Senin, 14 Oktober 2019

Prinsip Hidup Itu Penting

PRINSIP HIDUP ITU PENTING
Oleh : Hana Muyesca (@P10-HANA)

Abstrak :
Prinsip hidup layaknya kompas, berfungsi sebagai penunjuk arah yang akan menuntun mau kemana hidup kita akan dibawa. Kita sudah banyak menyaksikan bahwa bagaimana kekuatan prinsip hidup menghasilkan sebuah tindakan yang beragam. Prinsip hidup dapat diartikan juga sebagai filsafah hidup yang artinya memiliki prinsip
Kata Kunci :
Prinsip, hidup
I.                   Pendahuluan
Prinsip hidup yang dianut telah menciptakan berbagai tipe orang dengan pemikiran dan tujuan yang berbeda. Setiap orang bahkan kita sendiri dibentuk sesuai prinsip yang kita anut. Prinsip hidup sangat penting bagi kehidupan, karena dengan memiliki prinsip hidup berarti kita memiliki sebuah ketegasan yang akan kita ambil dalam hidup. Apabila kita tidak memiliki prinsip hidup yang jelas, maka kita tidak akan tahu akan dibawa kemana. Mengikuti arus pada akhirnya tidak tahu tujuan hidup anda yang sebenarnya.
II.                Permasalahan
Pada masa ini, banyak orang yang tidak memiliki prinsip hidup yang jelas. Prinsip hidup mereka ditentukan oleh prinsip hidup orang lain. Jadi, permasalahan yang ada adalah bagaimana cara membentuk prinsip hidup sesuai dengan diri kita sendiri, bukan berfokus pada orang lain.
III.             Pembahasan
3.1  Definisi Prinsip Hidup
Prinsip Hidup disebut juga falsafah hidup yang memiliki nilai dasar yang dijadikan visi, pandangan, arahan atau pedoman dalam menjalani hidup. Falsafah hidup bangsa Indonesia dalam bernegara disebut pancasila. Dengan memegang pancasila rakyat Indonesia yakin akan mencapai kebahagiaan bernegara. Setiap makhluk hidup memiliki prinsip hidupnya, namun manusia terdiri dari alam sadar dan bawah sadar, karenanya tidak semua individu menyadari keberadaan prinsip hidupnya itu, terpendam di alam bawah sadarnya.
3.2  Pusat Prinsip Hidup
Prinsip hidup akan berpusat jika ada :
-          Pasangan   : Kebahagiaan didasari pada cara pasangan memperlakukan kita
-          Keluarga    : Kebahagiaan dibangun atas penerimaan keluarga dan pemenuhan harapan   keluarga, segala keputusan tergantung sikap dan keputusan keluarga
-    Pekerjaan : Pekerjaan adalah segalanya, anda curahkan seluruh waktu dan perhatian untuknya, mengukur kesuksesan hidup pada prestasi kerja
-         Uang atau Materi  : Kebahagiaan didasari atas status sosial/harta yang anda miliki, segala sesuatu diukur dengan uang
-      Teman : Kebahagiaan tergantung pada penerimaan teman-teman, teman adalah segalanya, segala tindakan adalah opini teman
-          Hobi   : Merasa bahagia hanya jika sedang tenggelam dalam hobi anda
-      Musuh : Dengan musuh, hidup menjadi lebih bergairah. Kebahagiaan adalah jika dapat mengalahkan atau mempermalukan musuh
-          Diri : Selalu menomorsatukan kebutuhan diri sendiri
-     Tempat Ibadah : Kebahagiaan didasarkan pada aktivitas di tempat ibadah anda, anda mendapatkan identitas diri hanya semata-mata dari tempat ibadah
IV.             Kesimpulan dan Saran
Prinsip hidup setiap orang bukan dari teman, orang tua, musuh atau hobi kita yang menentukan, tetapi harus diri kita sendiri yang menentukannya. Karena hidup ini kita yang menjalani, bukan orang lain. Jangan pernah bangga apabila kita berprinsip mengikuti prinsip orang lain, sebab jalan hidup setiap orang berbeda-beda.
V.                Daftar Pustaka



Tidak ada komentar:

Posting Komentar