Senin, 17 Desember 2018

Mengendalikan Diri (Self Control)


Oleh : Nia Wulandari (@K09-Nia)

Pembahasan
            Mengendalikan diri adalah suatu metode untuk mengendalikan pikiran dan perasaan agar dapat tercapainya kontrol emosi dan pikiran. Menurut kamus psikologi (Chaplin, 2002), definisi kontrol diri atau self control adalah kemampuan individu untuk mengarahkan tingkah lakunya sendiri dan kemampuan untuk menekan atau menghambat dorongan yang ada. Goldfried dan Merbaum, mendefinisikan kontrol diri sebagai suatu kemampuan untuk menyusun, membimbing, mengatur dan mengarahkan bentuk perilaku yang dapat membawa individu kearah konsekuensi positif.


            Selain itu, kontrol diri memiliki makna sebagai suatu kecakapan individu dalam kepekaan membaca situasi diri dan lingkungannya serta kemampuan untuk mengontrol dan mengelola faktor-faktor perilaku sesuai dengan situasi dan kondisi untuk menampilkan diri dalam melakukan sosialisasi (Calhoun dan Acocela, 1990).
            Mengapa mengendalikan diri atau self control itu penting?
1.     Self control berperan penting dalam hubungan seseorang dengan orang lain
Manusia sebagai makhluk sosial tidak dapat hidup sendiri dan pasti membutuhkan bantuan orang lain. Seluruh kebutuhan hidup kita (fisiologis) terpenuhi dari bantuan orang lain, begitu pula kebutuhan psikologis dan sosial kita. Oleh karena itu agar kita dapat memenuhi seluruh kebutuhan hidup ini dibutuhkan kerjasama dengan orang lain dan kerjasama dapat berlangsung dengan baik jika kita mampu mengendalikan diri.
2.     Self control memiliki peran dalam menunjukkan siapa diri kita
Seringkali seseorang memberikan penilaian dari apa yang kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari dan kontrol diri merupakan salah satu aspek penting dalam mengelola dan mengendalikan perilaku kita. Kontrol diri menjadi aspek yang penting dalam aktualisasi pola pikir, rasa dan perilaku kita dalam menghadapai setiap situasi. Tentunya seseorang yang dapat mengendalikan diri akan memperoleh penilaian yang positif dari orang lain.
3.     Self control berperan penting dalam pencapaian tujuan pribadi
Seseorang yang mampu mengedalikan diri dari perbuatan yang dapat merugikan diri atau orang lain akan lebih mudah focus terhadap tujuan-tujuan yang ingin dicapai, mampu memilih tindakan yang memberi manfaat, menunjukkan kematangan emosi dan tidak mudah terpengaruh terhadap kebutuhan atau perbuatan yang menimbulkan kesenangan sesaat. Oleh karena itu, pengendalian diri dipercaya akan sangat membantu seseorang mencapai tujuan hidupnya.

Tetapi pada dasarnya sumber tercapainya self control ada 2, yaitu :
1.     Internal (Dalam Diri)
Apabila seseorang dalam berperilaku cenderung mengatur perilakunya sendiri dan memiliki standar khusus terhadap perilaku yang dipilih, memberikan ganjaran bila dapat mencapai tujuan dan memberikan hukuman sendiri apabila melakukan kesalahan, maka hal ini menunjukan bahwa self controlnya bersumber dari diri sendiri (internal).
2.     Eksternal (Orang Lain atau Lingkungan)
Sedangkan apabila individu menjadikan orang lain atau lingkungan sebagai standart perilaku atau penyebab terjadinya perilaku dan ganjaran atau hukuman juga diterima dari orang lain (lingkungan), maka ini menunjukkan bahwa self control yang dimiliki bersumber dari luar diri (eksternal).

Kesimpulan
            Self control berperan penting dalam menjalin hubungan dengan orang lain dan berperan penting untuk tercapainya tujuan hidup.

Daftar Pustaka :
·       Anonim. 2013. Pengendalian Diri (Self control). Dalam http://garasikeabadian.blogspot.com/2013/03/pengendalian-diri-self-control.html (Diakses pada 17 Desember 2018)
·       Luthfiana, Ni’ma. 2016. Pentingnya Pengendalian Diri. Dalam https://www.kompasiana.com/luthfiana/56ca72eb349373640927acd2/pentingnya-pengendalian-diri (Diakses pada 17 Desember 2018)
·       Rosita, Ita. 2012. Softskill : Pengendalian Diri. Dalam http://rositaita93.blogspot.com/2012/11/softskill-pengendalian-diri.html (Diakses pada 17 Desember 2018)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar