Laman

Kamis, 28 September 2017

Peduli Sesama

Hasil gambar untuk peduli

Disusun Oleh : FAUZI FATHIYAKAN

Peduli adalah sebuah nilai dasar dan sikap memperhatikan dan bertindak proaktif terhadap kondisi atau keadaan di sekitar kita. Peduli adalah sebuah sikap keberpihakan kita untuk melibatkan diri dalam persoalan, keadaan atau kondisi yang terjadi di sekitar kita. 

Orang-orang peduli adalah mereka yang terpanggil melakukan sesuatu dalam rangka memberi inspirasi, perubahan, kebaikan kepada lingkungan di sekitarnya. Ketika ia melihat suatu keadaan tertentu, ketika ia menyaksikan kondisi masyarakat maka dirinya akan tergerak melakukan sesuatu. Apa yang dilakukan ini diharapkan dapat memperbaiki atau membantu kondisi di sekitarnya.

Sikap peduli adalah sikap keterpanggilan untuk membantu mereka yang lemah, miskin, membantu mengatasi penderitaan, dan kesulitan yang dihadapi orang lain. Orang-orang peduli adalah orang-orang yang tidak bisa tinggal diam menyaksikan penderitaan orang lain. 

Sikap peduli adalah sikap yang terpanggil untuk mengajak dan mengingatkan orang-orang kaya yang selama ini lalai terhadap penderitaan orang-orang miskin yang ada di sekitarnya. 

Sikap peduli adalah sikap untuk pro aktif dalam mengatasi masalah-masalah di masyarakat dengan menggunakan dan memanfaatkan sumber daya yang ada di masyarakat. 

Sikap peduli adalah sikap kesediaan untuk memberi solusi terhadap persoalan masyarakat. Agar masyarakat dapat mau berdonasi, agar masyarakat mau menyumbang, agar masyarakat memilih kerelawanan sehingga mau membantu kesulitan saudara-saudara kita.

Peduli Adalah sikap untuk memperhatikan nilai-nilai kemanusiaan, selalu tergerak membantu kesulitan manusia lainnya. Sikap peduli adalah sikap untuk berusaha membangkitkan kemandirian yang ada di masyarakat. 

Orang-orang yang peduli adalah orang-orang yang tidak bisa tinggal diam, melihat kelemahan, sikap berpangku tangan dan membiarkan keadaan-keadaan yang buruk terus terjadi di masyarakat. 

Sikap peduli adalah suatu sikap untuk senantiasa ikut merasakan penderitaan orang lain, ikut merasakan ketika penderitaan sebagian masyarakat lain sedang sakit, ikut merasa bersedih ketika sebagian saudara-saudara kita di timpa musibah bencana, kesulitan atau ditimpa keadaan-keadaan yang memberatkan dan membangkitkan rasa kasihan dan iba.

Sebagai organisasi yang dilahirkan dari rahim penderitaan masyarakat, terutama masyarakat yang hidup dalam kondisi kekurangan dan selalu menderita, maka kewajiban organisasi yang paling utama adalah senantiasa menempatkan diri dalam posisi membela kepentingan mereka, memperjuangkan hak-hak mereka, menjadi pendamping dan teman bagi kehidupannya serta mengadvokasi dan menolong masyarakat kecil dan tertindas (mustad'afin) itu. 

Organisasi akan selalu pro aktif dalam membela nasib orang-orang yang tidak mampu yang didzalimi. Karena kondisi seperti itulah, maka organisasi akan terdorong untuk mengemas berbagai program sebagai bagian dari pertolongan dan pembelaan terhadap nasib orang-orang yang tertindas. Upaya lain yang dilakukan adalah dengan senantiasa menyuarakan dan mengadvokasi kesulitan dan ketertindasan masyarakat yang hidup kekurangan itu.

Sebagai organisasi yang berperan membantu masyarakat yang tidak mampu, maka menolong masyarakat yang paling membutuhkan adalah hal yang menjadi prioritas. Manakala terdapat sejumlah orang yang memerlukan bantuan, akan tetapi ketersediaan sumber daya terbatas sehingga tidak mungkin membantu keseluruhan orang yang memerlukan bantuan, maka organisasi akan memprioritaskan yang paling membutuhkan.

Manfaat peduli terhadap sesama
perasaan bertanggung jawab atas kesulitan yang dihadapi oleh orang lain di mana seseorang terdorong untuk melakukan sesuatu untuk mengatasinya. Peduli terhadap sesama dimulai dari kemauan “MEMBERI” bukan “MENERIMA”.
Peduli terhadap sesama tidak banyak dilakukan oleh banyak orang. Banyak yang merasakan semakin sedikit orang yang peduli terhadap sesama dan cendenrung semakin individualistis yang mementingkan dirinya sendiri. Berjiwa sosial dan senang membantu senang membantu adalah sebuah ajaran yang universal dan dianjurkanoleh agama.
Adapun contoh sifat Peduli yaitu : 
-Rutin bersedekah
-Mengunjungi panti jompo
-Menengok saudara atau tetangga yang sedang sakit
-Memberikan sumbangan pada korban bencana alam
-Menyuguhi minuman pada tukang sampah yang mengangkut sampah dari rumah kita   

Daftar Pustaka :
- Iimazizah (2012), Kepedulian Sosial
- Dimas-p-a-fib11 (2014), Etika dan Kepribadian
http://dimas-p-a-fib11.web.unair.ac.id/artikel_detail-104726-Etika%20dan%20Kepribadian-Kepedulian%20Sosial.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar