Minggu, 08 September 2019

Mengenal Diri




@P15-Rusdi
Disusun oleh rusdi munir

A .PENDAHULUAN
Semua manusia yang ada didunia ini tentu mengetahui siapa namanya, dimana ia tinggal dan dari kota mana ia berasal, dimana ia dilahirkan dan lain sebagainya, tetapi tidak banyak yang memikirkan siapa dirinya yang sesungguhnya dan apa tujuannya hidup didunia dan apa yang dilakukan setelah nanti ia tiada.
Kebanyakan manusia saat ini tidaklah begitu mengenal jati dirinya yang sebenarnya, padahal Rasul sendiri mengingatkan bahwa mengenal diri sendiri adalah langkah pertama dalam mengenal Allah SWT
“Siapa yang mengenal dirinya, maka ia akan mengenal Tuhannya.”
Sudah ribuan tahun kita dinasehati untuk mengenal dan menjadi diri sendiri. Namun hingga kini istilah itu masih seperti misteri. Sehingga nasihat di atas hanya menjadi angin lalu belaka. Padahal, jika kita mengetahui SIAPA KITA dan untuk apa kita diciptakan, maka kita akan menemukan jalan KESUKSESAN dan KEBAHAGIAAN yang sesungguhnya.

Lalu Siapa Kita?
Kita mengetahui dan menyebut diri ini sebagai manusia. Apa manusia itu? Dalam Al Quran ditegaskan bahwa manusia adalah makhluk Allah. Makhluk spiritual yang segala tindak tanduknya di dunia tidak terlepas dari penciptanya. Itulah mengapa jika kita bisa mengenali siapa diri kita sendiri, maka kita bisa mengenal Tuhan lebih dekat.
Tidak hanya itu, mengenali diri sendiri juga akan menghantarkan Anda mendapatkan hal paling dicari oleh manusia di dunia. Hal itu ialah KEBAHAGIAAN DAN KESUKSESAN SEJATI.
Sebaliknya, jika Anda tidak mengenal diri atau belum tahu cara mengenali diri sendiri lebih dalam, maka akan muncul berbagai bentuk kegelisahan. Seperti rasa khawatir, resah, bingung, hampa, dan sebagainya

Untuk Apa Kita Diciptakan?
Tuhan yang maha pencipta, tentu memiliki maksud dan tujuan ketika merancang atau menciptakan sesuatu. Termasuk maksud dan tujuan Allah SWT dalam menciptakan manusia di dunia. Di dalam Alquran jelas disebutkan bahwa manusia diciptakan untuk beribadah kepada-Nya dan menjadi khalifah di muka bumi


 B. PEMBAHASAN


Pandangan hidup

sebagai Anugerah teristimewa dari Sang Pencipta, manusia diberikan akal yang dapat digunakan sebagai alat berpikir. Dengan itu, manusia dapat mengetahui dan menyeleksi mana hal yang baik dan mana hal yang buruk bagi dirinya. Menyusuri cara berpikir, setiap insan memiliki cara pandang yang berbeda-beda dalam hidup ini. Pandangan hidup itu sendiri merupakan konsep yang dimiliki seseorang atau golongan dalam masyarakat dalam menanggapi atau menerangkan segala masalah di dunia ini. Dengan demikian bagi seorang Muslim, pandangan hidupnya mengacu pada Al-Qur’an dan Sunnah.


Dalam pengertian ini Pancasila dipergunakan sebagai petunjuk hidup sehari-hari (Pancasila diamalkan dalam hidup sehari-hari). Dengan kata lain, Pancasila dipergunakan untuk penujuk arah semua aktivitas atau kegiatan dan kehidupan didalam segala bidang, yang berarti semua tingkah laku dan tindak atau perbuatan setiap manusia Indonesia harus dijiwai dan merupakan pancaran dari semua sila dalam Pancasila karena Pancasila selalu merupakan suatu kesatuan, yang tidak dapat dipisah-pisahkan antara yang satu dengan yang lainnya atau saling berkaitan satu sama lain bahwa sila dalam Pancasila merupakan satu kesatuan organis. Pancasila yang arus dihayati ialah Pancasila sebagaimana tercantum di dalam Pembukaan UUD 1945, yang dengan demikian jiwa keagamaan , jiwa yang berperi kemanusiaan , jiwa kebangsaan ,jiwa kerakyatan ,dan jiwa yang menjunjung tinggi keadilan sosial  yang selalu terpancar dalam segala tingkah laku dan tindak atau perbuatan serta sikap hidup seluruh bangsa Indonesia.


Tujuan hidup adalah hal mendasar untuk manusia bisa bertahan hidup di dunia ini. Setiap orang harus memiliki tujuan, sekecil apa pun itu. 

Tujuan hidup saya terbagi menjadi dua, yaitu tujuan jangka pendek, , dan jangka panjang. 
Tujuan jangka pendek saya merupakan tujuan  saya dari saat ini hingga lulus nanti, yaitu mampu mengikuti pelajaran yang ada di jurusan dengan baik, lulus dengan IP memuaskan, serta membanggakan kedua orang tua saya.
Tujuan jangka pamjamg saya adalah menjadi seorang pengusaha sukses. Mungkin, setelah saya lulus nanti saya ingin bekerja terlebih dahulu di suatu perusahaan untuk mengumpulkan modal materi serta pengalaman

DAFTAR PUSTAKA


Tidak ada komentar:

Posting Komentar