Tampilkan postingan dengan label @J13-Silvia. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label @J13-Silvia. Tampilkan semua postingan

Kamis, 10 Januari 2019

Kerjasama

Manusia adalah makhluk sosial, itu artinya manusia tidak bisa hidup sendiri namun harus hidup berdampingan dengan manusia yang lain. Hal itu dikarenakan manusia setiap saat memerlukan bantuan dari orang lain dalam menjalani kehidupannya. Dengan kerjasama, kehidupan seseorang akan terasa lebih mudah untuk dijalani. Kerja sama dapat berlangsung manakala individu-individu yang bersangkutan memiliki kepentingan yang sama dan memiliki kesadaran untuk bekerja sama guna mencapai kepentingan mereka tersebut. Selengkapnya: https://www.youtube.com/watch?v=k_yxTL4IvTI&t=27s

Kamis, 20 Desember 2018

Bersikap Proakif

Oleh :
@J13-Silvia

Menurut Tasik (2016),Proaktif adalah suatu tindakan seseorang yang memiliki banyak tindakan yang mengarah ke hal-hal yang positif. Orang yang Proaktif selalu memiliki rangsangan, kesadaran diri, imajinasi, suara hati, kehendak bebas serta memiliki respon akan tetapi dia memiliki suatu pilihan untuk melakukan suatu hal yang bernilai positif.

SIKAP ADIL

Oleh:
@J13-Silvia

Menurut wikepedia Adil berasal dari bahasa Arab yang berarti berada di tengah-tengah, jujur, lurus, dan tulus. Secara terminologis adil bermakna suatu sikap yang bebas dari diskriminasi, ketidakjujuran. Dengan demikian orang yang adil adalah orang yang sesuai dengan standar hukum baik hukum agama, hukum positif (hukum negara), maupun hukum sosial (hukum adat) yang berlaku.
Dengan demikian, orang yang adil selalu bersikap imparsial, suatu sikap yang tidak memihak kecuali kepada kebenaran. Bukan berpihak karena pertemanan, persamaan suku, bangsa maupun agama.
Penilaian, kesaksian dan keputusan hukum hendaknya berdasar pada kebenaran walaupun kepada diri sendiri, saat di mana berperilaku adil terasa berat dan sulit.
Kedua, keadilan adalah milik seluruh umat manusia tanpa memandang suku, agama, status jabatan ataupun strata sosial.
Ketiga, di bidang yang selain persoalan hukum, keadilan bermakna bahwa seseorang harus dapat membuat penilaian obyektif dan kritis kepada siapapun. Mengakui adanya kebenaran, kebaikan dan hal-hal positif yang dimiliki kalangan lain yang berbeda agama, suku dan bangsa dan dengan lapang dada membuka diri untuk belajar serta dengan bijaksana memandang kelemahan dan sisi-sisi negatif mereka.
Perilaku adil, sebagaimana disinggung di muka, merupakan salah satu tiket untuk mendapat kepercayaan orang; untuk mendapatkan reputasi yang baik. Karena dengan reputasi yang baik itulah kita akan memiliki otoritas untuk berbagi dan menyampaikan nilai-nilai kebaikan dan kebenaran dengan orang lain. Tanpa itu, kebaikan apapun yang kita bagi dan sampaikan hanya akan masuk ke telinga kiri dan keluar melalui telinga kanan. Karena, perilaku adil itu identik dengan konsistensi antara perilaku dan perkataan.
Contoh :
1.      Dua orang pencuri tertangkap basah oleh warga sedang melakukan aksinya. Mereka diserahkan kepada pihak yang berwajib dan keduanya di sidang di pengadilan, 
dan hakim manjatuhkan vonis hukuman 5 tahun penjara untuk kedua pencuri tersebut. Tidak ada perbedaan sangsi yang mereka terima. kedua pencuri tersebut masing-masing di
hukum penjara selama 5 tahun sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Tentunya contoh kasus ini mencerminkan sebuah keadilan. Yakni mereka di hukum sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan masing-masing pencuri menerima sangsi yang sama. sehingga terciptalah yang namanya ADIL.
2.      Anak kembar sedang meributkan sebuah buku bacaan, dan seorang ibu membelikannya untuk mereka berdua
Macam-Macam  Sikap Adil
1. Berlaku adil kepada Allah swt,
Maksud dari berlaku adil kepada Allah adalah menjadikan Allah sebagai satu-satunya Tuhan yang berhak disembah.
2. Berlaku adil kepada diri sendiri
Maksud dari perilaku adil terhadap diri sendiri adalah meletakkan diri pribadi pada tempat yang bak dan juga tempat yang benar. Dimana kita harus memenuhi kebutuhan baik jasmani maupun rohani sesuai dengan norma-norma syariat. Contoh berlaku adil terhadap diri sendiri, makan makanan yang halal dan baik. Istirahat yang cukup, tidak menyiksa diri sendiri seperti mentato, minum alkohol, narkoba, dan lain sebagainya.

3. Berlaku adil kepada orang lain
Maksud dari berlaku adil kepada orang lain artinya adalah meletakkan orang lain pada tempat yang seharusnya. Berperilaku adil kepada orang lain harus kita lakukan, dan itu kita lakukan kepada semuanya tidak terkecuali bahkan kepada musuh atau orang yang kita benci sesuai dengan Q.S. Al-Maidah ayat 8 yang sudah saya bahas di atas tadi. Contoh berlaku adil kepada orang lain yaitu, tidak menghukum orang lain dengan berlebihan (tidak sesuai dengan besar kesalahannya), tidak mengejek dan menghina karena kita pasti juga tidak mau bila di ejek atau dihina oleh orang lain.

4. Berlaku adil kepada makhluk hidup yang lain (hewan dan tumbuhan) serta lingkungan
Maksud dari berlaku adil yang ke empat ini adalah kita harus menyayangin dan merawat hewan atau tumbuhan serta lingkungan yang ada disekitar kita. Terlebih lagi apabila kita memelihara hewan seperti burung, kelinci, kucing atau yang lainnya maka kita harus berbuat adil, diantaranya dengan merawatnya dengan sebaik-baiknya, memberikan makan dan minum setiap hari, tidak menyiksanya dan lain sebagainya.

 Membiasakan sikap adil dalam kehidupan sehari-hari
  1. Menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi apa saja yang telah di larang oleh Allah swt
  2. Memberikan rasa keadilan kepada orang lain, dari mulai keluarga, teman, tetangga dan lain sebagainya.
  3. Selalu mengargai dan menghormati orang lain, tanpa adanya sikap diskriminasi (membeda-bedakan)
  4. Memberikan hak-hak orang lain, misal : tidak merokok di samping orang yang tidak merokok
  5. Menghormati orang yang sedang berbicara dengan cara mendengarkannya

Hikmah berperilaku adil

  1. Menjadi pribadi yang beriman dan bertaqwa kepada Allah swt, karena adil lebih dekat dengan taqwa (Q.S. Al-Maidah ayat 8)
  2. Menjadi pemimpin dan teladan sekaligus pengayom bagi orang lain
  3. Disegani dan dipercaya oleh masyarakat sekitar
  4. Menumbuhkan rasa kepuasan, aman dan nyaman bagi orang lain
  5. Menciptakan ketentraman dalam kehidupan bermasyarakat
Daftar Pustaka
Wikipedia. 2017. Adil. Dalam https://id.wikipedia.org/wiki/Adil   
Kirana Chandra.2013.Pengertian Sikap Adil.Dalam https://paschip.blogspot.com/2013/06/pengertian-adil-beserta-contohnya.html
Hidayat Rahmat.2015. Pengertian, Macam, dah Hikmah Perilaku Adil.Dalam https://www.kitapunya.net/2015/07/pengertian-macam-dah-hikmah-perilaku.html

KERJA SAMA KUNCI SUKSES

Oleh:
@J13-Silvia


Manusia adalah makhluk sosial, itu artinya manusia tidak bisa hidup sendiri namun harus hidup berdampingan dengan manusia yang lain. Hal itu dikarenakan manusia setiap saat memerlukan bantuan dari orang lain dalam menjalani kehidupannya. Salah satu contoh apabila ingin menggapai suatu tujuan tertentu manusia akan saling kerja sama untuk mencapai tujuan yang ingin diraihnya tersebut. Kerja sama dapat dilakukan dengan orang yang berada di lingkungan yang ada di sekitarnya. Sebagai contoh orang-orang yang berada di lingkungan sekolah, lingkungan perusahaan, dan lingkungan masyarakat mereka saling bekerja sama. Kerja sama tentunya dapat terbentuk karena adanya suatu kepentingan yang samma salah satunya kepentingan untuk mencapai tujuan tertentu.
Contoh Kerjasama
Didalam lingkungan masayarakat kita sering sekali menemukan yang nama nya kerjasama, karena contoh dari kerjasama banyak sekali, misalnya Contoh dari kerja sama diantaranya yaitu kerja sama ekonomi internasional yang biasanya di lakukan oleh suatu Negara dengan Negara lain. Jenis kerja sama ini menyangkut dengan urusan ekonomi.
Selain itu, contoh kerja sama ekonomi lainnya yakni regional yang meliputi Negara-negara yang berada pada kawasan tertentu. Kerja sama ekonomi antar regional yakni kerja sama yang di lakukan oleh Negara dari satu kawasan dengan Negara yang berada pada kawasan lainnya. Masih banyak lagi contoh kerja sama seperti kerja saja ekonomi bilateral, dan multilaeral dan lain sebagainya.

Macam-Macam Bentuk Kerjasama

  • Tawar menawar atau Bargaining, yaitu membentuk kerjasama tentang sebuah kesepakatan pertukaran produk atau juga jasa antara dua orang atau juga lebih.
  • Koalisi atau Coalition, yaitu suatu  gabungan dari dua lembaga organisasi atau juga lebih yang mempunyai tujuan yang sama, mereka bekerjasama supaya mencapai tujuan tersebut.
  • Joint Venture,yaitu kerjasama suapay mengerjakan proyek-proyek tertentu agar dapat cepat terselesaikan dan juga tujuan cepat tercapai.
  • Cooptation, yaitu suatu proses kerjasama penerimaan dari berbagai unsur yang baru pada kepemimpinan sebuah organisasi, hal ini dapat dijadikan sebuah cara suapaya menghindari terjadinya sebuah kecurangan atau juga hal-hal yang tidak diinginkan yang bisa terjadi.
  • Atas dasar kerukunan, yaitu kerjasama yang didasari karena sebuah kerukunan sesama manusia, biasanya sebuah kerjasama yang didasari kerukunan tidak diharapkan imbalan atau juga upah.
Manfaat Kerja Sama
1. Kerja sama dapat mempererat ikatan persaudaraan
Kerja sama dalam sebuah tim kerja dapat membuat setiap individu saling berinteraksi dan saling membantu dalam menyelesaikan persoalan yang ada untuk mencapai sesuatu yang dituju. Dengan begitu maka dapat terjalin komunikasi yang baik dimana hal seperti itu bisa menambah rasa persaudaraan.

2. Kerja sama dapat menumbuhkan semangat persatuan
Dengan bekerja sama maka bisa menumbuhkan rasa semangat persatuan setiap individu yang tergabung dalam tim kerja. Agar setiap kegiatan dalam kelompok kerjasama bisa berjalan secara baik maka harus menjunjung tinggi rasa persatuan dan kesatuan.

3. Kerja sama membuat Pekerjaan lebih cepat terselesaikan
Dengan menjalin kerja sama maka sesulit apapun masalah yang ada akan bisa cepat terselesaika. Sebab tidak hanya mengandalkan satu orang saja dalam menyelesaikan masalah, namun banyak orang yang bersatu, saling mendukung antara satu dengan yang lain. Dengan begitu maka pekerjaan akan cepat terselesaikan dan cepat mendapatkan hasil.

4. Dengan kerja sama pekerjaan terasa lebih ringan
Dengan bekerja sama pekerjaan yang terasa sulit akan menjadi lebih ringan dan mudah untuk diselesaikan. Hal itu karena dikerjakan oleh banyak orang yang saling memberi dukungan atara satu dengan yang lain.
Daftar Pustaka
Bitar. 2018. Pengertian, Manfaat, dan Bentuk Kerjasama Beserta Contohnya Lengkap. Dalam https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-manfaat-dan-bentuk-kerjasama-beserta-contohnya-lengkap/  




Semangat!!!

Oleh:
@J13-Silvia


semangat adalah bagaimana kita bisa membuktikan dan mempertahankan semangat itu sendiri. Tentunya  bukan sebuah rencana diawal saja. Tapi dalam seluruh proses yang sudah kita inginkan dan kita jalankan sebaik mungkin dengan rangkaian rasa semangat tersebut.
Tips Meningkatkan Semangat
1. Mengenali kekurangan dan kelebihan diri
Setiap manusia memiliki kekurangan dan kelebihan dalam dirinya. Tidak selamanya manusia itu dipandang negatif dan tidak selamanya juga manusia itu dipandang secara positif. Perguliran sifat alamiah manusia yang baik dan buruk itu merupakan hal normal. Karena itu, Anda tidak boleh pesimis dengan kekurangan yang kamu miliki. Cobalah untuk menerima kekurangan diri sendiri dengan mengembangkan kelebihan yang ada dalam diri. Hiduplah secara beriringan dengan kelebihan dan kekurangan yang Anda miliki.

2. Memiliki passion dalam hidup
Passion adalah sesuatu yang membuat seseorang takkan jera untuk melakukannya terus-menerus meski menghadapi berbagai rintangan. Passion akan membuat hidup lebih sibuk dan lupa dengan segala kelemahan. Walau sempat jatuh berkali-kali, passion akan berperan penting untuk membuat Anda bangkit kembali.

3. Berhenti membanding-bandingkan diri dengan orang lain
Tidak ada manusia yang sempurna di atas muka bumi ini. Anda hanya perlu melihat ke dalam diri sendiri dan menerimanya sebagai anugerah Tuhan yang mesti Andajaga. Membanding-bandingkan diri dengan orang lain hanya akan membuat hidup semakin sempit dan sesak. Bagaimanapun juga, menerima diri sendiri bisa menjadi motivasi terbesar dalam hidup Anda.

4. Melatih kepercayaan diri dengan meningkatkan kualitas sosial
Berteman dan berjiwa sosial itu penting. Kegiatan sosial yang kamu lakukan sehari-hari justru akan meningkatkan kepercayaan diri Anda. Dengan memiliki kepercayaan diri Anda lebih mendominasi ketika mengalami masalah. Kemampuan menyelesaikan masalah dan memotivasi diri lebih mudah Anda lakukan.

5. Menyusun rencana-rencana kecil dalam pencapaian hidupmu
Dengan memiliki rencana-rencana kecil, Anda lebih mudah untuk mencapai sesuatu. Kegagalan yang Anda alami justru lebih mudah untuk diatasi dengan menyusun ulang rencana. Memiliki rencana membuat Anda lebih siap dalam menghadapi segala kemungkinan dan mampu memotivasi diri ketika menghadapi rintangan.

CIRI - CIRI ORANG YANG BERSEMANGAT UNTUK MENUNTUT ILMU

1. Diawali dengan niat karena Allah
2. Tidak menjadikan kekurangan yang ada pada dirinya sebagai pengendala untuk menuntut ilmu
3. Selalu antusias dalam mendengarkan gurunya ketika memberikan penerangan tentang ilmu pengetahuan sehingga mudah untuk menyerap ilmu pengetahuan
4. Selalu hadir tepat waktu
5. Senantiasa mengkaji kembali ilmu yang telah didapatkan

Daftar Pustaka:
Samosir, Fillan. 2015. Semangat Adalah Obat Kehidupan. Dalam http://fillan-sam.blogspot.com/2015/02/semangat-adalah-obat-kehidupan.html
Asvi, Erlangga. 2015. Cara Membangkitkan Semangat Hidup. Dalam http://solusisupersukses.com/cara-membangkitkan-semangat-hidup/

Anonym.2014. CIRI - CIRI ORANG YANG BERSEMANGAT UNTUK MENUNTUT ILMU.Dalam http://blogapa-adanya.blogspot.com/2014/01/ciri-ciri-orang-yang-bersemangat-untuk.html



Pentingnya Mengendalikan Diri

Oleh:
@J13-Silvia

Pengendalian diri atau disebut juga kendali diri dapat pula diartikan sebagai suatu aktivitas pengendalian tingkah laku. Pengendalian tingkah laku mengandung makna, yaitu melakukan pertimbangan-pertimbangan terlebih dahulu sebelum memutuskan sesuatu untuk bertindak. Dengan menggunakan berbagai pertimbangan sebelum bertindak, individu tersebut mencoba untuk mengarahkan diri mereka sesuai dengan yang mereka kehendaki. Dengan kata lain, semakin tinggi kendali diri yang dimiliki seseorang semakin intens pengendalian terhadap tingkah laku.

Pengendalian diri dapat digunakan untuk mereduksi efek psikologis yang negatif dan sebagai upaya pencegahan. Dengan memiliki pengendalian diri, individu mampu membuat perkiraan terhadap perilaku yang hendak dilakukan sehingga individu mampu mencegah sesuatu hal yang tidak menyenangkan yang akan diterimanya kelak. Hal tersebut diperkuat dengan definisi yang menjelaskan alasan individu menggunakan kendali diri.
CARA KITA MENGENDALIKAN DIRI:
1.      Tidak Terburu-buru dalam Bertindak
Bereaksi secara terburu-buru dapat menjadi kesalahan yang fatal. Jika tidak tahu cara bersikap sabar dalam segala hal, hampir bisa dipastikan kita akan mengeluarkan kata-kata atau tindakan yang akan kita sesali nantinya. Sebelum perasaan negatif mengambil alih, cobalah untuk menarik nafas dalam-dalam. Lakukan hal ini selama lima menit, rasa tegang perlahan akan menghilang dan detak jantung akan kembali normal. Ketika sudah merasa cukup tenang, yakinkan diri kita bahwa perasaan negatif tersebut hanya sementara.
2.      Sadar Diri
Jika kita sendiri tidak sadar ketika kehilangan kontrol diri, bagaimana bisa kita mengendalikannya? Introspeksi diri adalah salah satu cara membersihkan hati yang kotor. Oleh karena itu, Mulai kenali perasaan Anda. Ingat kapan dan bagaimana Anda merasakan perasaan tertentu. Sebagai contoh, perasaan senang. Perhatikan kapan, dimana, sedang apa, dan bersama siapa Anda saat perasaan ini muncul. Dengan mengenali perasaan-perasaan yang berbeda dalam diri kita, niscaya mengendalikan diri akan lebih mudah.
3.      Lampiaskan Emosi dengan Cara yang Sehat
Adanya emosi bukanlah untuk dipendam. Saat emosi menghinggapi diri Anda, cobalah menelepon atau mengunjungi teman dekat untuk menceritakan masalah yang sedang Anda hadapi.  Mendengarkan pendapat dari orang lain akan memberikan kita perspektif baru dalam menemukan solusi dari masalah tersebut. Mulailah menulis buku harian dan mencurahkan perasaan ke atas kertas. Selain itu, olahraga dan meditasi juga termasuk cara meredam emosi diri. Tahukah Anda bahwa dengan menggerakkan tubuh selama 10 menit saja dapat melepaskan senyawa organik yang dapat membuat otak merasa tenang sehingga kita tetap berada dalam kendali penuh. Lakukan aktivitas yang menurut Anda paling cocok untuk menghilangkan perasaan negatif dari dalam diri Anda.
4.      Hindari Membesar-besarkan Masalah
Ketika berada dalam situasi yang sulit, sangat penting untuk mengetahui terlebih dahulu seberapa berat permasalahan yang kita alami. Berusahalah untuk mencari cara menenangkan hati dan pikiran saat ada masalah. Jangan sampai kita malah panik duluan, padahal bisa saja masalah tersebut hanya sepele. Jika Anda ingin terbebas dari stres, hindari membesar-besarkan masalah. Ada banyak cara menghilangkan rasa takut yang berlebihan. Anda tentu tidak mau kehilangan kendali hanya gara-gara masalah kecil. Coba pikirkan bahwa di luar sana masih banyak yang memiliki masalah yang lebih berat daripada kita. Dengan begitu, kita akan lebih bersyukur dengan kondisi kita saat ini.
5.      Memaafkan Orang Lain
Sesuatu yang membuat kita kehilangan kendali bisa jadi adalah teman atau bahkan anggota keluarga kita sendiri. Emosi mungkin saja muncul secara tiba-tiba ketika teman Anda melakukan hal tertentu. Jika demikian, maafkan mereka. Carilah cara menghilangkan sifat egois diri sendiri. Di saat Anda memaafkan, Anda melepaskan diri dari perasaan marah, benci atau cemburu yang ada dalam diri. Dengan memaafkan, kita akan lebih menerima mereka apa adanya dan lebih tahu cara menghargai orang lain.
6.      Memaafkan Diri Sendiri
Saat gagal mengendalikan diri, seringkali timbul rasa bersalah dan kebencian terhadap diri sendiri. Bahkan perasaan bersalah ini dapat membekas dalam waktu yang lama. Jika hal ini terjadi, sangat penting untuk memaafkan diri kita dan move on. Berusahalah bagaimanacara melupakan masa lalu yang menyakitkan dan buruk. Namun tetap ingat bagaimana rasanya kehilangan kontrol diri dan bagaimana kita tidak ingin hal tersebut terjadi lagi. Alihkan fokus untuk mencari cara merubah kepribadian menjadi lebih baik. Memaafkan diri sendiri akan meringankan beban perasaan sehingga lebih mudah untuk mengendalikan diri.
1) Contoh sikap pengendalian diri dalam keluarga adalah sebagai berikut.
a) mengatur kegiatan rumah tangga dengan tertib,
b) menghindari perkataan yang menyakitkan hati orang tua/anggota keluarga, dan
c) selalu mengingat kebutuhan anggota keluarga yang lain.
2) Contoh sikap pengendalian diri di lingkungan sekolah adalah sebagai berikut.
a) tidak membuat gaduh ketika pelajaran berlangsung,
b) menghindari perkataan yang menyakiti hati guru atau teman, dan
c) menggunakan waktu istirahat untuk kegiatan yang positif.
3) Contoh sikap pengendalian diri di lingkungan tempat tinggal kita adalah sebagai berikut.
a) menghindari penggunaan kata-kata yang menyakiti hati orang lain,
b) bergaul dengan tetangga dan masyarakat sekitar sesuai dengan norma lingkungan, dan
c) tidak membuat keonaran di kampung.

