Senin, 09 Desember 2019

BEKERJASAMA

 Oleh : Auliyah Pertiwi (@P02-AULIYAH)

I.                   PENGERTIAN

kerjasama adalah sebuah usaha yang dilakukan oleh beberapa orang atau kelompok untuk mencapai tujuan bersama. Kerjasama merupakan interaksi yang sangat penting bagi kehidupan manusia karena manusia adalah mahluk sosial yang saling membutuhkan. Kerjasama bisa terjadi ketika individu-individu yang bersangkutan mempunyai kepentingan dan kesadaran yang sama untuk bekerjasama untuk mencapai tujuan dan kepentingan bersama.

A.     KERJASAMA DALAM DUNIA BISNIS
Menurut BusinessDictionary, pengertian kerjasama adalah pengaturan kemitraan saling menguntungkan yang dilakukan secara sukarela oleh dua bidang usaha atau lebih. Kerjasama ini menjadi hal yang menguntungkan karena beberapa permasalahan menjadi lebih ringan. Selain itu, kerjasama tidak hanya soal mencari dana saja. Beberapa pebisnis lebih suka menjalin relasi yang menguntungkan dengan sesama kompetitor. Daripada bersaing yang akhirnya membuat stres, lebih baik saling melengkapi hal-hal yang tidak dimiliki. Terlebih saat darurat. Misalnya seorang suplier ikan. Ketika pada suatu hari ia kehabisan stok, ia bisa mencari ikan ke suplier lainnya.

II.                JENIS-JENIS KERJASAMA

1.      BAGI HASIL
Ini adalah bentuk kerjasama bisnis yang paling sederhana. Dalam dunia kemitraan, sistem bagi hasil dan biasanya dilakukan oleh pelaku bisnis kecil. Misalnya kita mengajak teman, saudara atau sanak keluarga untuk menjadi pemodal. Pembagian hasil ini nantinya akan diatur bersama sesuai kesepakatan.

2.      MEMBUAT PELUANG USAHA
Sistem ini biasa dikenal dengan Business Oportunity yang menawarkan keuntungan pada orang lain atau badan usaha yang menjalankannya. Misalnya seorang penulis yang menerbitkan buku, kemudian dia mengajak kerjasama seseorang untuk membantu menjualkannya. Nanti keuntungannya akan dibagi oleh penulis buku dan pemasar. Cara ini hampir mirip dengan sistem waralaba.

3.      BUILD, OPERATE AND TRANSFER (BOT)
Jenis kerjasama ini umumnya dipakai di bisnis properti. Sistem BOT ini mengandalkan kemampuan seseorang untuk melobi pemilik tanah untuk diajak kerjasama. Biasanya tanahnya dioperasikan untuk membangun usaha dalam jangka waktu tertentu.

Di tahap selanjutnya, seseorang mengembalikan tanah tersebut kepada pemilik dan memberikan keuntungan sesuai dengan kesepakatan yang disetujui.

4.      JOINT VENTURE
Joint Venture adalah sistem patungan yang dilakukan oleh beberapa orang. Yang menguntungkan dari sistem ini adalah pembagian resiko. Selain itu, sistem joint venture ini juga termasuk dalam kegiatan pemodal asing dan ini juga sudah diatur oleh pemerinah. Tentu saja kerjasama ini sangat menguntungkan, antara lain:

·         Mendapatkan modal dari Asing
·         Mendapatkan lebih banyak pengalaman karena kita juga bisa mempelajari menejemen mereka
·         Bisa menembus pasar luar negeri
·         Akses pihak asing menembus sumber lokal jadi lebih mudah
·         Dengan menggunakan mitra lokal, pihak asing lebih mudah menjangkau pasar domestik

5.      MERGER
Secara sederhana, merger diartikan sebagai penggabungan dengan melibatkan dua perseroan atau lebih yang nanti melahirkan perseroan baru. Merger juga bisa disebut dengan akuisisi sebuah perusahaan untuk dikembangkan. Dalam hal ini, salah satu perusahaan akan tetap berdiri dan sisanya akan dilebur kedalam perusahaan tersebut. Kebaikan sistem merger ini bisa melebur kompetitor dan menciptakan perusahaan yang baru namun lebih kuat dalam menghadapi persaingan pasar. Selain itu,tujuan utama merger adalah memperbesar modal dan mengembangkanjalur produksi.

6.      KONSOLIDASI
Perbedaan antara merger dan konsolidasi adalah merger salah satu perusahaan masih berdiri dan melebur yang lain, sementara konsolidasi melebur dua atau lebih perusahaan dan melahirkan nama baru. Karena semua perusahaan sudah melebur, maka status hukumnya sudah hilang. Nah, keuntungan konsolidasi ini adalah penyelamatan sebuah produksi yang nyaris bangkrut dan mengurangi pesaing. Disamping itu, jalur distribusi lebih aman dan perseroan jadi lebih besar.

7.      WARALABA ATAU FRANCHISING
ini adalah pemanfaatan kekayaan intelektual sebuah bidang usaha/ merk yang telah disetujui oleh kedua belah pihak. Sistem ini juga bisa dikatakan sebagai jalur pendistribusian terkahir kepada konsumen, namun pihak frenchisor memberikan hak pada pelaku bisnis untuk memakai nama, merk dan prosedur khasnya. Jenis usaha yang paling sering menggunakan sistem ini adalah kedai minuman, jajanan dan kuliner lainnya. Uniknya, waralaba luar negeri lebih banyak peminatnya karena sudah tumbuh besar. Namun demikian, bukan berarti waralaba lokal tidak bagus karena banyak sekali waralaba lokal yang bertumbuh pesat.
III.             CONTOH KERJASAMA

1.      LINGKUNGAN RUMAH
Bekerja bersama dalam dilakukan dalam lingkup kecil yaitu rumah. Beberapa contohnya adalah dalam hal menjaga kebersihan lingkungan rumah. Biasanya di dalam keluarga ditetapkan tugas-tugas anggota keluarganya dalam merawat kebersihan rumah seperti mengepel lantai, menyapu, menguras bak mandi dan sebagainya. Selain hal itu, contoh lain di lingkungan rumah adalah anak yang membantu ibu saat memasak. Kegiatan tersebut seperti membantu mengupas bawang, mencuci sayur, dan sebagainya. Membantu menjaga adik yang masih kecil juga termasuk kegiatan bekerja bersama dengan ibu yang biasanya dilakukan di lingkungan rumah sendiri.

2.      LINGKUNGAN SEKOLAH
Bekerja bersama-sama juga sering diterapkan di lingkungan sekolah. Salah satu contoh yang paling mudah adalah melaksanakan kegiatan piket harian di kelas. Dengan saling bahu membahu membersihkan ruang kelas bersama rekan lain yang mendapat jadwal yang sama tentu akan membuat kegiatan piket menjadi lebih ringan dan cepat selesai. Selain menjalankan piket bersama, bentuk bekerja bersama lain di lingkungan sekolah adalah dengan saling bantu satu sama lain. Membantu dalam hal ini bisa berupa bantuan dalam memahami pelajaran yang susah dimengerti. Dengan belajar bersama-sama tentu akan membuat pelajaran yang sulit akan lebih mudah dipahami dan dimengerti.

3.      LINGKUNGAN MASYARAKAT
Salah satu bentuk dalam bekerja bersama yang paling sering dilakukan adalah di lingkungan sekitar tempat tinggal. Salah satu kegiatan tersebut adalah dengan gotong royong. Dalam kegiatan ini semua warga membaur, bersatu padu membersihkan lingkungan sekitarnya agar menjadi lebih bersih dan terhindar dari segala macam penyakit. Kegiatan ini biasanya dilakukan sebulan sekali sesuai dengan kesepakatan. Contoh yang lain adalah dengan adanya kegiatan ronda atau siskamling. Kegiatan ini merupakan kegiatan menjaga keamanan dan ketertiban desa yang dilakukan oleh beberapa orang atau lebih di malam hari. Namun kegiatan meronda ini kini sudah mulai ditinggalkan dengan adanya satpam ataupun hansip yang disewa untuk menjaga keamanan warga.

4.      RAGIONAL
Sesuai dengan makna kerjasama yang sudah dijelaskan sebelumnya, hal itu tidak hanya berlaku bagi individu atau kelompok tertentu tetapi juga berlaku untuk tingkat regional atau negara. Hal ini biasanya dilakukan oleh antar negara-negara yang ada di dunia untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Dalam memfasilitasi hal itu maka munculah organisasi-organisasi tingkat dunia seperti PBB dan sebagainya. Salah satu contoh dalam kegiatan tersebut adalah dibentuknya ASEAN yaitu Association of South East Asian Nation. ASEAN merupakan organisasi dengan anggotanya adalah negara-negara yang ada di asia tenggara. Dengan adanya organisasi ini memungkinkan terjadinya kerjasama Indonesia dengan negara di Asia Tenggara ataupun sebaliknya.

IV.              MANFAAT KERJASAMA
·         Mendatangkan ide-ide Yang besar
·         Menumbuhkan perbedaan pandangan yang memicu timbulnya motivasi
·         Membuat kita lebih bahagia
·         Merupakan peluang untuk bertumbuh secara individual
·         Dapat menghilangkan kejenuhan
·         Meningkatkan kesuksesan organisasi
·         Meningkatkan prokdutivitas
·         Memampukan kita untuk berani mengambil resiko
·         Mengurangi tingkat stres
·         Meningkatkan kemampuan berkomunikasi

V.                 KESIMPULAN
Didalam suatu perusahaan maupun lembaga-lembaga, kerjasama tim sudah menjadi sebuah kebutuhan untuk berhasil didalam mencapai suatu tujuan. Apabila sebuah kerjasama tim bisa berjalan dengan baik, maka kelancaran dalam berkomunikasi maupun rasa bertanggung jawab kepada setiap individu yang ada di dalam sebuah tim kerja akan bisa terbentuk.

DAFTAR PUSTAKA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar