Senin, 18 Desember 2017

bersikap adil

@D14-Humairoh, @proyekB13










Pengertian Adil menurut bahasa Arab disebut dengan kata ‘adilun, yang berarti sama dengan seimbang. Menurut kamus besar bahasa Indonesia, adalah diartikan tidak berat sebelah,tidak memihak,berpihak pada yang benar,berpegang pada kebenaran, sepatutnya, dan tidak sewenang-wenang. Dan menurut ilmu akhlak ialah meletakan sesuatu pada tempatnya, memberikan atau menerima sesuatu sesuai haknya, dan menghukum yang jahat sesuai haknya, dan menghukumyang jahat sesuai dan kesalahan dan pelanggaranya.
Adil merupakan suatu tindakan atas dasar kebenaran, bukan karena mengikuti hawa nafsu. Firman Allah :
"Wahai orang-rang yang beriman, jadilah kamu orang yang benar-benar penegak keadilan, menjadi saksi karena Allah biarpun terhadap dirimu sendiri atau ibu-bapak dan kaum kerabatmu. Jika ia kaya ataupun miskin maka Allah lebih tahu kemaslahatannya. Maka, janganlah kamu mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang dari kebenaran. Dan jika kamu memutarbalikkan (kata-kata) atau enggan menjadi saksi maka sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahui segala apa yang kamu kerjakan."(QS. An-Nisaa': 135)
Maksud dari berlaku Adil ialah seseorang harus bijak dan tegas dalam menegakkan suatu keadilan tanpa memandang rakyat atau pejabat, miskin atau kaya, siapa yang bersalah harus dihukum. Karena Allah Yang Maha Adil membebani hukum kepada hamba-Nyadisesuaikan dengan kemampuannya dan perbuatannya. Dalam ayat lain Allah berfirman yang berbunyi:
"Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat." (QS. An-Nisaa': 58)
Sebagai pemimpin dan hakim, Rasulullah menegakkan keadilan dengan sebaik-baiknya. Hal ini beliau contohkan dalam hadisnya yang artinya "Jika sekiranya Fatimah binti Muhammad mencuri, niscaya aku potong tangannya." (HR. Bukhari)
Di dalam hadis yang lain beliau bersabda yang artinya "Sesungguhnya Allah beserta para hakim selama hakim itu tidak curang. Apabila ia telah curang Allah pun menjauh dari hakim itu mulailah setan menjadi teman yang erat bagi hakim itu." (HR. At-Turmudzi)
Dari keterangan ayat-ayat dan hadis di atas jelaslah bahwa keadilan merupakan sendi pokok ajaran Islam yang harus ditegakkan. Sebaliknya, apabila keadilan dikesampingkan dan diabaikan akan berakibat perpecahan dan kehancuran di kalangan umat.
Manfaat dan keutamaan orang yang bersikap adil, antara lain :
Membuat orang disenangi sesamanya.
Memberi ketenangan dan ketenteraman hidup.
Mendatangkan Ridha dari Allah karena telah mengerjakan perintah-Nya.
Mendapatkan pahala di akhirat kelak.
Meningkatkan semangat kerja.
Mendekatkan manusia kepada takwa dan menghindarkan manusia dari pertikaian dan perpecahan serta doanya dapat ditcrima oleh Allah .
  Macam-macam Perilaku Adil
 Berlaku adil kepada Allah
Menjadikan Allah satu-satunya Tuhan yang memiliki kesempurnaan dan kita sebagai makhluk-Nya harus senantiasa tunduk serta patuh pada perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
Berlaku adil terhadap diri sendiri
Menempatkan diri pada tempat yang baik dan benar. Kita harus senantiasa terjaga dan terpelihara dalam kebaikan dan keselamatan, tidak menganiaya diri sendiri dengan menuruti hawa nafsu yang dapat mencelakakan diri sendiri.

Berlaku adil terhadap orang lain
Menempatkan orang lain pada tempat dan perilaku yang sesuai, layak, benar memberikan hak orang lain dengan jujur dan benar serta tidak menyakiti dan merugikan orang lain.

Berlaku adil terhadap makhluk lain
Memperlakukan makhluk Allah yang lain dengan layak dan sesuai dengan syari’at Islam serta menjaga kelestarian dengan merawat dan menjaga kelangsungan dengan tidak merusaknya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar