Mengapa Mahasiswa Berkarakter? Karena supaya tahu bagaimana cara untuk mengontrol
emosi di usia yang labil, serta mencerminkan sikap seseorang dengan yang
lainnya apakah orang tersebut baik atau tidak dalam berinteraksi kepda orang banyak, dan tidak mudah
terpengaruh oleh hal-hal yang negatif.
Mahasiswa adalah label yang diberikan kepada
seseorang yang sedag menempuh pendidikan tingkat tinggi di sebuah perguruan
tinggi. Di Indonesia sendiri, seorang mahasiswa memiliki peran penting dalam
membangun bangsa. Oleh karena itu, seorang mahasiswa harus memiliki karakter
yang mencerminkan Negaranya. Mari kita terapkan beberapa sikap ataupun karakter
yang harus dimiliki seorang mahasiswa.
Memiliki Karakter Toleransi yang Baik
Sebagai seorang mahasiswa sudah seharusnya kita
memiliki rasa toleransi yang baik. Kenapa ? Mungkin ketika kita duduk dibangku
SMP atau pun SMA kita hanya memiliki teman yang berasal dari suku ataupun
daerah yang sama. Tetapi berbeda ketika kita sudah menjadi seorang mahasiswa,
kita memiliki banyak teman yang berasal dari ras, suku, daerah dan bahkan
kepribadian yang berbeda-beda dan unik. Hal itu juga yang membuat kita harus
menumbuhkan karakter ataupun sikap toleransi yang tinggi. Karena sangat penting
kita terapkan sebagai bentuk kita menghargai orang lain, maka kita pun akan
dihargai oleh orang lain.
Lebih Dewasa Dalam Melakukan Sesuatu
Diumur yang sudah menginjak dewasa, seorang mahasiswa
dituntut lebih dewasa dalam segala hal, terutama dalam melakukan sesuatu.
Seorang mahasiswa juga sudah pasti bisa dan mampu membedakan mana yang baik dan
mana yang kurang baik untuk dilakukan, memilih kepurusan yang tepat dan
keputusan yang kurang tepat. Karena, jika dikatakan sudah mahasiswa bukan hanya
umur yang semakin matang tetapi perilaku, tindakan, dan sikap kita sebelum
melakukan sesuatu juga harus dewasa.
Tahu Tentang
Tata Krama
Tata krama adalah adat, sopan santun atau tindakan
atau etika, yang telah menjadi tuntutan dalam hidup berbangsa dan bernegara.
Seorang mahasiswa wajib mengetahui tentang etika hidup berbangsa dan bernegara
di dalam masyarakat. Tahu bersikap di tempat umum yang dalam artiaannya
menghormati orang lain baik dikenal maupu tidak dikenal, sesama teman, orang
tua, sederajat maupun tidak sederajat.
Bertanggung Jawab
Bertanggung jawab adalah sikap yang sudah ditanamkan
mulai dari lingkungan keluarga, sekolah maupun dimasyarakat. Namun, ketika kita
sudah menjadi seorang mahasiswa kita pasti memiliki tanggung jawab yang lebih
besar lagi dari pada ketika kita duduk dibangku SMA dulu. Misalnya ketika kamu
menjadi seorang panitia dalam sebuat acara dikampus kamu pasti memiliki
tanggung jawab untuk menjalankan tugas kamu sebagai panitia dan tugas sebagai
mahasiswa. Maka kamu dituntut bertanggung jawab atas apa yang sudah kamu
kerjakan. Ketika kamu lalai kamu tidak lari melainkan berani mengakui dan
menerima konsekuensinya.
Memiliki Pemikiran
yang Terbuka
Keterbukaan pikiran dikalangan para mahasiswa sangat
lah penting. Kamu harus peka terhadap masalah-masalah yang terjadi disekeliling
mu baik dalam kampus maupun masalah negara tapi peka saja tidak cukup kamu juga
harus memiliki pemikiran yang terbuka. Berfikir terbuka berarti kamu sudah siap
menerima kritik dan saran dari orang lain, siap menerima pendapat orang dan
siap ketika pendapat kamu ditolak. Ingat dalam setiap masalah memiliki dua
sisi, satu sisi positif dan negatif, dengan mengetahui hal ini maka kamu akan
lebih berhati-hati dalam mengambil tindakan dan bisa melihat sisi positif
pendapat orang lain, sehingga kamu akan akan lebih terbuka dalam menerima
masukan dari orang lain.
Peduli Terhadap lingkungan
Sepintar dan secerdas apapin seorang mahasiswa jika
dia tidak perduli terhadap lingkungan sekitarnya percuma saja. Dia tidak akan
pernah dianggap ada dalam lingkungan sehingga ilmu yang seharusnya bisa
bermanfaat menjadi sia-sia saja.
Bersikap Positif
Orang yang bersikap positif selalu berusaha melihat
segala sesuatu dari kacamata positif, bahkan dalam situasi yang buruk
sekalipun. Dia lebih suka membicarakan kebaikan daripada keburukan seseorang,
lebih suka bicara mengenai harapan daripada keputusasaan, lebih suka mencari
solusi daripada frustasi, lebih suka memuji dari pada mengancam dan sebagainya.
Disiplin
Disiplin merupakan kunci dari kesuksesan. Salah satunya
adalah disiplin waktu. Disipiln waktu dapat dilakukan dari hal-hal kecil
terhadap diri kita sendiri, misalnya dapang kekampus tepat waktu, mengumpulkan
tugas tepat waktu, dan mentaati peraturan yang sudah dibuat oleh pihak kampus. Dengan
disiplin terhadap hal-hal kecil terhadap diri kita kita, disitu kita sudah bisa
mengatur hidup kita sebelum nantinya kita akan dihadapkan dengan hal yang lebih
besar lagi. Jadi, kita sebagai seorang mahasiswa juga dapat mengatur kehidupan
sehari-hari kita.
“ When wealth is lost, nothing is lost. When health is
lost, something is lost. When character is lost, everything is lost.”
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar