Disusun Oleh : @N13-WILDAN
Pengendalian diri adalah "Tindakan
Menahan diri untuk tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang akan merugikan
dirinya sendiri di masa kini maupun di masa yang akan datang. Kerugian itu
bermacam macam seperti sakit badan, sakit hati, bangkrut, gagal dalam menggapai
cita-cita. Adapun dalam bahasa Agama pengendalian diri adalah upaya untuk
menjaga diri dan perbuatan perbuatan yang di larang oleh agama. Allah
memerintahkan kita untuk menjaga diri kita dan keluarga kita dari api neraka.
Dalam melakukan pengendalian diri awal
yang harus kita lakukan adalah hendaknya kita mampu mengendalikan hati kita,
karena hati sangat berkuasa atas wawasan, pikiran, tindakan, seseorang sebagi
contoh; ketika kemarahan memuncak, suasana hati sering kali bergolak tak terkendali
. tekanan yang kian menumpuk terus membengkak hingga mencapai titik batas, dan
terus bertumpuk, emndekati titik kritis yang tak tertahankan. Akibatnya
persoalan kecil yang biasanya tidak menimbulkan masalah apa-apa , akan berubah
menjadi masalah serius yang sangat mengesalkan hati dan membuat kita sangat
resah atau gusar dan Puasa adalah cara melatih diri untuk mengendalikan diri
kita.
Tujuan utama pengendalian diri adalah
untuk memperoleh keberhasilan, kemajuan dan kebahagiaan. Di lihat dari sudut
agama tujuan pengendalian diri adalah menahan diri dalam arti yang luas.
Menahan diri dari belenggu nafsu duniawi
yang berlebihan dan tidak terkendali, atau nafsu batiniah yang tidak
seimbang.
Berikut ini adalah strategi Pengendalian
diri:
¨
Ingat selalu kepada Allah SWT yang senantiasa mengatur diri kita, yang
selalu mengawasi perbuatan kita.
¨
Berfikir terlebih dahulu dengan menggunakan akal yang jernih keuntungan
dan kerugian bagi diri kita sebelum melakukan sesuatu
¨
Bertanya pada hati ruhani kita yang paling dalam ketika akan melakukan
perbuatan
¨
Bersabar ketika terkena musibah
¨
Bersabar dalam mengerjakan sesuatu yang di oerintahkan oleh Allah SWT
¨
Selalu bersyukur apabila mendapat kenikmatan
¨
Empati kepada orang.
Manfaat Pengendalian Diri
Orang yang dapat mengendalikan
dirinya di perkirakan akan mampu
mengahadapi tantangan dunia, godaan, dan rintangan kehidupan. Mereka juga di perkirakan akan mampu
berkonsentrasi dalam bekerja. Mereka lebih mampu mengembangkan hubungan yang
tulus dan akrab dengan orang lain, lebih handal dan lebih bertanggung jawab dan
pengendalian dirinya lebih baik saat mengahdapi frustasi.
Dapat disimpulkan bahwa, pengendalian diri
adalah tindakan mengendalikan atau mengarahkan tingkah laku seseorang, sebagai
upaya pencegahan (preventif), sebagai suatu tindakan penundaan pemuasan
kebutuhan, sebagai suatu keterampilan, keahlian, potensi, perbuatan untuk
pembinaan tekad. Berdasarkan pengertian yang telah diuraikan, maka pengendalian
diri dalam penelitian ini memiliki maksud sebagai kemampuan yang dimiliki oleh
individu untuk mengarahkan dirinya mendekati tujuan yang diharapkan dengan
jalan mendisiplinkan diri dan melakukan penundaan terhadap perilaku yang dapat
menghambat pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.
Daftar Pustaka:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar