@E05-Rudolf-
Pengertian Disiplin
Pengertian Disiplin
Disiplin adalah sikap yang selalu tepat
janji, sehingga orang lain mempercayainya, karena modal utamadalam berwirausaha
adalah memperoleh kepercayaan dari orang lain.
Disiplin berasal dari bahasa latin Discere yang berarti belajar. Dari kata ini timbul kata Disciplina yangberarti pengajaran atau pelatihan.Disiplin
Disiplin berasal dari bahasa latin Discere yang berarti belajar. Dari kata ini timbul kata Disciplina yangberarti pengajaran atau pelatihan.Disiplin
berasal dari bahasa Inggris yaitu “disciple”
yang berarti
pengikut atau murid.
Macam – Macam Kedisiplinan
a. Disiplin
dalam Menggunakan Waktu
Maksudnya bisa menggunakan dan membagi
waktu dengan baik. Karena waktu amat berharga dansalah satu kunci kesuksesan
adalah dengan bisa menggunakan waktu dengan baik
b. Disiplin dalam
Beribadah
Maksudnya ialah senantiasa beribadah
dengan peraturan-peratuaran yang terdapat didalamnya.Kedisiplinan dalam
beribadah amat dibutuhkan.
c. Disiplin dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara
Kedisiplinan merupakan hal yang amat
menentukan dalam proses pencapaian tujuan pendidikan,sampai terjadi erosi
disiplin
maka pencapaian tujuan pendidikan akan
terhambat, diantara faktor-faktoryang mempengaruhinya adalah :1) Faktor
tuntutan materi lebih banyak sehingga bagaimana pun jalannya, banyak ditempuh
untukmenutupi tuntutan hidup2) Munculnya selera beberapa manusia yang ingin
terlepas dari ikatan dan aturan serta ingin sebebas-bebasnya3) Pola dan sistem
pendidikan yang sering berubah4) Motivasi belajar para peserta didik dan para
pendidik menurun5) Longgarnya peraturan yang ada
Disiplin adalah suatu tanda
kasih. Ada dalam Alkitab, Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kepada kamu seperti
kepada anak-anak: Hai anakku,
janganlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau
diperingatkan-Nya; karena Tuhan menghajar orang yang dikasihi-Nya, dan Ia menyesah orang yang diakui-Nya sebagai anak. Jika kamu harus menanggung ganjaran; Allah memperlakukan
kamu seperti anak. Di manakah terdapat anak yang tidak dihajar oleh ayahnya?
Tetapi, jikalau kamu bebas dari ganjaran, yang harus diderita setiap orang, maka kamu bukanlah anak, tetapi anak-anak gampang. Selanjutnya: dari ayah
kita yang sebenarnya kita beroleh ganjaran, dan mereka kita hormati; kalau
demikian bukankah kita harus lebih taat kepada Bapa segala roh, supaya kita
boleh hidup? Sebab mereka mendidik kita dalam waktu yang pendek sesuai dengan
apa yang mereka anggap baik, tetapi Dia menghajar kita untuk kebaikan kita,
supaya kita beroleh bagian dalam kekudusan-Nya. Memang tiap-tiap ganjaran pada
waktu ia diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi
kemudian ia menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka
yang dilatih olehnya (Ibrani 12:5-11).
Disiplin
merupakan salah satu faktor penunjang kesuksesan seseorang, berawal darinya
semua menjadi lebih teratur dan tepat sasarannya. Menjadikan diri untuk lebih
disiplin itu sangat sulit bagi siapapun yang sudah biasa tidak mendisiplinkan
diri. Disiplin diri inipun seringnya orang-orang mengarah kepada waktu.
Contohnya molor atau jam karet, yang biasanya mau ada janji, kumpul tepat jam
07.00 WIB, tapi baru datang satu jam kemudian. Hal ini akan menjadikan sangat
fatal jika harus terlambat. Seringnya orang yang mau disiplin itu banyak, tapi
hanya sedikit orang yang mengatakan, “waktu adalah uang”, “rapi adalah senjata”
dan lainnya. Bahkan ada juga yang menganggap waktu itu tidaklah penting,
sehingga hidupnya tidak ada pegangan untuk merubah diri menjadi lebih baik
Daftar
Pustaka
Ainayya.
S. 2016. Disiplin Berawal Dari Diri Sendiri. http://www.kompasiana.com/syiva/disiplin-berawal-dari-diri-sendiri_56af846bf67e61f20ada6f74
Dimas. S. 2012. Definisi Disiplin. http://definisimu.blogspot.co.id/2012/11/definisi-disiplin.html
Baswardono, D. 2016. Apa Itu Disiplin?. https://web.facebook.com/DonoBaswardonoParenting/posts/958491030872708?_rdc=1&_rdr
Tidak ada komentar:
Posting Komentar