Jumat, 04 Januari 2019

Mengambil Resiko

Disusun Oleh : Ghina Rahayu (@K20-Ghina)


ABSTRACT
In life, the only way forward is to be brave enough to overcome difficulties, take risks and learn from mistakes. Why do we have to take risks in this life ? The answer is because there is something we want to achieve that must be fought in various ways. But there are obstacles we face when we are in the process. This is where we will make judgments, whether to face this obstacle or just give up because they feel unable to pass it. For risk takers, they will prioritize how their goals or vision can be achieved. They will risk facing obstacles with whatever consequences they will receive. The prize is certainly very large, which is a valuable experience in overcoming obstacles. They don't care whether the steps they take succeed or not. The important thing is they continue to move to achieve their goals.
Keyword : Take a risk
ABSTRAK
Dalam hidup, satu-satunya jalan untuk maju adalah harus berani untuk melewati berbagai macam kesulitan, berani mengambil resiko dan belajar dari kesalahan. Kenapa kita harus berani mengambil resiko dalam kehidupan ini ? Jawabannya adalah karena ada sesuatu yang ingin kita capai yang harus diperjuangkan dengan berbagai caranya. Akan tetapi ada hambatan yang kita hadapi ketika kita berada dalam proses tersebut. Disinilah kita akan melakukan pertimbangan, apakah akan menghadapi hambatan tersebut atau menyerah saja karena merasa tidak mampu melewatinya. Bagi para pengambil resiko, mereka akan mengutamakan terlebih dahulu bagaimana tujuan atau visi mereka dapat tercapai. Mereka akan dengan berani mengambil resiko menghadapi hambatan dengan apapun konsekuensi yang mereka akan terima. Hadiahnya tentu sangat besar, yaitu pengalaman berharga dalam mengatasi hambatan. Mereka tidak peduli, apakah langkah yang mereka lakukan tersebut berhasil sukses atau tidak. Yang penting mereka terus bergerak untuk mencapai tujuan mereka.
Kata Kunci : Mengambil Resiko

Apa sih alasan harus berani mengambil resiko ?
1.      Resiko membuat Anda terlihat
Kebanyakan orang akan mengambil rute mudah, karena pada umumnya manusia kekurangan kepercayaan diri. Namun, Anda memilih jalur lain. Karena jarang sekali orang yang mau ambil resiko. Ketika Anda melakukannya, Anda akan mendapatkan perhatian. Dan ketika itu Anda mulai dilihat oleh mereka.
2.      Resiko menciptakan perubahan
Sangat mudah untuk terjebak dalam suatu kebiasaan yang sudah Anda lakukan bertahun-tahun. Kebanyakan orang tidak akan mau keluar dari zona nyamannya. Hal ini bisa berlaku bagi organisasi besar, perusahaan kecil ataupun individu. Jika Anda ingin ada yang berubah, Anda harus melakukan sesuatu yang berbeda. Tapi melakukan suatu yang berbeda mungkin tidak terasa nyaman, dan penuh risiko. Tapi, jika ingin menciptakan perubahan, Anda harus berani mengambil risiko tersebut.
3.      Resiko membuat Anda merasa hidup
Ada kepuasan ketika Anda bisa melakukan segala sesuatu dengan benar. Tapi hal yang sama juga bisa datang ketika Anda berani mengambil resiko. Adrenalin yang terasa saat Anda memulai hal baru adalah sensasi yang sangat istimewa. Dan hal ini sangat menyenangkan dan membuat Anda merasa hidup.
4.      Resiko akan memberikan anda kesempatan untuk berkembang
Kuliatas diri anda ditentukan dari seberapa besar resiko yang diambil dan diselesaikan. Semakin besar dan berat resiko yang anda ambil, semakin besar kualitas diri anda dan begitu juga sebaliknya. Jangan takut stres dengan resiko yang akan anda ambil. Jika anda tetap di zona nyaman, anda nggak akan kemana-mana, dan akan begitu-begitu saja. Percayalah stres yang anda alami justru akan membuat anda semakin tumbuh dan berkembang.
5.      Resiko akan membuat anda mendapatkan imbalan yang lebih besar daripada yang anda keluarkan
Terlepas dari sukses atau gagal, resiko yang anda ambil pasti akan mendapatkan imbalan yang jauh lebih besar dari apa yang anda keluarkan. Bukan dari segi materi saja, melainkan seberapa besar dampak positif yang bisa anda dapatkan. Dengan anda mengambil risiko, anda akan belajar untuk menyelesaikan masalah dengan cara yang tepat, berusaha untuk konsisiten, memiliki niat untuk terus berusaha, dan hal positif lain yang akan anda dapatkan.
6.      Resiko mengajarkan Anda tentang diri Anda
Resiko biasanya adalah ekspresi dari ide Anda. Jadi hal ini bisa mengajarkan banyak sekali tentang diri Anda sendiri. Semakin nyaman Anda dengan menjelajahi kemampuan baru dalam diri Anda, semakin sadar pula Anda akan bisa menjadi orang yang seperti apa untuk di kemudian harinya.
Mengambil risiko sama juga dengan mencoba keluar dari zona nyaman ? Apa saja yang perlu Anda ketahui ketika Anda memutuskan untuk keluar dari zona nyaman ?
1.      Menaikkan standar
2.      Mengubah gaya hidup
3.      Mulai mengenal orang – orang baru
4.      Mulai menjadi orang jujur dan berhenti memberi alasan
5.      Harus siap jika hal – hal tidak berjalan dengan baik
6.      Harus membentengi diri dari kekurang pahaman orang lain
7.      Harus merasakan ketakutan dan menghadapinya
Cara agar berani mengambil resiko yaitu :
1.      Berbaik sangka kepada Allah
2.      Keyakinan
3.      Percaya bahwa semuanya beresiko
4.      Percaya diri
5.      Percaya akan peluang

DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2011. Mengendalikan Diri Sendiri. Dalam http://superkomplit.blogspot.com/2011/03/mengendalikan-diri-sendiri.html (Diakses pada 26 Desember 2018)
Puji, Aprinda. 2018. 4 Cara Mengasah Kemampuan Anak Untuk Mengendalikan Diri. Dalam https://hellosehat.com/parenting/tips-parenting/anak-mampu-mengendalikan-diri/ (Diakses pada 26 Desember 2018)
Anonim. 2018. Cara Mengendalikan Diri. Dalam https://www.shopback.co.id/blog/cara-megendalikan-diri (Diakses pada 26 Desember 2018)
Rima. 2018. Bagaimana Mengendalikan Diri. Dalam https://www.kompasiana.com/rymekarimah/59f97056c252fa33792cc2c4/bagaimana-mengendalikan-diri (Diakses pada 26 Desember 2018)
Yulistara, Arina. 2012. Cara Mengendalikan Diri dari Emosi yang Berlebihan. Dalam https://wolipop.detik.com/health-and-diet/d-1974858/cara-mengendalikan-diri-dari-emosi-yang-berlebihan (Diakses pada 26 Desember 2018)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar