PROAKTIF
Sahlevi Ariputra (@N09-SAHLEVI)
Menurut E.Koswara:1986, Proaktif adalah Suatu
Keyakinan bahwa penyebab dan sumber tingkah laku berasal dari dalam diri
manusia itu sendiri.
Menurut Covey:, seseorang yang bersikap
proaktif mampu memberi jeda antara datangnya stimulus dengan keputusan untuk
memberi respon. Pada saat jeda tersebut seseorang yang proaktif dapat membuat
pilihan dan mengambil respon yang dipandang terbaik bagi dirinya. Proaktif dia
definisikan sebagai “Kemampuan memilih respon”.
Hjelle dan Ziegler mengemukakan bahwa
proaktivitas merupakan salah satu asumsi dasar sifat manusia. Lebih jauh
dijelaskan bahwa proaktivitas adalah lawan dari reaktivitas. Proaktivitas
merupakan keyakinan diri bahwa sumber segala perilaku adalah terletak pada diri
manusia itu sendiri. Manusia melakukan aksi, bukan sekedar reaksi. Penyebab
perilaku dapat ditemukan dalam diri manusia sendiri dan muncul secara internal.
Bersikap proaktif berarti bertanggung jawab atas
perilaku kita sendiri, baik di masa lalu, masa kini, maupun masa mendatang. Bersikap
proaktif juga berarti mampu membuat pilihan-pilihan berdasarkan prinsip-prinsip
serta nilai-nilai yang berlaku. Pemimpin Yang
Proaktif adalah pelaku-pelaku perubahan. Mereka bertekad menjadi
pendorong yang kreatif dalam hidup mereka sendiri, dan mereka menjadi inspirasi
bagi orang lain.
Ciri – Ciri Sikap Proaktif
a. Tidak mudah tersinggung
pada apa yang membuat pada sesuatu yang tidak sesuai
b. Bertanggung jawab terhadap
tindakannya sendiri dan memilih berfikir sebelum bertindak.
c. Orang-orang proaktif
adalah pelaku-pelaku perubahan dan memilih untuk tidak menjadi korban, untuk
tidak bersikap reaktif, untuk tidak menyalahkan orang lain.
d. Fokus pada hal-hal yang
bisa mereka ubah dan tidak mengkhawatirkan hal-hal yang tidak bisa mereka ubah.
e. Tidak menyalahkan keadaan
ataupun kondisi lingkungan jika seandainya ada yang tidak sesuai dengan
keinginannya.
f.
Mampu mengambil keputusan yang tepat walaupun pada situasi
yang sangat sulit.
g. Orang proaktif biasanya
menggunakan bahasa proaktif, seperti: “Saya bisa”, “Saya akan”, karena mereka
berpikir positif pada setiap keadaaan.
Faktor-Faktor yang mempengaruhi
proaktif
Sean
Covey (Saputra (Ed) 2010) mengemukakan faktor-faktor
yang mempengaruhi proaktivitas yang berasal dari paradigma diri sendiri
adalah kepercayaan, motivasi, kebiasaan dan sikap. Paradigma
luar yang mempengaruhi proaktivitas adalah teman, keluarga, uang, barang sekolah dan tempat ibadah (Sean Covey Saputra(Ed),
2010). Proaktivitas ditentukan oleh kematangan emosional, intelektual, moral
dan sosial (Arif, 2005).
Komponen
kebiasaan Proaktif
-
Mampu mengambil kesimpulan.
-
Memilih berdasarkan nilai-nilai
hidup.
-
Tidak menyalahkan pihak
eksternal (orang lain,situasi,dan hal-hal di luar diri sendiri).
DAFTAR
PUSTAKA
https://www.studilmu.com/blogs/details/apa-itu-proaktif-dan-reaktif
Tidak ada komentar:
Posting Komentar