Pengertian Beradaptasi adalah menyesuaikan diri
terhadap lingkungannya. Makhluk hidup mempu beradaptasi dengan lingkungannya. Adaptasi
ini diperlukan oleh makhluk hidup dibumi, karena setiap lingkungan dibumi
memiliki karakteristik sendiri. Misalkan dikutub suhunya sangat dingin serta
banyak terdapat air sedangkan sebaliknya di daerah gurun suhunya panas,
gersang, dan sulit untuk mendapatkan air.
Adaptasi
terdiri dari tiga macam, antara lain :
A. Adaptasi Morfologi
Adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk tubuh
makhluk hidup atau alat-alat tubuh makhluk hidup terhadap lingkungan tempat
tinggalnya. Pada adaptasi ini biasanya bentuk penyesuaian bentuk tubuhnya
seperti pada bentuk paruh, bentuk kaki, maupun bentuk seluruh tubuh secara
keseluruhan.
Adaptasi pada bentuk tubuh ini berfungsi untuk
menyesuaikan bentuk tubuhnya dengan cara ia mendapatkan makanan dan
menyesuaikan bentuk tubuhnya dengan bagaimana ia tinggal di tempat tersebut.
B. Adaptasi Fisiologi
Adaptasi Fisiologi adalah penyesuaian fungsi alat
tubuh suatu makhluk hidup terhadap keadaan lingkungannya. Adaptasi ini tidak
dapat dilihat langsung oleh mata. Karena pada adaptasi fisiologi menyangkut
tentang fungsi organ-organ bagian dalam tubuh makhluk hidup dengan
lingkungannya. Seperti fungsi jantung manusia untuk beradaptasi dengan daerah
tinggi.
C. Adaptasi Tingkah Laku
Adaptasi tingkah laku adalah cara makhluk hiduo
beradaptasi dengan lingkungannya dalam bentuk tingkah laku. Adaptasi tingkah
laku ini berhubungan dengan tindakan makhluk hidup untuk beradaptasi atau
melindungi diri dari pemangsa. Selain itu juga adaptasi tingkah laku
berhubungan dengan kebiasaan makhluk hidup untuk beradaptasi dan mempertahankan
hidupnya disuatu lingkungan.
Contoh adaptasi ini dibagi menjadi tiga bagian yaitu
contoh adaptasi morfologi, contoh adaptasi fisiologi dan contoh adaptasi
tingkah laku.
A.
Contoh adaptasi morfologi
1) Tumbuhan xerofit seperti kaktus memiliki batang
yang tebal untuk menyimpan air, memiliki daun yang berduri yang berfungsi untuk
mengurangi penguapan, dan memiliki akar yang panjang dan menyebar agar lebih
mudah mencari air. Hal ini dilakukan karena habitatnya yang gersang dan tandus.
2) Kelinci gurun mempunya telinga yang besar untuk
mendinginkan tubuhnya. Karena pada saat darah kelinci tersebut mengalir
melewati telinga maka darah akan melepaskan panas keselilingnya.
3) Katak gurun memiliki kaki bertanduk yang berguna
untuk menggali lubang hingga 3 meter. Lubang ini digunakan untuk melindungi dirinya
dari panas terik gurun.
B.
Contoh adaptasi Fisiologi
1) Saat berada di daerah yang tinggi seperti
dipuncak gunung manusia memproduksi butir darah merah lebih banyak agar lebih
banyak mengikat oksigen. Sebab di dataran tinggi tekanan atmosfirnya lebih
kecil daripada didataran rendah sehingga hanya sedikit oksigen yang bisa masuk
ketubuh kita.
2) Ikan yang hidup di air asin lebih pekat
mengeluarkan urin daripada ika yang hidup di air tawar. Ikan yang hidup diair
asin mengeluarkan urin yang lebih pekat agar jumlah garam ditubuh ikan tersebut
tidak berlebihan.
C.
Contoh Adaptasi Tingkah Laku
1) Bunglon mengubah warna tubuhnya sesuai dengan
lingkungannya adar lebih mudah mendapatkan mangsanya.
2) Ikan paus dan lumba-lumba secara berkala muncul
kepermukaan air untuk bernafas. Karena Paus dan Lumba-lumba merupakan hewan
mamalia yang bernafas dengan paru-paru.
3) Rayap yang kulitnya mengelupas maka akan dimakan
kembali oleh rayap tersebut. Hal ini dilakukan karena didalam kulit rayap
tersebut ada usus rayap yang ikut mengelupas dan usus tersebut memiliki
flagelata yang menghasilkan enzim selulase yang dapat mencernakan kayu. Selain
itu juga, rayap muda menjilati dubur rayao dewasa dengan tujuan mendapatkan
enzim selulase untuk mencernakan kayu.
DAFTAR
PUSTAKA
Anonim.(2013).pengertian-beradaptasi.[online].
Tersedia :
Anonim.(2014).pengertian-macam-dan-contoh-adaptasi.[online].
Tersedia :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar