@N07-OKY
Makhluk hidup yang ada di permukaan bumi merupakan
sebuah organisme, baik itu hewan, manusia, dan tumbuhan yang memiliki ciri-ciri
sebagai makhluk hidup. Beragamnya jenis hewan dan tumbuhan yang hidup
berdampingan dengan manusia menyebabkan terciptanya sistem klasifikasi untuk
memudahkan dalam pengenalan berdasarkan ciri-cirinya. Perbedaan bentuk tubuh,
fungsi organ, dan tingkah laku merupakan cara adaptasi setiap jenis makhluk
hidup.
Lingkungan tempat tinggal makhluk hidup yang kurang
mendukung, memaksa makhluk hidup tersebut melakukan penyesuaian untuk dapat
bertahan hidup. Penyesuaian ini disebut dengan adaptasi. Jika makhluk hidup
tidak dapat melakukan penyesuaian, maka makhluk hidup tersebut tidak akan dapat
bertahan hidup dalam waktu yang lama.
Pengertian Adaptasi
Menurut Rohadi et al. (2016) adaptasi adalah
kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan hidupnya.
Adaptasi dapat berupa penyesuaian bentuk tubuh, penyesuaian tingkah laku, dan
penyesuaian fungsi tubuh. Penyesuaian tersebut dapat dilakukan melalui genetik
maupun dari habitat. Makhluk hidup dapat mencari habitat yang sesuai dengan
cara hidup mereka maupun mengubah organ tubuh mereka.
Definisi adaptasi secara umum adalah kemampuan makhluk
hidup untuk mengatasi tekanan dan faktor pembatas dari lingkungan untuk dapat bertahan
hidup. Cara yang digunakan setiap makhluk hidup untuk beradaptasi berbeda-beda
tergantung dari kemampuan individu tersebut.
Jenis-Jenis Adaptasi
1 Adaptasi Morfologi
Proses adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk
tubuh makhluk hidup terhadap lingkungan tempat tinggalnya. Bagian-bagian yang
biasa diubah seperti bentuk mulut, alat gerak, maupun bentuk tubuh keseluruhan.
Adaptasi ini sangat mudah diidentifikasi karena dapat terlihat jelas dengan
mata. Penyesuaian ini dilakukan agar dapat mendapat makanan serta bentuk tubuh
yang sesuai dengan lingkungan. Contoh adaptasi morfologi antara lain bentuk
paruh dan kaki burung yang berbeda-beda, tipe alat mulut serangga, bentuk daun
tumbuhan, juga bentuk tubuh secara keseluruhan dari hewan maupun tumbuhan.
2 Adaptasi Fisiologi
Proses adaptasi fisiologi adalah penyesuaian proses
metabolisme tubuh atau fungsi kerja organ makhluk hidup terhadap kondisi
lingkungan tempat tinggalnya. Adaptasi ini cukup sulit diidentifikasi karena
berlangsung di dalam tubuh. Contoh adaptasi fisiologi antara lain meliputi
organ sirkulasi darah, organ pernafasan, organ pencernaan, dan organ lainnya.
Penyesuaian proses fisiologi pada makhluk hidup tidak hanya pada satu organ
saja, namun berkaitan juga dengan organ lainnya.
3 Adaptasi Perilaku
Proses adaptasi perilaku adalah penyesuaian tingkah
laku makhluk hidup terhadap kondisi lingkungan tempat tinggalnya. Biasanya
adaptasi perilaku selain untuk mendapatkan makanan, juga untuk melindungi diri
dari musuh dan predator. Penyesuaian tingkah laku dilakukan paling banyak oleh
hewan karena sebagai bentuk respon terhadap rangsangan dari luar. Contoh
adaptasi perilaku adalah penyesuaian waktu makhluk hidup dalam berkegiatan,
hibernasi, penyamaran warna tubuh, dan lainnya.
Faktor Penting Adaptasi
MANUSIA
• Sistem adaptasi dengan proses koping Menggambarkan secara keseluruhan bagian – bagian
• Terdiri dari individu atau dalam kelompok (keluarga, organisasi, masyarakat, bangsa dan masyarakat secara keseluruhan)
• Sistem adaptasi dengan cognator dan regulator, subsistem bertindak untuk memelihara adaptasi
• Sistem adaptasi dengan proses koping Menggambarkan secara keseluruhan bagian – bagian
• Terdiri dari individu atau dalam kelompok (keluarga, organisasi, masyarakat, bangsa dan masyarakat secara keseluruhan)
• Sistem adaptasi dengan cognator dan regulator, subsistem bertindak untuk memelihara adaptasi
LINGKUNGAN
• Semua kondisi, keadaan dan pengaruh lingkungan sekitar, pengaruh perkembangan dan tingkah laku individu dalam kelompok dengan beberapa pertimbangan saling menguntungkan individu dan sumber daya alam.
• Tiga jenis stimulasi : fokal stimulasi, kontekstual stimulasi, dan residual stimulasi.
• Stimulasi bermakna dalam adaptasi semua manusia termasuk perkembangan keluarga dan budaya.
• Semua kondisi, keadaan dan pengaruh lingkungan sekitar, pengaruh perkembangan dan tingkah laku individu dalam kelompok dengan beberapa pertimbangan saling menguntungkan individu dan sumber daya alam.
• Tiga jenis stimulasi : fokal stimulasi, kontekstual stimulasi, dan residual stimulasi.
• Stimulasi bermakna dalam adaptasi semua manusia termasuk perkembangan keluarga dan budaya.
Tujuan Adaptasi
Yaitu untuk mempertahankan kelangsungan hidup pada makhluk
hidup untuk menjaga kelestariannya/ untuk mempertahankan hidupnya lebih lama.
Daftar
Pustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar