Macam-Macam Kejujuran
D22-Maytasya
Disusun oleh Maytasya Fadhila
Jujur
dalam bahasa arab sama maknanya dengan “ash-shidqu” atau “shiddiq” yang berarti
nyata atau berkata benar. Sedangkan dalam bahasa Indonesia, jujur merupakan
kata dasar dari kejujuran. Menurut KBBI kata “jujur” berarti lurus hati, tidak
berbohong, dan tidak curang.
Istilah
jujur sering dipakai dalam beberapa hal berikut:
1. Jujur Dalam Berbicara
Jujur dalam perkataan adalah bentuk
kemasyhuran. Setiap orang berkewajiban menjaga lisannya dan dianjurkan
menghindari kata-kata sindiran karena hal itu sepadan dengan kebohongan,
kecuali jika sangat dibutuhkan dan demi kemaslahatan pada saat-saat tertentu.
2 2. Jujur Dalam Niat dan Kehendak
Kejujuran itu bergantung pada
keikhlasan seseorang. Jika amalnya tidak murni untuk Allah SWT tetapi demi
kepentingan nafsunya berrarti dia tidak jujur dalam berniat, bahkan bisa
dikatakan telah berbohong.
3 3. Jujur Dalam Berkeinginan dan Dalam Merealisasikannya
Keinginan atau tekad yang
dimaksudkana adalah seperti saat seseorang berkata “Jika Allah memberiku harta
maka aku akan menginfakkan semuanya.” Keinginan seperti ini ada kalanya
benar-benar jujur dan ada kalanya masih pula di selimuti oleh kebimbangan.
Tekad tersebut bisa terlaksana bisa juga tidak. Penyebab tidak
tersealisasikannya tekad tersebut bisa saja karena dia sedang memiliki
kebutuhan yang sangat mendesak atau lebih mengedepankan kepentingan nafsunya.
4. Jujur Dalam Bertindak
Kejujuran dalam bertindak berarti
tidak ada perbedaan antara niat dan perbuatan. Jujur dalam hal ini juga bisa
berarti tidak berpura-pura khusyu dalam beramal, sedangkan hatinya tidak
demikian.
5 5. Jujur Dalam Hal Keagamaan
Jujur dalam agama adalah derajat
kejujuran tertinggi. Seperti jujur dalam rasa takut keada Allah
SWT,mengharaokan ridha-Nya, dan masih banyak lagi. Semua perkara itu memiliki
fondasi yang menjadi tolak ukur kejujuran seseorang dalam menyikapinya.
Jujur
merupakan sikap yang tulus dalam melaksanakan sesuatu yang di amanatkan, baik
itu berupa harta maupun tanggung jawab. Orang yang melaksanakan amanah disebut “Al-Amin.”
Kejujuran akan membuat seseorang mendapatkan cinta kasih dan keridhaan dari
Allah SWT. Kejujuran juga menjadi sumber keberhasilan,kebahagiaan,ketentraman.
Dapat dikatakan bahwa “orang yang tidak jujur niscaya akan sedikit temannya dan
lebih dekat kepada kesengsaraan.”
Daftar Pustaka:
- Norhaya.2011.JUJUR. Dalam http://norhaya-jujur.blogspot.co.id/2011/08/c-macam-macam-kejujuran-dan-makna.html?m=1
- amanah tigetige.2014.Kisah Teladan Dan Ajaran Islam. Dalam http://kisahimuslim.blogspot.co.id/2014/09/arti-dan-makna-kejujuran-dalam-islam.html?m=1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar