OLEH: LU'LU ILMAKNUN
ABSTRAK
Sikap proaktif
sangat penting dalam berbisnis, karena seseorang mampu menangkap peluang yang
ada, memiliki visi yang jelas ke depan, selalu aktif dan memikirkan apa yang
dapat mereka lakukan untuk meningkatkan kualitas ke depannya. Mengapa kita
memerlukan sikap proaktif? Karena tidak ada bisnis apapun yang tidak menghadapi
kompetisi, selalu ada persaingan. Untuk memenangi persaingan itu dibutuhkan
sikap proaktif. Artikel berikut akan membahas mengenai sikap proaktif.
KATA
KUNCI: proaktif, reaktif
Salah satu ciri orang yang sukses adalah orang yang punya
sikap proaktif bukan reaktif atau pasif. Lalu apasih proaktif dan reaktif? Kata
proaktif berarti lebih daripada sekedar mengambil inisiatif. Kata ini
mengandung arti, bahwa sebagai manusia, kita bertanggung jawab atas hidup kita
sendiri. Perilaku kita adalah fungsi dari keputusan kita, bukan kondisi kita.
Orang yang sangat proaktif mengenali tanggung jawab. Mereka tidak menyalahkan
keadaan, masa lalu, dan kondisi. Perilaku mereka adalah produk dari pilihan
sadar mereka, yang berdasar nilai, dan bukan produk dari kondisi mereka yang
berdasar perasaan dan masa lalu mereka. Sedangkan kebalikan dari sifat proaktif
adalah reaktif, reaktif merupakan reaksi negatif seseorang terhadap lingkungan.
Orang reaktif sering merasa menjadi korban. Mereka tidak bisa mengambil peluang
yang ada, belum sepenuhnya sadar akan tanggung jawabnya, dan suka menyalahkan
orang lain. Biasanya, orang reaktif menggunakan bahasa reaktif seperti “Saya
tidak bisa..”, “Seandainya..”. Orang reaktif percaya bahwa mereka tidak
bertanggung jawab atas apa yang mereka katakan dan lakukan, karena mereka
merasa tidak punya pilihan.
Sikap proaktif telah
disebutkan sebagai salah satu dari 7 kebiasaan manusia yang sangat efektif dalam
buku The 7 Habits Of Highly Effective People oleh Stephen
R. Covey, “Jadilah proaktif”. Proaktif berkaitan
dengan mengambil tanggung jawab untuk hidup Anda. Anda tidak bisa terus
menyalahkan segala sesuatu pada lingkungan atau orang lain. Orang proaktif
sadar bahwa mereka mampu merespon sesuai keinginannya. Salah satu kata-kata mutiara Stephen R. Covey yang sangat bagus,
tentang sikap proaktif adalah:
“ If you’re proactive, you don’t have to wait for circumstances or other
people to create perspective expanding experiences. You can consciously create
your own. “
Stephen
R. Covey
Ciri-ciri
sikap proaktif :
- Tidak
mudah tersinggung pada apa yang membuat pada sesuatu yang tidak sesuai
- Bertanggung
jawab terhadap tindakannya sendiri dan memilih berfikir sebelum bertindak.
- Orang-orang
proaktif adalah pelaku-pelaku perubahan dan memilih untuk tidak menjadi
korban, untuk tidak bersikap reaktif, untuk tidak menyalahkan orang lain.
- Fokus
pada hal-hal yang bisa mereka ubah dan tidak mengkhawatirkan hal-hal yang
tidak bisa mereka ubah.
- Tidak
menyalahkan keadaan ataupun kondisi lingkungan jika seandainya ada yang
tidak sesuai dengan keinginannya.
- Mampu
mengambil keputusan yang tepat walaupun pada situasi yang sangat sulit.
- Orang
proaktif biasanya menggunakan bahasa proaktif, seperti: “Saya bisa”, “Saya
akan”, karena mereka berpikir positif pada setiap keadaaan.
Orang-orang yang proaktif, adalah orang yang fokus
pada Circle of Influence yang ada di dalam Circle of Concerns. Dengan kata
lain, kita harus melakukan hal-hal yang dapat kita kerjakan daripada menunggu
atau mengandalkan orang lain.
https://www.finansialku.com/wp-content/uploads/2018/03/Bagaimana_Cara_Menjadi_Pribadi_Yang-3.jpg |
Seorang mahasiswa
yang proaktif, bisa jadi mulai magang ketika semester 6. Tujuannya bukan hanya
uang, tetapi juga pengalaman kerja, menambah kenalan (network) dan
menjadi nilai tambah di curriculum vitae(CV).
Ada banyak cara
yang dapat dilakukan untuk bersikap proaktif salah satunya adalah mengerjakan
pekerjaan sebelum disuruh oleh atasan dampaknya atasan akan senang dengan
kinerja kita dan kita berpeluang naik jabatan.
KESIMPULAN
Dalam artikel di
atas dapat diambil kesimpulan bahwa, sikap proaktif sangat disukai banyak orang
berbeda dengan sifat reakitf. Selain itu manfaatnya pun bisa kita rasakan
sendiri. Mulailah bersikap proaktif sedini mungkin di masa sekolah agar kita
terbiasa untuk selalu bersikap proaktif saat di dunia kerja nanti.
DAFTAR PUSTAKA
v Windasuri,
Heria. 2018. “APA ITU PROAKTIF DAN
REAKTIF” dalam https://www.studilmu.com/blogs/details/apa-itu-proaktif-dan-reaktif ( diakses 14 Desember 2018)
v Suryanti,
HHS. 2015. “Widya Wacana: Jurnal Ilmiah” dalam
e-jurnal
http://www.ejurnal.unisri.ac.id/index.php/widyawacana/article/download/984/836
(diakses 14 Desember 2018)
v Pristiani,
Ilawati. 2013. “Pentingnya Sikap Proaktif
Dalam Berbisnis” dalam http://www.ilawati-apt.com/pentingnya-sikap-proaktif-dalam-berbisnis/
(diakse 14 Desember 2018)
v Anonim.
2016. “pengertian proaktif dan contohnya”
http://www.definisimenurutparaahli.com/pengertian-proaktif-dan-contohnya/ (diakses 14 Desember 2018)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar