Kamis, 13 Desember 2018

Tidak boleh timpang sebelah, HARUS ADIL

Abstrak
Adil berasal dari bahasa Arab yang berarti berada di tengah-tengah, jujur, lurus, dan tulus. Secara terminologis adil bermakna suatu sikap yang bebas dari diskriminasi, ketidakjujuran. Dengan demikian orang yang adil adalah orang yang sesuai dengan standar hukum baik hukum agama, hukum positif (hukum negara), maupun hukum sosial (hukum adat) yang berlaku.

 Dengan demikian, orang yang adil selalu bersikap imparsial, suatu sikap yang tidak memihak kecuali kepada kebenaran. Bukan berpihak karena pertemanan, persamaan suku, bangsa maupun agama. Penilaian, kesaksian dan keputusan hukum hendaknya berdasar pada kebenaran walaupun kepada diri sendiri, saat di mana berperilaku adil terasa berat dan sulit. Kedua, keadilan adalah milik seluruh umat manusia tanpa memandang suku, agama, status jabatan ataupun strata sosial. Ketiga, di bidang yang selain persoalan hukum, keadilan bermakna bahwa seseorang harus dapat membuat penilaian obyektif dan kritis kepada siapapun. Mengakui adanya kebenaran, kebaikan dan hal-hal positif yang dimiliki kalangan lain yang berbeda agama, suku dan bangsa dan dengan lapang dada membuka diri untuk belajar serta dengan bijaksana memandang kelemahan dan sisi-sisi negatif mereka. Perilaku adil, sebagaimana disinggung di muka, merupakan salah satu tiket untuk mendapat kepercayaan orang; untuk mendapatkan reputasi yang baik. Karena dengan reputasi yang baik itulah kita akan memiliki otoritas untuk berbagi dan menyampaikan nilai-nilai kebaikan dan kebenaran dengan orang lain. Tanpa itu, kebaikan apapun yang kita bagi dan sampaikan hanya akan masuk ke telinga kiri dan keluar melalui telinga kanan. Karena, perilaku adil itu identik dengan konsistensi antara perilaku dan perkataan.

Banyak manfaat jika kita berlaku Adil di kehidupan sehari-hari;

  • Terhadap kehidupan pribadi/diri sendiri Hati terasa tenang Hidup rukun dan ama Di sukai banyak orang Meningkatkan disiplin
  • Terhadap keluarga, keluarga menjadi sejahtera dan harmonis, jauh dari permusuhan sesama saudara, tidak ada rasa iri hati dengan saudara
  • Terhadap masyarakat, Disukai banyak orang, terciptanya masyarakat yang damai dan tentram, tanggap terhadap masalah lingkungan

Contoh Sikap Adil Di lingkungan Sekolah 
Walaupun pada dasarnya kita memang telah diajarkan beberapa penjelasan dan norma tentang keadilan di kehidupan sehari-hari, tidak hanya di ajarkan di lingkungan sekolah. Namun terkadang masih ada banyak penyimpangan yang terjadi khususnya di lingkungan sekolah yang menyebabkan adanya sikap deskriminatif. Berikut beberapa contoh sikap adil di lingkungan sekolah:

  1. Adanya program pemerintah yang membebaskan siswa untuki tetap mengikuti UN atau ujian nasional terlepas dari apapun keadaan dari siswa tersebut, baik sedang sakit dan di rawat maupun terkena musibah
  2. Peningkatan mutu pendidikan dan memberikan bantuan kepada sekolah sekolah yang rusak maupun berada di pedesaan dan bersifat sulit diakses yang merupakan program lain yang dimiliki oleh pemerintah guna memberikan contoh sikap adil di lingkungan sekolah
  3. Guru memiliki tangung jawab dalam memberikan metode pembelajaran yang belum di pahami oleh murid-muridnya dengan baik an benar dan para murid akan mendapatkan sebuah keadilan dalam proses pembelajaran.

Sikap adil memang di perlukan oleh setiap individu tidak hanya bagi warga di lingkungan sekolah namun dalam bermasyarakat di kehidupan sehari-hari. Demikian yang dapat disampaikan, semoga artikel ini bisa bermanfaat

Daftar Pustaka
https://guruppkn.com/contoh-sikap-adil-di-sekolah
http://gustiniqomsyatun.blogspot.com/2015/11/manfaat-sikap-perilaku-adil.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Adil

Tidak ada komentar:

Posting Komentar