaitu benci diri sendiri, benci orang lain,
akhirnya dibenci juga orang lain.
2.
Sikap
Menghargai Diri Sendiri
Menjadikan dirinya sebagai subjek
pelaku, aktif dalam setiap tindakan ,
tidak menjadikan dirinya objek yang tertindas, yang hanya menerima nasib begitu
saja, menjauhkan diri dari tindakam tercela, madat, narkoba, judi, maling,
provokator dan sebagainya, sikap-sikap seperti konsisten, tanggung jawab dan
menghargai waktu, termasuk wujud dari sikap menghargai diri sendiri.
3.
Mengembangkan
Harga Diri
Mengembangkan keyakinan bahwa
seseorang mampu hidup dan patut berbahagia dalam menghadapi kehidupan dengan
penuh keyakinan, kebajikan dan optimisme yang akan membantu kita mencapai
tujuan. Dengan mengembangkan harga diri berarti memperluas kapasitas untuk
mencapai kebahagiaan. Semakin kokoh harga diri seseorang semakin kreatif dalam
bekerja, semakin hormat dan bijak dalam memperlakukan orang lain karena tidak
memandang orang lain sebagai ancaman. Harga diri yang sejati tidak diungkapkan
melalui pemujaan diri saja dengan mengorbankan oranglain atau menyengsarakan
orang lain untuk kebahagiaan sendiri.
HAMBATAN
UTAMA MENGHARGAI DIRI SENDIRI
Rasa rendah diri menganggap diri kecil
dan tak berarti. Orang yang rendah diri senantiasa dikejar-kejar oleh
kekurangan-kekurangan yang menghantui baik kekurangan itu sungguh-sungguh ada
atau hanya dibayangkan diri sendiri.
Seluruh
hidupnya penuh diliputi oleh kerja membanding-bandingkan dirinya dengan orang
lain dan hampir selalu merasa kalah.
Ciri-Ciri
orang yang rendah diri antara lain:
1.Menuntut
cinta dan kekaguman terlalu banyak dari orang lain.
2.Gila
kesempatan dan berharap terlalu banyak pada dirinya.
3.Terlalu
takut mengalami kekalahan dan kegagalan.
4.Terlalu
dihantui sukses orang lain.
5.Menghindari
tanggung jawab dengan menyatakan telah gagal.
6.Terlalu
peka perasaan.
Kurang
menghargai diri sendiri
1. Tidak bisa berkata tidak
Takut jika mengatakan tidak, orang
lain akan membenci dan meninggalkan Anda. Padahal berkata tidak merupakan hak
setiap individu, apalagi ini menyangkut pilihan hidup. Anda pun tidak perlu
merasa bersalah dengan pilihan Anda.
2. Anda ingin semua orang menyukai Anda
Apa yang Anda lakukan bukan untuk
orang lain, tetapi untuk diri sendiri. Selama tidak merugikan orang lain, Anda
tidak perlu takut melakukan apa yang disukai. Tidak perlu berpikir agar semua
orang menyukai Anda karena itu tidak mungkin terjadi.
3. Iri dengan orang lain
Saat melihat media sosial, Anda selalu
iri dengan apa yang dilakukan orang lain. Anda merasa orang lain lebih
beruntung. Padahal Anda seharusnya lebih fokus dengan hidup diri sendiri karena
setiap orang memiliki jalannya masing-masing.
4. Saya ingin terlihat semuda mungkin
Tampil menarik memang perlu, tetapi
bukan berarti Anda takut menua. Selama mampu menunjukkan kepribadian yang
bermartabat dan bersikap sesuai dengan usia, Anda tidak perlu takut menua.
5. Anda takut membuat keputusan sendiri
Ciri orang dewasa adalah mampu membuat
keputusan, karena mereka memikirkan tanggung jawab. Selama tidak takut dengan
tanggung jawab, Anda seharusnya mampu membuat keputusan sendiri.
6. Takut ditinggalkan pasangan
Pasangan bukan pengekang. Anda
seharusnya tetap bisa melakukan apa pun yang disukai, tetapi tetap bertanggung
jawab dengan hubungan. Jika merasa takut melakukan sesuatu karena pasangan,
artinya sudah ada sesuatu yang salah dalam hubungan. Sehingga Anda dapat
meninggalkannya kapan saja.
Daftar Pustaka
http://ueu6019.weblog.esaunggul.ac.id/2013/11/23/menghargai-diri-sendiri/
https://www.liputan6.com/lifestyle/read/3057459/6-tanda-anda-kurang-menghargai-diri-sendiri
Lumayan baguss
BalasHapus