Laman

Senin, 25 November 2019

Mengendalikan Diri

Oleh : Rachmatika Anantia Agustin
 (@P18-ANANTIA, @JK10


TEORI
Menurut Goldfried dan Merbaum (1973) kontrol diri merupakan suatu kemampuan untuk menyusun, membimbing, mengatur dan mengarahkan bentuk perilaku yang dapat membawa individu ke arah konsekuensi positif.
Menurut Chaplin (2011) Kontrol diri adalah kemampuan untuk membimbing tingkah laku sendiri dalam artian kemampuan seseorang untuk menekan atau merintangi impuls-impuls atau tingkah laku impuls. Kontrol diri ini menyangkut seberapa kuat seseorang memegang nilai dan kepercayaan untuk dijadikan acuan ketika bertidak atau mengambil suatu keputusan.

PEMBAHASAN
Mengendalikan diri adalah kemampuan seseorang untuk mengendalikan dirinya sendiri secara sadar  dengan cara menahan, menekan dan mengatur ke inginan agar menghasilkan perilaku yang tidak merugikan orang lain. Sehingga sesuai dengan norma dan dan dapat di terima oleh orang lain. Semakin tinggi tingkat kontrol seseorang, maka semakin kuat pengendalian tingkah laku yang bertentangan dengan norma sosial sehingga membawa seseorang ke perilaku yang positif.
Dalam melakukan pengendalian diri awalnya yang harus dilakukan adalah mengendalikan hati kita, karena hati sangat berkuasa atas pikiran dan tindakan seseorang. Tujuan utama pengendalian diri adalah untuk memperoleh keberhaislan, kemajuan dan kebahagiaan.
Aspek dan dimensi mengendalikan diri menurut Calhoun dan Acocella (1990), yaitu :
1. Kontrol Perilaku, kemampuan seseorang untuk memodifikasi suatu keadaan yang tidak menyenangkan.
2.      Kontrol Kognitif, kemampuan untuk mengelola informasi yang tidak di inginkan.
3.      Kontrol dalam mengambil keputusan, kemampuan untuk memilih suatu tindakan berdasarkan sesuatu yang diyakini atau disetujui.

Ciri-ciri seseorang mengendalikan diri menurut Thompson, yaitu :
1. Kemampuan untuk mengontrol perilaku atau tingkah laku yang ditandai dengan kemampuan menghadapi stimulus yang tidak di inginkan.
2.  Kemampuan menunda kepuasan dengan segera untuk keberhasilan mengatur perilaku dakam mencapai sesuatu yang lebih berharga.
3.      Kemampuan mengantisipasi peristiwa, yaitu melalui berbagai pertimbangan secara obyektif.

Cara untuk mengendalikan diri
1.      Melakukan aktivitas yang disukai
2.      Menahan amarah
3.      Lebih bijak dalam bertindak
4.      Jangan terlalu membesarkan masalah
5.      Saling memaafkan

Manfaat mengendalikan diri
1.      Akan menjadi pribadi yang sabar dan tidak terpancing amarah dan emosi
2.      Akan lebih mudah bergaul
3.      Dapat terhindar dari pikiran negatif
4.      Menjadi orang yang menerima apa adanya

Kesimpulan
Mengendalikan diri adalah kemampuan seseorang untuk mengendalikan dirinya secara sadar. Cara mengendalikan diri adalah metode untuk mengendalikan pikiran agar tercapainya kontrol emosi. Hal ini bertujuan baik dan dapat menimbulkan nilai positif yang akan memberikan kebaikan kepada orang lain. Seperti belajar memafkan, walaupun terkadang sulit melakukannya dengan alasan karena sudah tersakiti, dibohongi ataupun di fitnah. Selain itu mengendalikan diri juga memiliki banyak manfaat.


DAFTAR PUSTAKA
Riadi, Muchlisin. 2018. Pengertian, Aspek, Jenis dan Ciri Kontrol Diri. Dalam https://www.kajianpustaka.com/2018/06/pengertian-aspek-jenis-dan-ciri-kontrol-diri.html?m=1


Tidak ada komentar:

Posting Komentar