Laman

Senin, 18 November 2019

MENGAMNBIL RESIKO UNTUK MASA DEPAN


MENGAMBIL RESIKO UNTUK MASA DEPAN 



AROLVO ARTYA ANGGAREXO
@P12-AROLVO


Penjelasan
Resiko adalah dampak atau akibat dari suatu keputusan yang diambil dalam memecahkan masalah yang telah dibuat. Keputusan yang diambil dalam level manapun dan dalam kondisi apapun dapat membawa dampak atau resiko yang ditimbulkan dari keputusan tersebut. Risiko adalah tolak ukur seseorang. Orang yang berani mengambil resiko adalah mereka yang berusaha untuk menjaga semangat dalam dirinya ketika melalui langkah-langkah dan menikmati hasil usahanya. Artinya, orang berhasil bukan sekadar karena melalui langkah-langkah pencapainnya, tapi juga siap menerima resiko yang ditimbulkannya. Merekalah orang sukses yang sesungguhnya. Ya, untuk meraih sukses, seseorang perlu keberanian untuk mengambil suatu kesempatan yang beresiko.

Setiap mahasiswa pasti ingin memiliki usaha atau berwirausaha saat kuliah, kenapa tidak? Karena dengan berwirausaha mahasiswa dapat berpenghasilan sendiri, tidak repot-repot lagi mencari pekerjaan seusai diwisuda nanti dan banyak kelebihan lain. Namun mengapa kebanyakan mahasiswa tidak melakukan hal demikian? Jawabannya adalah “tidak berani mengambil resiko” dan takut sebelum mencoba. Kebanyakan mahasiswa takut kuliahnya terbengkalai saat merintis usaha, dan ketakutan usaha yang dirintisnya gagal.

Lalu, adakah langkah penting bagi seseorang yang ingin menggapai kesuksesan dalam dunia apapun jika dia mesti memperolehnya dengan resiko-resiko? Tentu saja ada. Hampir tak ada masalah yang tak ada solusinya. Berikut langkah agar berani mengambil resiko :
1.      Berbaik sangka kepada Allah
Bagi siapapun yang ingin menggapai impiannya, jika dia berani berikhtiar, maka dia mesti yakin bahwa ikhtiarnya benar-benar berada dalam naungan Allah, berada dalam ridha Allah. Keberanian untuk menerima hasil dengan segala macam resiko yang ditimbulkannya termasuk berbaik sangka kepada Allah.
2.      Yakin bahwa kesuksesan punya proses
Hampir tak ada kejadian yang tidak melalui proses. Orang hidup saja melalui proses. Dengan demikian, jika seseorang ingin meraih impian atau menggapai kesuksesan, maka dia mesti melalui proses atau langkah-langkahnya. Dia harus percaya bahwa menggapai kesuksesan itu pasti melalui langkah-langkah
3.      Percaya bahwa semuanya beresiko
Tidak ada yang diperoleh dalam hidup ini yang tidak beresiko. Dengan adanya kesadaran bahwa semuanya beresiko, seseorang akan matang secara psikologis. Di samping itu, dia juga akan berusaha sejak dini untuk mencari solusi dari kemungkinan-kemungkinan yang terjadi ke depan. Dengan adanya resiko, seseorang menjadi antisipatif dalam melakoni kehidupannya.
4.      Percaya diri atas hasil usaha
Orang sukses adalah dia yang siap menerima hasil akhir dari usaha maksimalnya. Apapun impiannya, jika perwujudannya dilalui dengan langkah-langkah terbaik dan dilalui dengan sungguh-sungguh, apapun hasilnya, itu adalah keberhasilan. Dia sangat percaya bahwa apa yang sudah dilaluinya adalah satu perjuangan yang tak sia-sia. 
5.      Percaya akan peluang
Orang sukses selalu meyakini bahwa satu jalan tempuh yang sudah dicoba dan menghasilkan sesuatu yang belum memuaskan bukanlah hasil akhir yang sesungguhnya. Itu justru pertanda bahwa dia mesti menata kembali langkah-langkah sebelumnya, atau jika tidak, dia mesti mencari jalan atau langkah-langkah baru yang lebih jitu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar