MENGENDALIKAN DIRI
Oleh :
@E03-Rayhan, @ProyekA10
self
control atau pengendalian diri merupakan kemampuan diri dalam mengendalikan
perilaku untuk mencapai tujuan tertentu. Seorang individu dengan pengendalian
diri yang baik dapat memahami benar konsekuensi akibat tindakan yang akan
mereka lakukan.
Pengendalian
diri (self control) didefinisikan sebagai “pengaturan proses fisik, psikologis,
dan perilaku seseorang, dengan kata lain serangkaian proses yang membentuk
dirinya sendiri”. Pengendalian diri merupakan keseluruhan dari proses yang
membentuk diri individu yang mencakup proses pengaturan fisik, psikologis dan
perilaku. Pengendalian diri atau
disebut juga kendali diri dapat pula diartikan sebagai suatu aktivitas
pengendalian tingkah laku. Pengendalian tingkah laku mengandung makna, yaitu
melakukan pertimbangan-pertimbangan terlebih dahulu sebelum memutuskan sesuatu
untuk bertindak. Dengan menggunakan berbagai pertimbangan sebelum bertindak,
individu tersebut mencoba untuk mengarahkan diri mereka sesuai dengan yang
mereka kehendaki. Dengan kata lain, semakin tinggi kendali diri yang dimiliki
seseorang semakin intens pengendalian terhadap tingkah laku.
Pengendalian
diri dapat digunakan untuk mereduksi efek psikologis yang negatif dan sebagai
upaya pencegahan. Dengan memiliki pengendalian diri, individu mampu membuat
perkiraan terhadap perilaku yang hendak dilakukan sehingga individu mampu
mencegah sesuatu hal yang tidak menyenangkan yang akan diterimanya kelak. Hal
tersebut diperkuat dengan definisi yang menjelaskan alasan individu menggunakan
kendali diri.
Menurut
Thoreson dan Mahoney menjelaskan bahwa ‟demi tujuan jangka panjang, dia sengaja
menghindari melakukan perilaku yang biasa dikerjakan atau yang segera
memuaskannya yang tersedia secara bebas baginya, tetapi malah menggantinya
dengan perilaku yang kurang biasa atau menawarkan kesenangan dengan tidak
segera‟.
Menurut
Ronen (1993) menjabarkan bahwa “kendali diri merupakan proses yang terjadi
ketika dalam situasi tanpa batasan dari lingkungan eksternal anak melakukan
suatu jenis perilaku yang sebelumnya sedikit tidak mungkin muncul dibandingkan
perilaku alternatif lainnya‟. Dapat pula diartikan sebagai proses yang
dilakukan individu atas dasar kemauan dan pemikiran yang mereka miliki. Dengan
kata lain, individu dapat
memunculkan suatu perilaku
positif ketika situasi
yang ada memungkinkannya
memunculkan perilaku yang negatif.
Pengendalian
diri atau self control dapat pula diartikan sebagai ”perbuatan membina tekad
untuk mendisiplinkan kemauan, memacu semangat, mengikis keseganan dan
mengarahkan energi untuk benar-benar melaksanakan apa yang harus dikerjakan.
Dengan memiliki pengendalian diri yang baik, individu dapat mengoptimalkan tindakan
mereka dan menahan diri untuk berbuat yang tidak seharusnya mereka perbuat.
Pengendalian
diri dijabarkan sebagai “kemampuan seseorang melakukan
pertimbangan-pertimbangan terlebih dahulu sebelum memutuskan sesuatu dengan
mendisiplinkan kemauan atau dorongan-dorongan dalam diri seseorang, serta
menahan diri dengan sadar untuk bertindak guna mencapai hasil dan tujuan sesuai
yang diinginkan”.
Maka
dapat disimpulkan bahwa, pengendalian diri adalah tindakan mengendalikan atau
mengarahkan tingkah laku seseorang, sebagai upaya pencegahan (preventif),
sebagai suatu tindakan penundaan pemuasan kebutuhan, sebagai suatu
keterampilan, keahlian, potensi, perbuatan untuk pembinaan tekad. Berdasarkan
pengertian yang telah diuraikan, maka pengendalian diri dalam penelitian ini
memiliki maksud sebagai kemampuan yang dimiliki oleh individu untuk mengarahkan
dirinya mendekati tujuan yang diharapkan dengan jalan mendisiplinkan diri dan
melakukan penundaan terhadap perilaku yang dapat menghambat pencapaian tujuan
yang telah ditetapkan.
Contoh
Sikap Dan Perilaku Pengendalian Diri :
1.
Dalam Keluarga
-
Hidup sederhana dan tidak suka pamer harta kekayaan dan kelebihannya.
-
Tidak mengganggu ketentraman anggota keluarga lain.
-
Tunduk dan taat terhadap aturan serta perintah orang tua.
2.
Dalam Masyarakat
-
Mencari sahabat sebanyak-banyaknya dan membenci permusuhan
-
Saling menghormati dan menghargai orang lain
-
Mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi
-
Mengikuti segara aturan yang berlaku dalam masyarakat
3.
Dalam Lingkungan Sekolah Dan Kampus
-
Patuh dan taat pada peraturan di sekolah
-
Menghormati dan menghargai teman, guru, karyawan, dll
-
Berani mengatakan tidak pada ajakan dan paksaan tawuran pelajar / tawuran
mahasiswa serta perbuatan tercela
-
Hidup penuh kesederhanaan, tidak sombong dan gengsian
DAFTAR
PUSTAKA:
Srikandi
Rahayu Pengertian pengendalian diri 7 Thursday 13 agustus 2015
Godam
Pengertian Pengendalian Diri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar