Tampilkan postingan dengan label @D13-Mega. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label @D13-Mega. Tampilkan semua postingan

Rabu, 03 Januari 2018

Mulailah Berfikir Proaktif










@D13-Mega, @proyekB14
Oleh: Mega Puspitasari

Mengapa berfikir secara proaktif penting ?
Karena dengan kita berfkir secara proaktif , kita memiliki kompetensi yang lebih daripada orang lain . Sehingga untuk memenangkan persaingan tersebut kita memerlukan sikap proaktif ini. Kita perlu cepat dalam membuat suatu keputusan dan kita juga harus aktif melihat kondisi yang terjadi agar sesuatu bisa lebih dimanfaatkan dengan baik.
 Orang-orang yang berfikir secara proaktif tidak hanya duduk diam dan menunggu sebuah jawaban datang dengan sendirinya. Orang yang berfikir secara proaktif akan berfikir kritis dengan cara yang kreatif .

Seseorang yang berfikir secara proaktif memiliki beberapa ciri ciri yang seperti berikut :
1. Inisiatif
Orang yang berfikir secaa proaktif akan mempunyai banyak ide ide yang kreatif untuk pekerjaannya. Merea tidak ingin mendapatkan hal - hal yang negatif kemudian hari ,sehingga mereka cenderung untuk lebih dahulu memberi sebelum diminta . Mereka mempunyai kesadaran tesendiri ketika orang lain menunggu ketika kondisi atau sesuatu hal terjadi.
2. Tanggung jawab
Darpada kita berbohong akan sesuatu yang telah kita buat karna kesalahan kita sendiri , lebih baik kita jujur untuk mengakui kesalahan kita dan siap bertanggung jawab. Dengan mengakui kesalahan , hal tersebut tidak akan mempermalukan kita selama kesalahan tersebut bisa kita perbaiki dan tidak mengulangi kesalahan yang sama. Dengan begitu anda telah mingkatkan kemampuan anda dalam hal bertanggung jawab.
3. Solutif
Orang yang memiliki cara berfikir cara seperti ini memiliki ide dan solusi – solusi yang dapat di selesaikan. Orang yang proaktif memiliki jalan alternatif yang ketiga untuk menyelesaikan masalah , maka dari itu orang yang memiliki cra berfikir proaktif akan lebih cerdas dalam menyelesaikan masalah.
4. Positif
Dengan selalu memandang hal secara positif. Orang yang berfikir secara proaktif tidak akan melihat masalah sebagai suatu kesusahan tetapi mereka akan melihat makna dibalik suatu permasalahan tersebut

Tujuan bersikap proaktif
 Proaktivitas manusia selalu memiliki tujuan, bergerak maju, dan berorientasi ke masa depan, serta secara internal memunculkan perilakunya sendiri. Stimulus dari luar lebih tampak sebagai sesuatu yang menjadi kecenderungan aktualisasi dari dalam keluar daripada sesuatu yang menjadikan individu bereaksi terhadap stimulus lingkungan. Individu secara psikologis mencerna stimulus eksternal tersebut, dan bukan sekedar bereaksi terhadap stimulus.

Dengan memiliki sifat proaktif, maka anda akan mendapatkan banyak manfaatnya. Manfaat tersebut antara lain:
•Tidak mudah tersinggung
•Bertanggung jawab atas pilihan-pilihannya sendiri
•Berpikir sebelum bertindak
•Cepat pulih kalau terjadi sesuatu yang buruk
•Selalu mencari jalan untuk menjadikan segalanya terlaksana
•Fokus pada hal-hal yang bisa mereka ubah, dan tidak menguatirkan hal-hal yang tidak akan bisa mereka ubah



Tingkatkan Keadilanmu Terhadap Sesama











@D13-Mega, @proyekB13
Oleh: Mega Puspitasari

 Secara bahasa adil mempunyai arti meletakkan sesuatu pada tempatnya, tidak memihak ke salah satu pihak, bersikap prorporsional, dan memihak kepada yang benar. Kemudian secara istilah, pengertian dari perilaku terpuji adil yaitu menetakpkan suatu kebenaran terhadap dua masalah atau beberapa masalah untuk dipecahkan sesuai dengan aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh agama. Dengan demikian perbuatan adil adalah suatu tindakan yang berdasar kepada kebenaran, bukan mengikuti kehendak hawa nafsu pribadi.

Macam-macam perilaku adil
1. Berlaku adil kepada Allah swt
Maksud dari berlaku adil kepada Allah adalah menjadikan Allah sebagai satu-satunya Tuhan yang berhak disembah.
2. Berlaku adil kepada diri sendiri
Maksud dari perilaku adil terhadap diri sendiri adalah meletakkan diri pribadi pada tempat yang bak dan juga tempat yang benar. Dimana kita harus memenuhi kebutuhan baik jasmani maupun rohani sesuai dengan norma-norma syariat. Contoh berlaku adil terhadap diri sendiri, makan makanan yang halal dan baik. Istirahat yang cukup, tidak menyiksa diri sendiri seperti mentato, minum alkohol, narkoba, dan lain sebagainya.
3. Berlaku adil kepada orang lain
Maksud dari berlaku adil kepada orang lain artinya adalah meletakkan orang lain pada tempat yang seharusnya. Berperilaku adil kepada orang lain harus kita lakukan, dan itu kita lakukan kepada semuanya tidak terkecuali bahkan kepada musuh atau orang yang kita benci sesuai dengan Q.S. Al-Maidah ayat 8 yang sudah saya bahas di atas tadi. Contoh berlaku adil kepada orang lain yaitu, tidak menghukum orang lain dengan berlebihan (tidak sesuai dengan besar kesalahannya), tidak mengejek dan menghina karena kita pasti juga tidak mau bila di ejek atau dihina oleh orang lain.
4. Berlaku adil kepada makhluk hidup yang lain (hewan dan tumbuhan) serta lingkungan
Maksud dari berlaku adil yang ke empat ini adalah kita harus menyayangin dan merawat hewan atau tumbuhan serta lingkungan yang ada disekitar kita. Terlebih lagi apabila kita memelihara hewan seperti burung, kelinci, kucing atau yang lainnya maka kita harus berbuat adil, diantaranya dengan merawatnya dengan sebaik-baiknya, memberikan makan dan minum setiap hari, tidak menyiksanya dan lain sebagainya.

Cara menerapkan perilaku adil
Perilaku adil adalah perilaku yang terpuji, kita dapat membiasakan dalam kehidupan sehari-hari dengan cara yang sederhana berikut ini :
1. Menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi apa saja yang telah di larang oleh Allah swt
2. Memberikan rasa keadilan kepada orang lain, dari mulai keluarga, teman, tetangga dan lain sebagainya.
3. Selalu mengargai dan menghormati orang lain, tanpa adanya sikap diskriminasi (membeda-bedakan)
4. Memberikan hak-hak orang lain, misal : tidak merokok di samping orang yang tidak merokok
5. Menghormati orang yang sedang berbicara dengan cara mendengarkannya
6. Tidak menyakiti diri sendiri, tidak merokok, mabuk-mabukan, narkoba dan lain sebagainya
7. Tidak suka menyiksa hewan, tidak mengadu hewan, dll
8. Selalu merawat hewan dan tumbuhan dengan sebaik-baiknya, juga tidak merusak lingkungan sekitar.

Manfaat berperilaku adil
Berperilaku adil pasti ada hikmahnya, dan berikut ini beberapa hikmah yang akan kita dapatkan apabila kita berbuat adil yaitu :
1. Menjadi pribadi yang beriman dan bertaqwa kepada Allah swt, karena adil lebih dekat dengan taqwa.
2. Menjadi pemimpin dan teladan sekaligus pengayom bagi orang lain
3. Disegani dan dipercaya oleh masyarakat sekitar
4. Menumbuhkan rasa kepuasan, aman dan nyaman bagi orang lain
5. Menciptakan ketentraman dalam kehidupan bermasyarakat
6. Mempererat tali persaudaraan dan pesatuan
7. Doanya cepat dikabulkan oleh Allah swt, dan juga mendapatkan perlindungan/pertolongan (naungan) dari Allah swt ketika di akhirat nanti, jika kita menjadi pemimpin yang adil.

Daftar pustaka

Muchyi Abdul Yurez. 2015. Keadilan. Dalam http://yrzabd.blogspot.co.id/2015/05/artikel-keadilan-di-indonesia.html?m=1

Kadhapi Muamer. 2013. Berlaku adil. Dalam http://ukhuwahislah.blogspot.co.id/2013/10/makalah-hadits-tentang-berlaku-adil.html?m=1

Selasa, 02 Januari 2018

Mulailah bekerjasama dengan baik











@D13-Mega, @proyekB12
Oleh: Mega Puspitasari

 Karena manusia merupakan makhluk sosial yang mempunyai arti manusia harus hidup saling berdampingan dengan manusia yang lainnya.
 Untuk itu selalu terjadi kerjasama antara seseorang dengan orang yang lainnya.
Kerjasama ialah sebuah pekerjaan yang dilakukan oleh dua orang atau juga lebih agar bisa mencapai tujuan ataupun target yang sebelumnya sudah direncanakan dan juga disepakati secara bersama. Atau juga kerjasama bisa diartikan sebagai sebuah tindakan-tindakan di dalam pekerjaan yang dilakukan oleh dua orang ataupun lebih agar bisa mencapai tujuan serta demi keuntungan bersama.

Cara kerja sama dengan baik:
•Kegiatan tim berawal dengan latihan, dan proses pengertian kelompok.
Seorang instruktur mulai dengan memfasilitasi diskusi dan memberikan nasehat alternatif
tetapi jangan membebankan pemecahan pada tim, khususnya bagi mereka  yang sulit bekerja sama.
•Tiga sampai empat orang
Tim yang besar menyulitkan untuk melibatkan setiap orang
•Guru- menempatkan kelompok
Menentukan kelompok berfungsi lebih baik daripada menempatkan diri sendiri
•Berbagai  tingkat ketrampilan (kemampuan), latar belakang, pengalaman.
•Tanggung jawab setiap anggota untuk mencapai suatu tujuan ditentukan dan dimengerti melalui kelompok

Bentuk-Bentuk Kerjasama:
Selain bagaimana cara untuk dapat membentuk kerjasama, tetapi ada juga bentuk-bentuk dari kerjasama. Apa saja bentuk tersebut? mari langsung saja kita melanjutkan pembahasan berikut ini.
1.Tawar menawar atau Bargaining, ialah membentuk kerjasama tentang kesepakatan pertukaran produk atau juga jasa antara dua orang atau juga lebih.
2. Koalisi atau Coalition, ialah gabungan dari dua lembaga organisasi atau juga lebih yang memiliki tujuan yang sama, mereka bekerjasama agar mencapai tujuan tersebut.
3. Joint Venture, ialah kerjasama agar mengerjakan proyek-proyek tertentu supaya bisa cepat terselesaikan dan juga tujuan cepat tercapai.
4. Cooptation, ialah proses kerjasama penerimaan dari berbagai unsur yang baru pada kepemimpinan sebuah organisasi, hal ini bisa dijadikan sebuah cara agar menghindari terjadinya sebuah kecurangan atau juga hal-hal yang tidak diinginkan yang dapat terjadi.
5. Atas dasar kerukunan, ialah kerjasama yang didasari karena sebuah kerukunan sesama manusia, biasanya sebuah kerjasama yang didasari kerukunan tidak diharapkan imbalan atau juga upah.

Macam-macam kerjasama:
1. Kerjasama dalam bidang Ekonomi
2. Kerjasama dalam bidang Politik
3. Kerjasama dalam bidang Keamanan
4. Kerjasama dalam bidang Seni & Budaya
5. Kerjasama dalam bidang Ilmu Pengetahuan, Teknologi & Informasi (IPTEK)
6. Kerjasamaa dalam bidang Perikanan
7. Kerjasama dalam bidang Wisata

Manfaat Dari Kerjasama
Selain dari penjelasan yang sudah diberikan ada sebuah manfaat yang didapatkan dengan kerjasama, apa manfaat tersebut? mari kita melanjutkan pembahasannya berikut ini.
1. Dapat mempererat ikatan kerjasama
2. Menumbuhkan sebuah semangat persatuan
3. Pekerjaan bisa lebih cepat selesai
4. Pekerjaan menjadi lebih ringan

Daftar pustaka

Aprillyan Vabdy. 2013. Kerjasama (TEAM WORK). Dalam http://vandyaprillyan.blogspot.co.id/2013/10/kerja-sama-team-work.html?m=1

Bobsusanto. 2016. Manfaat kerjasama. Dalam http://www.spengetahuan.com/2016/10/pengertian-kerjasama-dan-manfaat-kerjasama-terlengkap.html

Selasa, 12 Desember 2017

Bersemangat dalam meraih cita-cita












@D13-Mega, @proyekB11
Oleh: Mega Puspitasari

Memiliki cita-cita boleh dikatakan sebagai nilai lebih seseorang. Karena dengan cita-cita, mereka akan memiliki motivasi serta semangat yang tinggi dalam menjalani kehidupan. Bayangkan bila Anda tidak punya cita-cita, menjalani kehidupanpun akan terasa sangat monoton dan membosankan.

Manfaat lain dalam memiliki cita-cita adalah membuat arah dan tujuan kehidupan semakin jelas, kita akan tahu bagaimana caranya berusaha dan mengapa kita melakukannya. Selain itu cita-cita akan membantu dalam melatih mental dan niat kita, karena dalam meraih cita-cita pastilah banyak tantangan dan ujian yang harus dilewati.

Meskipun begitu, dalam meraih cita-cita yang diinginkan tidaklah mudah. Fakta membuktikan bahwa hanya sekitar 25%, presentase manusia yang mampu dan sukses meraih cita-cita yang mereka inginkan. Kebanyakan diantara mereka banyak yang gagal ditengah jalan. Penyebab kegagalan meraih cita-cita mereka adalah karena faktor keluarga, ekonomi, lingkungan, pendidikan, serta mentalitas.

sebuah semangat dalam mencapai cita-cita hadir ketika kita menginginkan sesuatu atau menyenangi sesuatu.
bagi saya semangat adalah energi yang timbul ketika aku bercita-cita.
dulu cita-cita hanyalah sebuah mimpi yang di bisikkan oleh ayahku agar aku terus berada di peringkat sepuluh besar. ah! masa lalu.

tapi kayanya saya sekarang sedikit mengerti apa itu bercita-cita.
bercita-cita berarti berlari sekencang mungkin untuk menemukan bagian terbaik dari dalam diri.

semua itu tak lain untuk memuaskan dahaga akan keinginan untuk menyenangkan manusia disekeliling kita. untukku bercita-cita kulakukan untuk ayah ,ibu dan kakak-kakakku
dan disinilah arti sebuah semangat di butuhkan.

Orang yang bermotivasi tinggi punya ciri-ciri tersendiri diantaranya yaitu:
1. Optimis
2. Berani menerima tantangan
3. Mandiri dan bertanggung jawab
4. Punya gairah hidup
5. Memiliki cita-cita
6. Dikejar waktu
7. Kreatif
8. Menikmati hidup
9. Berfikir positif
10. Mencari hikmah

Manfaat bersemangat dalam bercita-cita:
Hidup mempunyai jalan atau arah yang jelas
-Hal ini sudah jelas, dengan mempunyai cita-cita, kita akan tahu kemana arah hidup yang akan kita jalani, dan kita pun tahu tujuan kita belajar, menuntut ilmu, bersekolah, dan segala macamnya. Tujuannya yaitu mengejar cita-cita dan berusaha sekuat mungkin untuk mengejar cita-cita tersebut.
-Mental dan niat semakin terasah
Dengan adanya cita-cita yang kuat, mental untuk melawan segala hambatan akan terasah, misalnya melawan rasa malas, kantuk, dan godaan bermain game akan teratasi. Hal ini biasa melanda anak SMP atau sederajat, tapi ini akan mudah teratasi jika kita  sudah tahu bahwa semua itu hanya akan menghambat niatnya mengejar cita-cita.
-Terus Belajar dan Berlatih
Cita-cita menjadi sebuah tujuan  yang harus kita kejar. Seiring dengan adanya cita-cita yang kuat tersebut, kita  akan berusaha meningkatkan kemampuannya agar cita-cita kita bisa tercapai. Yaitu dengan belajar dan berlatih segala hal yang menunjung cita-cita tersebut.

Daftar pustaka:

Gumay Firdaus. Arti serbuah Semangat 2010. Dalam http://firdausgumay.blogspot.co.id/2010/02/arti-sebuah-semangat.html?m=1

Farhan. 2010. Ciri-ciri Orang Bermotivasi Tinggi. Dalam http://akhmadfarhan.com/ciri-ciri-orang-bermotivasi-tinggi/


Selasa, 21 November 2017

Nikmatnya proses mengendalikan diri












@D13-Mega, @proyekB10
Oleh: Mega Puspitasari

Pengendalian diri atau self control dapat pula diartikan sebagai ”perbuatan membina tekad untuk mendisiplinkan kemauan, memacu semangat, mengikis keseganan dan mengarahkan energi untuk benar-benar melaksanakan apa yang harus dikerjakan. Dengan memiliki pengendalian diri yang baik, individu dapat mengoptimalkan tindakan mereka dan menahan diri untuk berbuat yang tidak seharusnya mereka perbuat.

Pengendalian diri dijabarkan sebagai “kemampuan seseorang melakukan pertimbangan-pertimbangan terlebih dahulu sebelum memutuskan sesuatu dengan mendisiplinkan kemauan atau dorongan-dorongan dalam diri seseorang, serta menahan diri dengan sadar untuk bertindak guna mencapai hasil dan tujuan sesuai yang diinginkan”.

Tujuan utama mengendalikan diri adalah memperoleh keberhasilan dan kebahagiaan. Dilihat dari sudut agama, tujuan pengendalian diri adalah menahan diri dalam arti yang luas. Menahan diri dari belenggu nafsu duniawi yang berlebihan dan tidak terkendali atau nafsuh bathiniah yang tidak seimbang kesemuanya itu apabila tidak diletakan pada yang benar akan menyebabkan suatu ketidakseimbangan hidup yang berakhir pada kegagalan.
Contoh Sikap Dan Perilaku Pengendalian Diri :
1. Dalam keluarga
-Hidup sederhana dan tidak suka pamer harta kekayaan dan kelebihannya.
2. Dalam Masyarakat
-Mencari sahabat atau temansebanyak-banyaknya dan membenci permusuhan.
-Saling menghormati dan menghargai orang orang lain.
3. Dalam Lingkungan Sekolah dan Kampus
-Patuh dan taat pada peraturan disekolah atau dikampus
-Menghormati dan menghargai teman, guru, dosen, karyawan, dll

Ada beberapa cara untuk dapat mengendalikan diri sendiri antara lain :
1. Mengenali diri kita sendiri dan mengidentifikasi apa yang sesungguhnya Anda rasakan. Setiap kali suatu emosi tertentu muncul dalam pikiran, Anda harus dapat menangkap pesan apa yang ingin disampaikan dan di rasakan oleh kita apakah marah, senang, sedih atau hal lainnya.
2. Memahami dampak dari emosi yang timbul dari diri kita sendiri apakah itu berdampak negatif atau positif ??? Jika kita dapat memahami dampak dari emosi yang timbul itu maka kita bisa mengetahui apa yang akan terjadi dari emosi yang ada tersebut. Jadi emosi hanyalah awal dari respon manusia dalam sebuah peristiwa atau kejadian. Kemampuan kita untuk mengendalikan dan mengelola emosi dapat membantu Anda mencapai kesuksesan.
3. Tenangkan dan buang emosi negatif yang timbul dan berpikirlah secara netral dan lebih berpikir ke dampak dari pelampiasan emosi negatif itu sendiri. Sadarilah hidup kita tidak sendiri dan masih banyak orang lain di sekitar kita dan buang ego mu.
4. Berpikirlah dari sudut orang yang terkena dampak dari emosi dan ego kita dan kita bisa melihat mengapa orang itu bertindak seperti itu, tenangkan dan berpikirlah secara dingin untuk menangani hal seperti ini.
5. Berusaha mengetahui pesan yang disampaikan emosi, dan meyakini bahwa kita bisa berhasil menangani emosi ini sebelumnya dan dengan bergembira kita mengambil tindakan untuk menanganinya.
6. Lakukan terus dan ingatlah kegagalan adalah pengalaman terbaik di mana kita bisa belajar untuk menutupi kekurangan yang ada dalam kita sendiri dan itu adalah kemampuan kita dalam mengelola emosi, karena kitalah sesungguhnya yang mengendalikan emosi atau perasaan kita, bukan sebaliknya. Dan sadarilah bahwa hidup masih panjang dan kita masih membutuhkan orang lain dalam hidup kita. Ingat anda bukan siapa siapa.

Manfaat yang di peroleh dari keberhasilan seseorang dalam mengendalikan dirinya dengan baik, antara lain:

1.Akan meningkatkan sifat lebih sabar,tawakal,bersyukur.dll.dapat meningkatkan komunikasi positif dilingkungan masyarakat sehingga di peroleh suasana tenang.
2.Akan lebih dapat menimbangkan pencukupan kebutuhan hidup  yang sesuai dengan kemampuan diri dan meningkatkan rasa syukur atas nikmat yang di berikan pada Tuhan kepadanya
3.Dapat  mengurangi rasa gelisah, cemas, iri, dan tidak puas yang dapat terjadi pada semua tingkatan.

Daftar pustaka:
Bagus, Ahmad Atok, 2010, Manfaat mengendalikan diri, dalam http://atokbagussatriyo.blogspot.co.id/2010/12/manfaat-pengendalian-diri.html

Rahayu Srikandi, 2015, pengertian penendalian diri, dalam http://seputarpengertian.blogspot.co.id/2015/08/pengertian-pengendalian-diri.html?m=1

Rosita Ita, 2012, softskill: pengendalian diri, dalam http://rositaita93.blogspot.co.id/2012/11/softskill-pengendalian-diri.html?m=1

Selasa, 14 November 2017

Janganlah takut dengan sebuah resiko dalam berwirausaha










@D13-Mega, @proyekB09
Oleh: Mega Puspitasari

Bila kita berani mengambil resiko, artinya kita telah berani menjalani kehidupan itu sendiri. Dengan menunjukkan bahwa kita yakin akan mendapatkan suatu pelajaran berharga dari setiap resiko yang diambil. Bukan berarti kita melangkah mengambil sebuah resiko tanpa perhitungan yang matang. Satu rahasia orang-orang yang telah sukses, seperti yang mereka ungkapkan, adalah bahwa mereka BERANI untuk mengambil resiko dalam bertindak. Mengapa banyak orang menghindar atau bahkan tidak berani untuk melangkah keluar dengan mengambil resiko? Takut Gagal..!. Keberanian mengambil risiko, sesungguhnya lebih menunjukkan kepada karakter dan mental seseorang. Ketika kiat berani mengambil dan menghadapi resiko dan ternyata kita salah, maka itu merupakan pembelajaran yang sangat berharga untuk membuat kita menjadi semakin lebih bijaksana lagi.
Risiko itu ada bilamana waktu yang akan datang (future) tidak diketahui (uknown). Jadi, dengan perkataan lain resiko itu ada bila ada ketidakpastian (uncertainty). Berhubungan akibat daripada resiko itu sangat tidak kita kehendaki, maka setiap orang akan bertindak sebgai risk manager, bukan karena dipilih tetapi karena terpaksa. Berhubung resiko itu banyak ragamnya, dalam tahap ini akan dibahas terutama resiko yang dihadapi olehbusiness firm dan selanjutnya resiko yang dihadapi oleh keluarga.
Beberapa jenis resiko:
1. Objective risk: adalah resiko yang terjadi secara alami (nature) yang sama bagi semua orang dan cara mengatasinya pun sama.
2. Subjective risk: adalah resiko yang diperkirakan akan terjadi oleh setiap orang sebagai akibat objective risk.
3.Uncertainty: adalah kesadaran orang akan adanya resiko dalam situasi tertentu, tetapi sulit untuk memperkirakan mana dari sekian akibat atau hasil yang akan terjadi. Tidak seperti halnya kemungkinan, ketidakpastian ini tidak dapat diukur dengan alat apa pun yang dapat diterima.

Reaksi terhadap resiko; adalah reaksi seseorang atau tindakan seorang dalam situasi yang tidak pasti. Reaksi ini antara lain disebabkan karena ketidakpastian ini. Reaksi orang terhadap resiko tidak sama, tergantung pada hal yang berikut:
a.Jenis kelamin
b.Pendidikan
c.Umur
d.Intelegensi
e.Kondisi ekonomi
Wirausaha sukses harus cermat dalam mengkalkulasi resiko, Kecermatan, ketelitian, kehati-hatian merupakan suatu sifat yang harus dimiliki oleh seorang wirausaha. Penggabungan dari ketiga sifat diatas memberi dampak yang positif untuk kemajuan usaha dimasa datang. Seorang wirausaha harus bisa mengkalkulasikan hal-hal yang menghambat pada kemajuan usahanya, meskipun hal yang peling kecil sekalipun. Ia tidak boleh ceroboh dalam mengambil sikap maupun mengambil suatu keputusan, apalagi dianggap sepeleh, karena itu semua juga akan menghambat perkembangan bisnis dan juga harus tetap mengontrol emos.

Cara-cara Mengelola Resiko
1.Mengidentifikasikan resiko yang dihadapi oleh perusahaan
2.Mengukur dampak potensial setiap resiko
3.Memutuskan bagaimana setiap resiko yang relevan harus ditangani

Daftar pustaka
Gamang, Gesta.2013.Mengambil resiko.Dalamhttp://gestagamang.blogspot.co.id/2013/06/mengambil-resiko-dan-keputusan_21.html
https://www.motivasi-islami.com/berani-mengambil-resiko/
Akbar, Dikdik Ali.2012.Pengambilan resiko.Dalamhttp://dikdikali.blogspot.co.id/2012/11/pengambilan-resiko.html

Senin, 13 November 2017

Lakukan perubahan dengan beradaptasi di lingkungan


@D13-Mega, @proyekB08
Oleh: Mega Puspitasari

Kehidupan manusia tidak lepas dari perubahan-perubahan yang terjadi dari waktu ke waktu. Perubahan tersebut antara lain perubahan lingkungan fisik, lingkungan biologis, serta lingkungan sosial. Terjadinya perubahan-perubahan tersebut menyebabkan seluruh makhluk hidup termasuk manusia perlu melakukan penyesuaian dengan lingkungannya agar dapat mempertahankan hidup dan memenuhi kebutuhan hidup yang diperlukan. Penyesuaian diri terhadap perubahan lingkungan ini dinamakan adaptasi.
Adaptasi dari makhluk hidup khususnya dapat dibedakan dalam dua jenis, yaitu adaptasi genetis dan adaptasi somatis.

Adaptasi genetis adalah penyesuaian bentuk struktur tubuh terhadap lingkungannya yang diturunkan dari generasi sebelumnya ke generasi selanjutnya. Setiap lingkungan hidup selalu merangsang penghuninya untuk membentu struktur tubuh tertentu. Struktur yang terbentuk ini dapat bersifat menurun dan permanen, sehingga dapat dikatakan adanya hubungan yang kuat antara struktur tertentu dari organisme dengan lingkungan hidupnya. Manusia memiliki banyak ciri-ciri genetika yang spesifik dibanging makhluk lainnya.
Ciri-ciri genetika manusia itu antara lain sebagai berikut:
1. Mempunyai susunan gigi yang lengkap
a. Gigi incisivus untuk mengerat seperti binatang pengerat (rodentia).
b. Gigi caninus untuk merobek-robek daging seperti binatang pemakan daging (carnivora).
c. Gigi molar untuk menghancurkan makanan seperti binatang pemakan tumbuhan (herbivora).
2. Memiliki organ pencernaan dengan enzim-enzim dan kekuatan-kekutatan khusus yang ada di dalamnya.
3. Mempunyai struktur badan yang lengkap, termasuk susunan syaraf yang menjadikan manusia sebagai makhluk hidup "berakal".

Adaptasi somatis adalah adaptasi yang berbentuk perubahan struktural ataupun fungsional, bersifat sementara serta tidak diturunkan kepada keturunannya. Apabila terjadi perubahan lingkungan yang baru, maka struktur atau fungsinya bisa berbeda pula sesuai dengan perubahan yang terjadi. Misalnya, pada daerah panas, kulit menusia akan berubah menjadi lebih gelap, sedangkan di daerah dingin akan menjadi lebih terang. Di daerah pegunungan dengan kadar oksigen yang lebih rendah dari daerah pantai, bentuk jantung dan paru-paru juga akan menyesuaikan menjadi lebih besar.

Dalam menghadapi tantangan hidup dan mempertahankan kelangsungan hidupnya, manusia menggunakan 4 hal dari diri mereka sendiri, yaitu:    
1.akal pikiran        
2. perasaan/emosi
3. Jasmani  
4. komunikasi
1. Akal pikiran manusia
Manusia adalah satu-satunya mahluk hidup yang tidak memiliki alat pertahanan hidup alami.
Jika kucing memiliki cakar dan taring, ular memiliki bisa, bunglon dapat berubah warna, maka manusia tidak memiliki apapun sebgai alat pertahanan alami kecuali satu-satunya yang di berikan Tuhan kepada manusia, yaitu AKAL PIKIRAN
Cara manusia mempertahankan hidup adalah dengan “MEMBERDAYAKAN AKAL PIKIRAN” mereka dalam menghadapi bermacam hal di kehidupannya.

Akal pikiran di gunakan diantaranya, untuk:
  membuat sesuatu
di gunakan untuk kemudahan dan keberlangsungan hidup manusia.    
(misalnya, membuat alat berburu, rumah, obat, pakaian dll.)
  Mempertimbangkan sesuatu    
digunakan untuk memutuskan apa yang sebaiknya dilakukan untuk merespon suatu kondisitertentuyangdihadapi      
(misalnya, menyimpan air sebelum musim kemarau tiba, mempertimbangkan resiko ketika akan melakukan sesuatu dll.)
  Membantu mempermudah kehidupan
digunakan dalam membantu manusia melakukan sesuatu lebih mudah.
(misalnya penemuan-penemuan membantu kehidupan manusia lebih mudah)
  Membantu manusia belajar.      
belajar sangat membantu manusia, agar tidak melakukan hal yg salah, misabelajar dari kesalahan sehingga dapat menjadi lebih baik kedepannya.
     
2. Perasaan/ Emosi
Perasaan adalah emosi yang hadir sebagai hasil dari pertimbangan akal pikiran dan pertimbangan keterikatan nurani. Perasaan atau emosi digunakan manusia untuk bertahan hidup, karena manusia adalah mahluk sosial.
Perasaan (sayang, kasih) membuat manusia memiliki keluarga, teman, atau kerabat. Yang apabila kita tidak mampu dan dalam keadaan berbahaya ( misalnya sakit) mereka dapat membantu untuk menjaga kita dan mempertahankan keberlangsungan hidup kita.
Perasaan/emosi juga digunakan untuk mempertimbangkan sesuatu, baik atau buruk, pantas tak pantas, tega atau tidak tega menggunakan perasaan atau emosi manusia.
Sebenarnya, perasaan adalah anugerah terbesar yang diberikan Tuhan kepada manusia.

3. Jasmani
Jasmani atau kekuatan tubuh menjadi salah satu hal yang digunakan manusia dalam beradaptasi dan mempertahankan hidup secara individu, misalnya:
  Lapisan lemak di kulit orang eskimo di kutub untuk mempertahankan suhu tubuh lebih tebal dari manusia umumnya.
  orang suku sahara di gurun sahara yang pori keringatnya lebih besar dari manusia umumnya.
  Kadar Hb (hemoglobin) orang nepal lebih banyak dari manusia umumnya, untuk mengikat oksigen lebih banyak di daerah miskin oksigen di gunung himalaya.

4. Komunikasi
Komunikasi adalah salah satu hal yang digunakan manusia dalam kehidupannya untuk berinteraksi dan menyampaikan maksud antar individu berbeda, Baik komunikasi verbal, tulisan, bahasa tubuh, bahkan isyarat
Dalam mempertahankan hidupnya, komunikasi menjadi hal penting bagi manusia untuk mengutarakan pikiran ke manusia lain, sehingga peluang bertahan hidup lebih besar karena koordinasi lebih terjalin serta maksud dari satu individu lainnya dapat dimengerti dengan baik.

Daftar pustaka

Risman muhammad, 2013, kemampuan beradaptasi, dalam https://www.google.co.id/amp/s/rismanmhmmd.wordpress.com/2013/10/21/kemampuan-beradaptasi/amp/

Pasaribu lisna ferosiska, 2013, adaptassi manusia dan lingkungannya, dalam http://ferosiska.blogspot.co.id/2013/01/adaptasi-manusia-dan-lingkungannya.html?m=1



Sabtu, 11 November 2017

Tingkatkan keperibadianmu yang menarik untuk kebaikan










@D13-Mega, @proyekB07
Oleh: Mega Puspitasari

Kepribadian adalah seperangkat karakteristik psikologis yang menentukan pola berpikir, merasakan dan bertindak, yaitu individualitas pribadi dan sosial dari seseorang. Pembentukan kepribadian adalah proses bertahap, kompleks dan unik untuk setiap individu. Istilah ini digunakan dalam bahasa sehari-hari berarti "semua keunggulan dari seseorang," sehingga kita dapat mengatakan bahwa seseorang memiliki " kepribadian".
"Kepribadian" dapat didefinisikan sebagai satu set dinamis dan terorganisir dari karakteristik yang dimiliki oleh setiap orang yang secara unik mempengaruhi kognisi nya, emosi, dan motivasi.
-Psikologi nomotetis mencari hukum-hukum umum yang dapat diterapkan untuk orang yang berbeda, seperti prinsip aktualisasi diri, atau sifat extraversion.
-Sedangkan Psikologi idiografis merupakan upaya untuk memahami aspek unik dari individu tertentu.

 Kepribadian diartikan sebagai kepribadian yang menarik dan kepribadian yang membosankan. Kepribadian yang menarik atau yang subur (lot of personality). Sedangkan kepribadian yang membosankan atau gersang (no personality).
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi beradaptasinya seseorang, antara lain adalah:
1.Pengalaman Awal
Sigmund Freud menekankan tentang pentingnya pengalaman awal  (masa kanak kanak) dalam perkembangan kepribadian. Trauma kelahiran, pemisahan dari ibu adalah pengalaman yang sulit dihapus dari ingatan.
2. Pengaruh Budaya
Dalam menerima budaya anak mengalami tekanan untuk mengembangkan pola kepribadian yang sesuai dengan standar yang ditentukan budayanya.
3. Kondisi Fisik
Kondisi fisik berpengaruh langsung dan tidak langsung terhadap kepribadian seseorang. Kondisi tubuh meentukan apa yang dapat dilakukan dan apa yang tidak dapat dilakukan seseorang. Secara tidak langsung seseorang akan merasakan tentang tubuhnya yang juga dipengaruhi oleh perasaan orang lain terhadap tubuhnya.
4. Daya Tarik
Orang yang dinilai oleh lingkungannya menarik biasanya memiliki lebih banyak karakteristik kepribadian yang diinginkan dari pada orang yang dinilai kurang menarik, dan bagi mereka yang memiliki karakteristik menarik akan memperkuat sikap sosial yang menguntungkan.
5. Inteligensi
Perhatian lebih terhadap anak yang pandai dapat menjadikan ia sombong, dan anak yang kurang pandai merasa bodoh. Apabila berdekatan dengan orang yang pandai tersebut, dan tidak jarang memberikan perlakuan yang kurang baik.
6. Emosi
Ledakan emosional tanpa sebab yang tinggi dikenali sebagai orang yang tidak matang. Penekanan ekspresi emosional membuat seseorang murung dan cenderung kasar, tidak mau bekerja sama dan sibuk sendiri.
7. Keberhasilan dan Kegagalan
Keberhasilan dan kegagalan akan mempengaruhi konsep diri, kegagalan dapat merusak konsep diri, sedangkan keberhasilan akan menunjang konsep diri itu.

Bagaimana Cara menjadi Pribadi yang Menarik?
1. Friendly atau Ramah
Setiap orang pasti senang bila berdekatan dengan orang yang ramah, orang akan merasa dihargai dan diterima jika diperlakukan dengan ramah, lain halnya jika kita dapati muka yang jauh dari senyum dan ketus, kita pun pasti enggan berlama lama dengan orang tersebut karena takut dan malas berada di dekatnya.

2. Senang Membantu dan Menolong Orang lain
Menolong orang lain sejatinya adalah kita menolong diri kita sendiri. dimana jika kita berbuat baik kepada orang lain maka kebaikan itu pun akan kembali pada diri kita sendiri. Mungkin kebaikan yang sudah kita lakukan kepada orang lain akan kembali menolong kita di waktu dan keadaan yang lain suatu hari nanti.

 3. Rendah Hati
Umumnya orang tak suka dengan orang yang berbicara terlalu tinggi / menyombongkan diri dengan apa yang di milikinya misalnya kendaraan mewah yang di milikinya, lalu misalnya menyebutkan prestasi prestasinya yang telah berhasil di raihnya padahal tidak ditanya, pengalaman pengalamannya,dan lain sebagainya. Bersikaplah rendah hati, seperti ilmu padi semakin tinggi maka akan semakin merunduk. Sikap Kerendahan hatian membuat orang lain akan menaruh hormat dan menghargai kita.

 4.Menepati Janji
Orang akan senang dan menghargai kita jika kita tlah berjanji pada orang lain dan kita berusaha menepati janji yang telah kita ucapkan.dan sebaliknya jika kita keseringan berjanji pada orang namun banyak juga yang tidak di tepati, orang pun akan memberi penilaian sendiri terhadap kita. Mungkin kita akan menjadi orang yang tidak akan di percaya lagi.

Daftar pustaka
Wijaya Roni, 2014, tips membentuk pribadi yang menarik, dalam http://ronywijaya.com/10-tips-membentuk-pribadi-yang-menarik/

Asri Erlangga, 2015, menjadi pribadi yang baik dan dicintai banyak orang, dalam http://solusisupersukses.com/menjadi-pribadi-yang-baik-dan-dicintai-banyak-orang/

Sabtu, 07 Oktober 2017

PENTINGNYA MEMILIKI PRINSIP HIDUP


                                      @D13-Mega, @proyekB06
                                        Oleh: Mega Puspitasari



Kenapa kita harus memiliki prinsip hidup?
Karena Kita tau bahawa hidup di dunia ini hanya sementara dengan waktu yang sementara inilah kita harus bisa mengolah hidup kita menjadi lebih baik. Jadikan diri kita orang yang baik walaupun belum bisa menjadi yang terbaik. Kejarlah mimpi-mimpi terbaikmu. Karena hidup ini harus punya tujuan. Tujuan itu butuh adanya prinsip hidup dalam diri kita.
Namun sebaliknya, bila kita tidak memiliki prinsip hidup maka ketika kegagalan datang menghampiri, kita akan merasa jatuh. Hal itu akan membuat kita cepat berputus asa dan tidak mampu untuk bangkit dan berusaha. Orang yang memiliki prinsip artinya memiliki ketegasan sikap dalam hidupnya. Sebaliknya, orang yang tidak memiliki prinsip artinya hidupnya tanpa pedoman, tanpa sikap, tanpa pendirian, akan mudah terbawa arus dan akhirnya kehidupannya pun dapat dipastikan tidak akan mengalami kemajuan. Prinsip dalam hidup itu sama halnya dengan pos-pos atau arah mata angin dalam menjelajahi dunia yang maha luas ini. Kalau seseorang hidup tanpa memiliki prinsip maka hidupnya akan tidak tentu arah dan akan bingung untuk mengambil langkah dalam melanjutkan kehidupannya (Cahya, 2014).

Menentukan tujuan/caradalam perinsip hidup
1. Susunlah rencana untuk 10 tahun kehidupan anda ke depan.
2. Serahkan diri kepada keinginan Anda membangun kesuksesan hidup.
3. Jadikanlah tujuan-tujuan anda itu sebagai “Pilot Otomatis” anda,
4. Usahakan mendapatkan manfaat dari apa yang anda kerjakan hari itu.
5. Selalulah ingat dan percaya kepada Tuhan

Makna dari sebuah perinsip hidup
Memiliki sebuah prinsip hidup adalah masalah psikologi dan terkait pula dengan ekonomi. Prinsip hidup membimbing pemiliknya untuk lebih mudah menentukan pilihan. Orang yang berprinsip hidup kesenangan, misalnya, jika mendapatkan dua undangan pada saat yang sama, akan bertanya kepada dirinya sendiri: Di manakah aku akan lebih senang? Secara ekonomis, prinsip hidup telah menunjukkan pilihan dalam situasi yang sulit dan itu adalah efisiensi.

Menurut Surya (2014), Tujuan dan manfaat orang memiliki prinsip dalam hidup antara lain :
-Memiliki arah hidup yang terarah.
-Meminimalisir atau menghindari dari kegagalan.
-Menumbuhkan semangat dan daya juang hidup yang tinggi.
-Selalu berasumsi positif kepada Tuhan sebagai sang penolong dan lewat doa sebagai jembatan penghubung dalam menempuh prinsip hidup yang dituju.
-Berpotensi mengubah pola pikir orang menjadi selalu berintrospeksi diri menuju kearah yang lebih baik.
-Peka dalam menganalisis kondisi saat dia berada dimana pun.

Daftar pustaka
Surya, S. 2014. Pentingnya prinsip dalam hidup.Dalam http://sandisuryaptmstaff.blogspot.co.id/2014/02/pentingnya-prinsip-dalam-hidup.html?m=1
Ael, C. 2014. Pentingnya memiliki prinsip dalam hidup. Dalam http://googleweblight.com/?lite_url=http://nuralfilail07.blogspot.com/2014/09/pentingnya-memiliki-prinsip-dalam-hidup.html?m=1
Zaman, J. 2014. Tujuan hidup dan prinsip kehidupan. Dalam http://juangzaman.blogspot.co.id/2015/10/tujuan-hidup-dan-prinsip-kehidupan.html?m=1



Kamis, 28 September 2017

Pentingnya kepedulian terhadap sesama

                                          @D13-Mega, @proyekB05
                                             Oleh: Mega Puspitasari



Apa sih peduli itu?
Peduli adalah kemampuan untuk berbagi dan peduli kepada orang lain. Ini seperti misalnya membantu korban bencana alam, menolong orang lain yang terkena musibah, ataupun meringankan seseorang yang lekas menerima ujian Tuhan seperti kecelakaan. Adapun bentuk-bentuk lain empati itu antara lain: memberikan masukan positif, memberikan pelayanan / memudahkan orang lain, mengembangkan orang lain, menjaga kesopanan dalam pergaulan, memahami aturan main yang berlaku, baik yang tertulis atau yang tidak tertulis, dan lain-lain. Dalam Al-Quran, bentuk peduli ini seperti dijelaskan dalam surat berikut:
”Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa."
 (Qs. Al-Maidah: 02)
Menurut Al-Quran, kesempurnaan peduli ini akan terwujud ketika seseorang yang sanggup melakukan dua hal (Ali Imron: 159). Pertama, sanggup mengekspresikan ucapan dan sikap yang tidak menyinggung atau menyakitkan (fadzdzon). Kedua, sanggup memberikan bantuan (gholiidzon). Banyak orang yang sikap dan ucapannya bagus tetapi tidak bisa berbuat apa-apa secara nyata. Banyak juga yang bisa membantu tetapi ucapannya menyakitkan. Ini empati juga, tetapi kesempurnaanya belumlah optimal.

Bagaimana cara meningkatkan rasa peduli?
•Cepat menangkap isi perasaan dan pikiran orang  lain (understanding others).
•Memberikan pelayanan yang dibutuhkan oleh orang lain. Memberi, bukan mengambil (service orientation), apalagi memanipulasi.
•Memberikan masukan-masukan positif atau membangun  orang lain (developing others).
•Mengambil manfaat dari perbedaan, bukan menciptakan konflik dari perbedaan (leveraging diversity).
•Memahami aturan main yang tertulis atau yang tidak tertulis dalam hubungan kita dengan orang lain (Political awareness).

Tahukah kamu? Ternyata berbagi itu tidak hanya bermanfaat bagi orang lain, tetapi bagi diri sendiri juga. Kira-kira apa saja manfaatnya bagi diri kita, ya?

1.Membuat perasaan bahagia
Apa yang kita miliki akan berkurang jika kita bagikan kepada orang lain. Namun hal ini bisa membuat kita bahagia. Kenapa? Sebab, ketika menolong orang, otak kita akan memproduksi hormon dopamin. Dopamin ini adalah hormon yang menghasilkan perasaan bahagia.

2.Menularkan kebaikan
Sikap berbagi dan menolong sesama adalah kegiatan yang baik. Jika kita menolong orang lain, orang tersebut akan merasa senang. Ini membuat mereka biasanya akan berbuat baik juga kepada yang lain. Begitu seterusnya hingga banyak orang yang dengan senang hati berbagi.

3.Meningkatkan rasa peduli
Menolong dan berbagi akan melatih rasa peduli. Sebagai makhluk sosial, kita perlu menjaga hubungan yang baik dengan sesama. Jika ada yang sedang membutuhkan, alangkah baiknya kita membantu mereka. Karena hal ini bisa membuat mereka dan kamu sama-sama bahagia.

Perlu diingat, bahwa menumbuhkan sikap peduli terhadap sesama itu sangatlah penting selain bisa menjalin silaturahmi dengan orang-orang disekitar kita juga bisa merasakan kebahagiaan untuk orang yang kita bantu ataupun untuk diri kita sendiri. Oleh karna itu mari kita tingkatkan kepudulian kita terhadap orang lain karna berbagi itu indah.

Daftar pustaka
Arsyad. 2013. Empati, kepedulian terhadap sesama dalam http://rasyisme.blogspot.co.id/2013/02/empati-kepedulian-terhadap-sesama.html?m=1
Kristyanti Yuliana. 2016. Pentingnya kepedulian terhadap sesama dalam
http://yulianakristianti.blogspot.co.id/2016/09/peduli-dengan-sesama-adalah.html?m=1

Jumat, 22 September 2017

Kenapa kita harus bertanggung jawab?

                                  @D13-Mega, @proyekB04
                                      Oleh: Mega Puspitasari
Kenapa sih kita harus bertanggung jawab?

Karna tanggung jawab adalah ciri manusia beradab (berbudaya). Manusia merasa bertanggung jawab karena ia menyadari akibat baik atau buruk perbuatannya itu, dan menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan pengabdian atau pengorbanannya. Untuk memperoleh atau meningkatkan kesadaran bertanggung jawab perlu ditempuh usaha melalui pendidikan, penyuluhan, keteladanan, dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Pentingnya tanggung jawab dalam diri seseorang adalah agar orang tersebut tidak mengalami kegagalan atau kerugian untuk dirinya maupun orang lain. Karna dengan adanya tanggung jawab kita akan mendapatkan hak kita seutuhnya. Dengan tanggung jawab juga orang akan lebih memiliki simpati yang besar untuk kita, dengan sendirinya derajat dan kualitas kita dimata orang lain akan tinggi karena memiliki tanggung jawab yang besar.

Macam-macam tanggung jawab

1. Tanggung jawab terhadap Tuhan
Tuhan menciptakan manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkan untuk mengisa kehidupannya manusia mempunyai tanggung jawab langsung terhadap Tuhan. Sehingga tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukum-hukum Tuhan yang telah diatur sedemikian rupa dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam-macam agama.

2. Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Tanggung jawab terhadap diri sendiri menentukan kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi.

3. Tanggung jawab terhadap keluarga
Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari suami, ister, ayah, ibu anak-anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Setiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarga. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan dan kehidupan.

4. Tanggung jawab terhadap masyarakat
Pada hakikatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai makhluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain maka ia harus berkomunikasi dengan manusia lain. Sehingga dengan demikian manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat yang lain agar dapat melangsungkan hidupnya dalam masyarakat tersebut. Wajarlah apabila segala tingkah laku dan perbuatannya harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat.

5. Tanggung jawab kepada Bangsa / Negara
Suatu kenyataan lagi, bahwa tiap manusia, setiap individu adalah warga negara suatu negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan itu salah, maka ia harus bertanggung jawab kepada Negara.

Manfaat tanggung jawab

1. Menumbuhkan rasa disiplin yang tinggi.
2. Dapat menghargai waktu.
3. Dapat dipercaya oleh orang lain baik dalam sisi pekerjaan ataupun yang lainnya.
4. Kesuksesan cepat di raih.
5. Memperoleh kebahagiaan.
6. Mampu berbuat adil dan mencoba untuk adil.

Kesimpulan
Orang yang bertanggung jawab adalah orang yang berani mengambil resiko atas segala hal yang telah dilakukan atau diperbuat menjadi tanggung jawabnya. Dari rasa tanggung jawab yang kita terapkan kita akan selalu memperoleh kebahagiaan untuk diri kita sendiri ataupun kebahagiaan untuk orang lain.

Daftar pustaka
Alfarisi zainudin. 2012. Pengertian tanggung jawab dalam http://zaysscremeemo.blogspot.co.id/2012/06/pengertian-tanggungjawab.html?m=1
Repi Tian. 2013. Makna tanggung jawab yang sebenarnya dalam http://gurusertifikasiplb.blogspot.co.id/2013/05/makna-tanggung-jawab-yang-sebenarnya.html?m=1

Senin, 18 September 2017

Disiplin untuk kebaikan

                                  @D13-Mega, @proyekB03
                                     Oleh: Mega Puspitasari

Disiplin adalah suatu bentuk tingkah laku di mana seseorang menaati suatu peraturan dan kebiasaan-kebiasaan dengan tepat waktu.  Dan kedisiplinan ini hanya dapat dicapai  dengan latihan dan percobaan-percobaan yang berulang-ulang disertai dengan kesungguhan pribadi seseorang tersebut. Kedisiplinan untuk diri sendiri adalah suatu perbuatan dan kegiatan belajar yang dilaksanakan sesuai dengan aturan yang telah ditentukan sebelumnya. Kedisiplinan untuk diri sendiri adalah suatu keharusan yang harus ditaati oleh setiap manusia dalam suatu organisasi, ataupun untuk diri sendiri. Pada umumnya disiplin dirasakan sebagai suatu aturan yang menekan kepada seseorang tetapi bila aturan ini dirasakan sebagai sesuatu yang seharusnya dipatuhi secara sadar untuk kebaikan diri sendiri dan kebaikan bersama, maka lama kelamaan menjadi kebiasaan yang baik menuju kearah disiplin diri sendiri.

Macam-macam kedisiplinan untuk diri sendiri
1. Disiplin dalam menggunakan waktu
Maksudnya bisa menggunakan dan membagi waktu dengan baik. Karena waktu amat berharga dan salah satu kunci kesuksesan adalah dengan bisa menggunakan waktu dengan baik.
2. Disiplin dalam Beribadah
maksudnya ialah senantiasa beribadah dengan peraturan-peraturan yang terdapat didalamnya. Kedisiplinan dalam beribadah amat dibutuhkan, Allah SWT senantiasa menganjurkan manusia untuk disiplin, sebagai contoh firman Allah SWT.
3. Disiplin dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Kedisiplinan merupakan hal yang amat menentukan dalam proses pencapaian tujuan pendidikan, sampai terjadi erosi disiplin maka pencapaian tujuan pendidikan akan terhambat.
diantara faktor-faktor yang mempengaruhinya adalah :
1) Faktor tuntutan materi lebih banyak sehingga bagaimana pun jalannya, banyak ditempuh untuk menutupi tuntutan hidup
2) Munculnya selera beberapa manusia yang ingin terlepas dari ikatan dan aturan serta ingin sebebas-bebasnya
3) Pola dan sistem pendidikan yang sering berubah
4) Motivasi belajar para peserta didik dan para pendidik menurun
5) Longgarnya peraturan yang  ada.
4. Disiplin diri pribadi
Apa bila dianalisis maka disiplin menanggung beberapa unsur yaitu adanya sesuatu yang harus ditaati atau ditinggalkan dan adanya proses sikap seseorang terhadap hal tersebut. Disiplin diri merupakan kunci bagi kedisiplinan pada lingkungan yang lebih luas.
5. Disiplin Sosial
Pada hakikatnya disiplin sosial adalah Disiplin dari dalam kaitannya dengan masyarakat atau dalam hubungannya dengan. Contoh perilaku disiplin sosial adalah melaksanakan siskamling kerja bakti. Senantiasa menjaga nama baik masyarakat dan sebagainya.

Manfaat disiplin
Menumbuhkan kepekaan
Menumbuhkan kepedulian
Menumbuhkan ketenangan
Menumbuhkan percaya diri
Menumbuhkan kemandirian
Menumbuhkan keakraban
Membantu perkembangan otak

Daftar pustaka
Maulana Fikri. 2013. Arti, manfaat dan contoh perilaku disiplin diri dalam http://blogfikriuu.blogspot.co.id/2013/09/artimanfaatdan-contoh-prilaku-disiplin.html?m=1



Senin, 11 September 2017

Tingkatkan kejujuranmu dalam berbagai hal

                                  @D13-Mega, @proyekB02
                                     Oleh: Mega Puspitasari


Pengertian jujur
Jujur adalah sikap atau sifat seseorang yang menyatakan sesuatu degan sesungguhnya  dan apa adanya, tidak dilebihkan atau tidak dikurangi. Sifat jujur ini harus dimiliki oleh setiap manusia, karena sifat dan sikap ini merupakan prinsip dasar dari cerminan akhlak seseorang. Jujur juga bisa dikatakan lurus hati yang artinya tidak berbohong dalam sebuah permasalahan dan berkata apa adanya seperti tidak curang dalam permainan (Mega,2017).

Bagian dari sifat jujur
Istilah jujur sering dipakai dalam beberapa hal seperti berikut.
1.Jujur dalam berbicara
Jujur dalam perkataan adalah bentuk kejmasyhur setiap hamba mempunyai kewajiban untuk menjaga lisannya, yakni berbicara jujur dan dihindari dari kata-kata sindiran karna hal itu sepadan dengan kebohongan, kecuali jika sangat dibutuhkan dan demi keselamatan pada saat tertentu.

2.Jujur dalam niat dan berkhendak
Kejujuran bergantung pada keikhlasan seseorang jika amalanya tidak murni untuk Allah swt, tetapi demikian kepentingan nafsu berarti dia tidak jujur dalam berniat, bahkan bisa dikatakan telah berbohong. Oleh karena itu, Allah swt. Menginginkan orang-orang berjihad dijalannya bahwa jika mereka berniat mendapatkan ridhonya, mengorbankan harta dan jiwanya bagi tegakkan islam berarti dia telah mempersembahkannya yang terbaik bagi agama, dunia, dan akhirat.

3.Jujur dalam berkeinginan dan dalam merealisasikan
Keinginan atau tekad yang dimaksud adalah seperti perkataan seseorang “jika Allah memberikan aku harta maka aku akan menginfakkannya semua”. Keinginan seperti ini ada kalanya pula masih diselimuti kebimbangan. Jujur dalam merealisasikan keinginan, seperti apa bila seseorang bertekad jujur untuk bersedekah, tekad tersebut bisa dilaksanakan atau tidak.

4.Jujur dalam bertindak
Kejujuran dalam bertindak berarti tidak ada perbedaan antara niat dan perbuatan. Jujur dalam hal ini juga tidak berpura-pura khusyu dalam beramal sedangkan hatinya tidaklah dengan demikian.
5.Jujur dalam keagamaan
Jujur dalam keagamaan adalah drajat tertinggi, seperti jujur dalam rasa takut kepada Allah swt. Mengharapkan ridhonya, orang yang jujur dalam agama orang yang mempunyai hakikat semua perkara dan mampu mengalahkan keinginan nafsunya.

Cara membiasakan sifat jujur
•Menghindari sifat dusta.
•Yakin bahwa jujur itu perintah Allah swt.
•Berteman dengan orang yang jujur.
•Mengetahui bahwa jujur itu mendapat pahala.
•Mengetahui akibat dari perbuatan tidak jujur.
•Membiasakan jujur dari hal yang kecil.

Makna dari kejujuran
Allah SWT menjanjikan segala kebaikan dari segala perbuatan dan mengampuni segala dosa-dosanya. Kejujuran juga merupakan ajaran yang telah diajarkan oleh Allah dan Rasul-Nya, Kejujuran adalah jalan untuk mendapatkan kemenangan (surga).

Manfaat dari kejujuran
•Kejujuran mendatangkan kebahagiaan
•Kejujuran mendatangkan simpati
•Kejujuran mendapatkan pahala
•Kejujuran mendatangkan rasa percaya diri
•Kejujuran mendapatkan banyak temen

Daftar pustaka
Hendra Gigih.2013.Manfaat jujur dalam kehidupan sehari-hari dalam http://gigihsetiawan45.blogspot.co.id/2013/10/sifat-jujur-pada-diri-sendiri-dan-orang.html?m=1

Minggu, 03 September 2017

Wujudkan potensi diri yang lebih baik

                              @D13-Mega , @proyekB01
                              Oleh mega puspitasari
Pengertian Mengenal Diri
Konsep diri dianggap sebagai komponen kognitif (pengetahuan) dari diri sosial secara keseluruhan, yang memberikan penjelasan tentang bagaimana seorang manusia memahami perilaku, emosi, dan motivasinya sendiri. Hal ini merupakan jumlah keseluruhan dari keyakinan individu tentang dirinya sendiri. Menurut para ilmuan menulis bahwa konsep diri adalah, pandangan manusia tentang diri sendiri yang meliputi dimensi pengetahuan tentang diri sendiri, pengharapan mengenai diri sendiri, dan penilaian tentang diri sendiri baik secara fisik, psikis, Sosial, intelektual, moral maupun spiritual.

Makna pengenalan diri
1.Aku untuk diriku: Aku yang seperti aku kenal setiap individu bisa berpendapat dirinya sesuai dengan kehendaknya, setiap individu memiliki pemahaman tentang dirinya berdasarkan siapa dan apa dirinya.
2.Aku untuk sosial: Aku yang dipahami oleh orang lain yang ada  dengan cara orang lain memahami diri sendiri, turut mempengaruhi dan membentuk persepsi individu tentang dirinya.
3. Aku untuk ideal: Aku yang aku inginkan. Gambaran seseorang mengenai penampilan dan kepribadian yang didambakannya.

Konsep mengenal diri
Orang yang memiliki konsep diri yang salah (negatif) sebagai berikut:
1.Negatif terhadap kritik. Kurang mampu menerima kritik sebagai proses refleksi diri dan suka melakukan kritik secara berlebihan terhadap orang lain.
2.Bersikap rendah hati terhadap pujian. Bersikap berlebihan terhadap tindakan yang telah dilakukan, sehingga merasa segala tindakannya perlu mendapat penghargaan.
3. Cenderung merasa tidak disukai orang lain (perasaan subyektif bahwa setiap orang sekitarnya memandang dirinya negatif
4.Mengalami hambatan dalam beradaptasi dengan lingkungan sosialnya. Merasa kurang mampu dalam berinteraksi dengan orang lain.

Orang yang memiliki konsep diri benar (positif) sebagai berikut:
1.Yakin akan kemampuan dalam mengatasi masalah.
2.Merasa setara dengan orang lain. Pemahaman bahwa manusia dilahirkan tidak dengan membawa pengetahuan dan kekayaan, sehingga ia selalu rendah hati, tidak sombong.
3.Menerima pujian tanpa rasa malu. Menerima pujian tanpa kehilangan citra diri yang bersahaja, jadi meskipun ia menerima pujian ia tidak membanggakan dirinya apalagi meremehkan orang lain.
4.Menyadari bahwa setiap orang mempunyai berbagai perasaan dan keinginan serta perilaku  yang tidak seharusnya disetujui oleh masyarakat.

Tujuan mengenal diri
Mampu menentukan jalan hidup
Mudah mencari solusi
Membantu berkompromi dengan diri sendiri
Mampu hidup bermasyarakat
Mengetahui kelebihan dan kekurangan diri sendiri

Kesimpulan
Tetaplah menjadi diri sendiri dan terus selalu mengembangkan potensi diri kita sebaik mungkin agar diri kita bisa menjadi orang yang berguna untuk diri kita sendiri maupun orang lain.

Daftar Pustaka
https://oktaviantz.wordpress.com/2013/08/15/mengenalmenerimadan-mengembangkan-diri-sendiri/
https://prabarus.blogspot.co.id/2011/08/mengenal-diri-sendiri.html?m=1
http://www.psikoma.com/pentingnya-mengenali-diri-sendiri/amp/
indritheresya.wordpress.com/2014/01/03/konsep-diri-pengenalan-diri/amp/
http://d2vonline.blogspot.co.id/2012/03/manfaat-dan-tujuan-mengenal-diri.html?m=1