Mengambil Resiko

Oleh:
@J13-Silvia

Masa depan yang cerah adalah milik pengambil resiko. Itu yang dikatakan Brian Tracy, seorang ahli pengembangan diri dunia. Masa depan dimiliki oleh para pengambil resiko, bukan pencari keamanan. Semakin besar resiko yang diambil, akan semakin besar hasil yang menanti. Resiko kecil, atau yang disebut dengan “keamanan” menjanjikan hasil yang kecil juga. Hukum resiko dan imbalan sudah seperti itu.
Risiko adalah tolak ukur seseorang. Orang yang berani mengambil risiko adalah mereka yang berusaha untuk menjaga semangat dalam dirinya ketika melalui langkah-langkah dan menikmati hasil usahanya. Artinya, orang berhasil bukan sekadar karena melalui langkah-langkah pencapainnya, tapi juga siap menerima risiko yang ditimbulkannya. Merekalah orang sukses yang sesungguhnya.(Syamsudin, 2012)
Kelima alasan ini pasti akan membuat Anda sadar kenapa Anda harus mulai berani mengambil risiko.
1. Risiko membuat Anda terlihat
Kebanyakan orang akan mengambil rute mudah, karena pada umumnya manusia kekurangan kepercayaan diri. Namun, Anda memilih jalur lain. Alih-alih mengikuti program yang sudah Anda, Anda hadir dengan ide Anda sendiri. Karena jarang sekali orang yang mau ambil risiko, begitu Anda melakukannya, Anda akan mendapatkan perhatian. Dan ketika Anda mulai dilihat, Andalah yang akan dipikirkan oleh mereka ketika akan mengembangkan bisnis atau kerjasama.
2. Risiko menciptakan perubahan
Sangat mudah untuk terjebak dalam suatu kebiasaan yang sudah Anda lakukan bertahun-tahun. Hal ini bisa berlaku bagi organisasi besar, perusahaan kecil ataupun individu. Jika Anda ingin ada yang berubah, Anda harus melakukan sesuatu yang berbeda. Tapi melakukan suatu yang berbeda mungkin tidak terasa nyaman, dan penuh risiko. Tapi, jika ingin ada perubahan, Anda harus berani mengambil risiko ini.
3. Risiko membuat Anda merasa hidup
Ada kepuasan ketika Anda bisa melakukan segala sesuatu dengan benar. Tapi hal yang sama juga bisa datang ketika Anda berani mengambil risiko. Adrenalin yang terasa saat Anda memulai hal baru adalah sensasi yang sangat istimewa. Dan hal ini sangat menyenangkan dan membuat Anda merasa hidup.
4. Risiko menciptakan standar yang lebih tinggi
Ketika Anda mulai mengambil risiko dan melihat hasil yang ditawarkan, dalam pikiran Anda sudah mulai terbentuk suatu standar baru. Anda tidak lagi puas dengan kata cukup. Dan Anda sadar bahwa Anda harus mencapai level lebih tinggi untuk bisa mencapai keunggulan. Perilaku semacam ini mendorong Anda atau perusahaan Anda untuk maju dan menetapkan standar baru.
5. Risiko mengajarkan Anda tentang diri Anda
Risiko biasanya adalah ekspresi dari ide Anda. Jadi hal ini bisa mengajarkan banyak sekali tentang diri Anda sendiri. Semakin nyaman Anda dengan menjelajahi kemampuan baru dalam diri Anda, semakin sadar Anda akan bisa menjadi apa yang ada dalam diri Anda.
 MANFAAT MENGAMBIL RESIKO:

1. Risiko Menciptakan Perubahan

Sekecil apapu risiko yang diambil, ia tetap membawa efek perubahan dalam kehidupan seseorang. Semakin besar risiko yang diambil, semakin besar pula perubahan yang ia bisa dapatkan.Memang melakukan sesuatu yang berbeda bukanlah satu hal yang menyenangkan. Membuat pikiran menjadi lebih kreatif untuk berpikir sukses dan gagal dalam mengatasi risiko.Kondisi tidak nyaman ini, sering kali membawa seseorang untuk mempersiapkan diri dengan lebih baik. Seperti mencari informasi di internet, membentuk kebiasaan membaca atau membaca lebih banyak buku, datang ke seminar, atau bertanya kepada orang yang dianggap bisa memberi solusi.Ini semua untuk memuaskan pikiran kreatif mereka agar tidak terjadi sesuatu yang buruk di masa depan.

2. Risiko Membuat Anda Lebih Hidup

Akan ada kepuasan tersendiri jika Anda berhasil mengatasi sebuah risiko. Meskipun di waktu lain Anda akan mendapatkan rasa yang tidak menyenangkan karena melakukan kesalahan atau gagal mengatasi risiko yang ada. Pada akhirnya, kedua-duanya tetap memberi kesempatan dan pembelajaran untuk bertumbuh.Keberhasilan inilah yang membuat orang sukses “kecanduan” untuk mendapatkan rasa yang sama di masa depan. Bukan hanya sekedar rasa, pencapaian dan penghargaan yang diberikan orang lain juga menjadi motivasi tersendiri.
Bukan hanya sekedar mendapat kehidupan yang memuaskan, secara tidak langsung mereka mengasah otak mereka menjadi lebih kreatif. Seperti mencari solusi untuk mengatasi risiko yang ada, bahkan memaksa pikiran mereka untuk tetap tenang memikirkan jalan keluar.
Jadi, janganlah ragu untuk mengambil lebih banyak risiko. Lihat dan rasakan sendiri kegetaran emosi yang muncul. Anda akan merasa jauh lebih hidup saat mengambil risiko daripada melakukan rutinitas biasa Anda.Jangan memfokuskan diri pada kelemahan Anda, tubuh dan pikiran Anda akan menyesuaikan diri membantu Anda mengatasi masalah yang ada.

3. Risiko Menciptakan Standar Hidup yang Lebih Tinggi

Untuk berhasil mengatasi risiko yang ada, seseorang akan memaksa dirinya meningkatkan kualitas dirinya. Mulai dari cara berpikir, berbicara, berpakaian, skill, kepribadian, spiritual, sampai hal-hal yang detail seperti makanan.Kondisi ini membuat mereka secara tidak sadar meningkatkan standar diri. Sesuatu yang dulunya nyaman akan diganti dengan sesuatu yang lebih atau dulunya dirasa cukup sekarang sudah tidak lagi.Ini semua karena mereka berhasil keluar ke dari zona nyaman dan berhasil masuk ke zona baru yang lebih mendukung kemajuan diri mereka.

4. Risiko Sebagai Jembatan untuk Mengenal Diri Lebih Dalam

Mengambil risiko akan menghantarkan Anda pada pengenalan diri yang lebih dalam. Mulai dari kelebihan dan kekurangan, kebaikan dan keburukan, sampai potensi terpendam yang belum Anda ketahui.Risiko adalah satu cara untuk mengekspresikan ide secara bebas. Ia akan mengajarkan lebih banyak hal tentang diri Anda sendiri. Hal yang tidak diketahui orang banyak.Tampak jelas pada risiko yang sulit diatasi. Anda akan lebih banyak berpikir dan berbicara kepada diri sendiri untuk mencari jalan keluar.Pada satu titik tertentu, Anda akan mendapatan satu pencerahan tentang alasan mengapa Anda tidak bisa mengatasi risiko yang ada atau mengapa Anda harus berhadapan secara langsung dengan risiko itu sendiri.Dan pada akhirnya, Anda akan menemukan solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Ini akan membimbing Anda menemukan diri Anda yang belum pernah Anda jumpai sebelumnya. Ini hanya terjadi selama Anda mau membuka diri untuk mengenal diri Anda sendiri lebih dalam.

5. Risiko Mengajarkan Anda Tentang Proses

Satu pelajaran yang paling berharga dari mengambil risiko adalah, belajar tentang proses. Banyak masyarakat saat ini ingin mendapatkan hasil kerja yang cepat, instan, kalau bisa tidak perlu melewati proses. Langsung dapat dan bisa dinikmati saat itu juga.

DAFTAR PUSTAKA:
1.Ronalbiring.2015.Manfaat Mengambil resiko.Dalam:
2. Kadir, Syamsudin. 2012. Berani mengambil resiko. Dalamhttps://akarsejarah.wordpress.com/2012/07/30/berani-mengambil-risiko/
3.Anonym.Mengambil Resiko.Dalam:

Kamis, 22 November 2018

BERADAPTASI DENGAN LINGKUNGAN YANG BARU

OLEH :
@J13-Silvia


Sebagai individu kita dapat dipastikan akan menghadapi lingkungan baru. Sebagai contoh, pertama kali masuk kuliah, mendapat teman baru, pertama kali kos, bekerja di tempat baru, dan yang lainnya yang masuk dalam bagian lingkungan baru. Sebagian besar individu akan merasa takut untuk memasuki dunia baru, karena mereka akan merasakan hal – hal asing yang sebelumnya belum didapatkan. Ketakutan ini sangatlah wajar, namun perlu diketahui lingkungan yang baru bisa saja mendatangkan berbagai hal positif. Lalu bagaimanakah agar individu itu dapat meraih hal – hal positif dari lingkungan baru?. Yang perlu dilakukan adalah dengan beradaptasi.
Beradaptasi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan hidupnya. Ada beberapa cara penyesuaian diri yang dapat dilakukan, yaitu dengan cara penyesuaian bentuk organ tubuh, penyesuaian kerja organ tubuh, dan tingkah laku dalam menanggapi perubahan lingkungan. Kadang, saat proses adaptasi itu tersebut, tidak jarang seseorang itu mengalami hambatan. Banyak faktor-faktor yang mempengaruhinya. Misalkan saja ada seseorang yang memiliki sifat pendiam dan pemalu, akan sulit untuk beradaptasi di lingkungan barunya karena mungkin dia tertutup dan sulit untuk memulai komunikasi sehingga proses adaptasinya terhambat. Bisa juga jika ada seseorang yang 'minderan'. Dia merasa minder karena mungkin kekurangan yang dimilikinya sehingga dia sulit untuk bergaul dengan orang-orang baru maupun lingkungan baru.
Menurut Darryl Force (1974), beradaptasi antara lingkungan dengan kegiatan manusia selalu terdapat perantara yang menghubungkan, antara lain berupa tujuan, nilai-nilai, seperangkat pengetahuan dan kepercayaan, yang kesemuanya disebut sebagai pola-pola kebudayaan. Dengan kebudayaan, manusia dapat memahami dan menafsirkan lingkungan beserta seluruh isinya, menyeleksi dan memanfaatkan hal-hal yang berguna baginya. Kondisi kebudayaan sekelompok manusia menentukan tingkat pemahaman dan cara penafsirannya tentang lingkungan. Dengan kata lain manusia melakukan adaptasi dengan kemampuan sosial budayanya.

Cara Beradaptasi di Lingkungan Baru

1. Jangan langsung berpersepsi bahwa lingkungan baru akan sulit untukmu

Saat pertama kali masuk dalam lingkungan baru, jangan langsung berpikiran kamu tidak bisa diterima atau akan sulit buat kamu menyesuaikan dilingkungan tesebut. Berpikir pesimis seperti itu akan membuat kamu down dan kesulitan dalam berbaur. Singkirkan pemikiran seperti itu, lebih baik kamu menantang dirimu sendiri agar bisa dengan mudah berbaur dilingkuan barumu.

2. Persiapkan diri dan mentalmu

Sebelum terjun langsung kelingkungan baru, ada baiknya kamu mempersiapkan diri dan mentalmu dahulu. Entah itu lingkungan yang mudah atau sulit bagimu, setidaknya kamu sudah punya mental yang kuat untuk menghadapinya. Mempersiapkan diri terlebih dahulu juga membuat kamu menjadi lebih siap menghadapi sikap dan karakter dari orang-orang yang mungkin saja belum pernah kamu kenal sebelumnya.

3. Menghargai setiap perbedaan, termasuk budaya dan kebiasaan ditempat yang baru

Saat kamu sudah berada dilingkungan baru, hargailah setiap perbedaan yang ada ditempat tersebut. Jika dilingkungan sebelumnya kamu tidak banyak perbedaan budaya atau cara pandang dengan orang lain, jangan membawah tabiat lama ketempat yang baru. Belum tentu lingkungan barumu juga mempunyai budaya dan kebiasaan yang sama dengan kamu dahulu. Biasakan mempelajari atau setidaknya menerima perbedaan agar kamu lebih mudah diterima ditempat yang baru.

4. Jangan ragu untuk bertanya dan meminta bantuan

Saat kamu tidak paham atau sedang memerlukan bantuan, berusahala untuk berinteraksi dengan orang lain. Tanyakan saran atau pendapat orang lain jika kamu memang mengalami kesulitan. Manfaat dari meminta bantuan atau bertanya pada orang lain agar supaya mereka merasa dihargai dan jasa mereka diperlukan oleh orang lain.

5. Jadilah diri sendiri dan apa adanya

Jangan pernah merubah kepribadianmu agar bisa diterima lingkungan. Jadilah dirimu sendiri dan bersikap apa adanya. Kamu yang hidup dalam drama dan settingan malah akan membuat orang lain ilfil dan menghindari kamu. Percayalah orang-orang disekitar akan menerima dirimu apa adanya. Kalau kamu memang sifat dasarnya pendiam, gak perlu jadi banyak bicara agar bisa disukai orang lain. Kamu yang pendiam juga lama kelamaan akan dipahami oleh orang lain

DAFTAR PUSTAKA :