Laman

Senin, 14 Oktober 2019

Prinsip Hidup

Pendahuluan
Prinsip merupakan acuan, panduan, pedoman dalam berperilaku dan bertindak untuk mencapai target yang ingin dicapai semasa hidup. Setiap orang pasti mempunyai jalan tersendiri baik itu rezeki, proses dan hasilnya. Tidak bisa hidup kita sendiri disamakan oleh orang lain, bahkan hidup kita dengan hidup saudara kitapun pasti berbeda. Hidup kita yang menjalani, memahami apa ang harus dilakukan adalah diri kita sendiri, orang tua kita pun tak bisa. Orang yang berada disekitar kita hanya membantu saja.
Ciri-ciri orang berprinsip

1. Mereka Terus Belajar
Orang-orang yang berprinsip terus belajar dari pengalaman-pengalaman mereka. Mereka membaca, mengikuti pelatihan dan kursus, mendengarkan orang lain, belajar dengan kedua tangan dan telinga mereka. Mereka selalu ingin tahu dan selalu bertanya. Mereka terus menambah kemampuan, yakni kemampuan untuk mempelajari banyak hal. Mereka mengembangkan ketrampilan baru, minat baru. Mereka mendapatkan bahwa semakin banyak tahu, semakin menyadari bahwa mereka tidak tahu, bahwa saat lingkaran pengetahuan berkembang, lingkaran ketidaktahuan mereka juga berkembang. Seperti dalam firman Allah yang berbunyi "Allah akan meninggikan mereka yang beriman diantara kamu dan mereka yang berilmu dengan ketinggian beberapa derajat"

    2. Mereka Berorientasi pada Pelayanan
Orang-orang yang berprinsip melihat kehidupan sebagai misi, tidak sebagai karir. Sumber-sumber pertumbuhan mereka telah mempersiapkan mereka untuk melayani. Hasilnya, setiap pagi mereka "mengendalikan" dan mengenakan kendali pelayanan, memikirkan orang lain. Mereka ingat akan nasihat Rasulullah saw. Sebaik-baik manusia adalah mereka yang palng banyak manfaatnya untuk manusia. Prinsip pelayanan ini saya tekankan karena saya meyakini bahwa usaha untuk menjadi yang berprinsip tanpa mau memikul beban pasti akan menemui kegagalan.

    3. Mereka memancarkan energi Positif
Energi positif ini seperti medan energi atau aura yang mengelilingi mereka dan juga mengisi atau menambahkan medan energi negatif di sekitar mereka. Apabila mereka bertemu dengan energi negatif yang sangat kuat mereka akan menetralisir atau menyingkirkan energi negatif itu.

    4. Mereka mempercayai orang lain
Orang-orang yang berprinsip tidak bereaksi berlebihan pada perilaku negatif, kritikan atau kelemahan-kelemahan manusiawi. Mereka lebih memilih untuk melihat potensi yang terpendam pada setiap orang lain yang memahami proses untuk membuat potensi itu terwujud.

    5. Mereka Hidup Seimbang
Mereka tidak membagi segala sesuatu menjadi dua bagian, yakni memandang segala sesuatu sebagai baik atau buruk, sebagai ini atau itu. Mereka yakin bahwa kehidupan yang seimbang merupakan bagian dari asas Islam bukan sekedar hukum alam. Artinya Keseimbangan akan membawa kebaikan yang abadi.
KESIMPULAN
   Prinsip hidup yang bersumber dari ideologi merupakan abstraksi dari nilai-nilai budaya suatu negara atau bangsa. Misalnya ideologi Pancasila dapat merupakan sumber pandangan hidup, sebagimana halnya P4.
     Prinsip hidup yang bersumber dari hasil perenungan seseorang sehingga dapat merupakan ajaran atau etika untuk hidup, misalnya aliran-aliran kepercayaan.

Prinsip hidup merupakan bagaimana manusia memandang kehidupannya. Setiap orang memiliki pandangan hidup yang berdeda-beda dan melahirkan suatu paham. Wujud pandangan hidup manusia berkaitan dengan cita-cita, kebajikan, dan sikap hidup.

     Karena tingkah laku bersumber pada pandangan hidup, maka setiap orang memiliki tingkah laku sendiri-sendiri yang berbeda dari orang lain dan tergantung dari pembawaan, lingkungan, dan pengalaman. Dalam setiap perbuatan, manusia harus memahami etika yang berlaku dalam masyarakat. Sehingga kehidupan dalam memasyarakat menjadi tenang dan tentram.

Daftar Pustaka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar