Dalam kehidupan sehari–hari kita sering
menemui kata “Manusia”, bahkan kita sering menyebut bahwa diri kita adalah
“Manusia”.
Tetapi hampir sebagian besar dari kita tidak mengetahui apa pengertian manusia itu sendiri, kewajiban apa saja yang harus kita kerjakan sebagai makhluk Allah SWT yang paling sempurna ini. Secara tidak langsung kehidupan manusia terlibat dengan masalah tanggung jawab, baik tanggung jawab terhadap diri sendiri, keluarga, Tuhan, Negara dan lain–lain. Bahkan sebenarnya tanpa disadari kita telah melaksanakannya dalam aktifitas setiap hari. Terkadang juga kita tidak memenuhi tanggung jawab itu sendiri dan hanya menuntut hak serta keinginan yang harus kita raih.
Tetapi hampir sebagian besar dari kita tidak mengetahui apa pengertian manusia itu sendiri, kewajiban apa saja yang harus kita kerjakan sebagai makhluk Allah SWT yang paling sempurna ini. Secara tidak langsung kehidupan manusia terlibat dengan masalah tanggung jawab, baik tanggung jawab terhadap diri sendiri, keluarga, Tuhan, Negara dan lain–lain. Bahkan sebenarnya tanpa disadari kita telah melaksanakannya dalam aktifitas setiap hari. Terkadang juga kita tidak memenuhi tanggung jawab itu sendiri dan hanya menuntut hak serta keinginan yang harus kita raih.
Sebenarnya apakah yang dimaksud dengan
tanggung jawab itu ? Dan ada berapa jenis tanggung jawab itu? Adakah
hubungannya antara manusia dan tanggung jawab? Apakah saling berkaitan atau
tidak ? Setelah kita melaksanakan tanggung jawab apa wujud yang akan kita
peroleh dan efek apa yang akan kita rasakan. Tulisan ini, diharapkan dapat
memahami pengertian manusia, kesadaran untuk melaksanakan kewajiban dengan
penuh tanggung jawab sebagai makhluk ciptaan Allah SWT baik tanggung jawab dan
kewajiban terhadap Allah SWT, keluarga, masyarakat, Negara dan lain-lain. Setelah
mampu menjalankan kewajiban dengan penuh tanggung jawab setiap manusia akan
mengetahui hubungan antara manusia dan tanggung jawab serta merasakan efek
positif dari tanggung jawab itu sendiri.
1.
Pengertian Manusia
Dari
segi fisiologis bahwa manusia adalah makhluk yang mempunyai fisik hampir sama
dengan hewan. Penggolongan manusia berdasarkan jenis kelaminnya yaitu laki-laki
atau perempuan, sedangkan berdasarkan usia,manusia mulai dari janin, bayi,
balita, anak-anak, remaja, akil balik, pemuda/i, dewasa, dan (orang) tua. Serta
bedasarkan ciri-ciri fisik seperti warna kulit, rambut, mata; bentuk hidung;
tinggi badan,dan lain-lain. Menurut sifat dasarnya manusia adalah makhluk yang
bermoral, juga seorang pribadi yang mempunyai pendapat sendiri, perasaan sendiri
berbuat dan bertindak sendiri. Oleh karena itu manusia harus bertanggungjawab
atas diri pribadi.
2.
Pengertian
Tanggung Jawab
Tanggung jawab menurut kamus umum Bahasa
Indonesia adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatunya. Sehingga
bertanggung jawab menurut kamus umum bahasa Indonesia adalah berkewajiban
menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya, atau memberikan jawab
dan menaggung akibatnya. Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah
laku atau oerbuatannya yang disengaja maupun tidak disengaja. Tanggung jawab
juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya. Manusia
merasa bertanggung jawab karena ia menyadari akibat baik atau buruk
perbuatannyaitu, dan menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan pengabdian atau
pengorbanannya.
3.
Makna Tanggung Jawab
Makna
dari tanggung jawab itu sendiri ialah siap menerima kewajiban atau tugas. Dalam
artian disini bahwa ketika seseorang diberikan kewajiban atau tugas, seseorang
tersebut akan menghadapi suatu pilihan yaitu menerima dan menghadapinya dengan
dedikasi atau menunda dan mengabaikan tugas atau kewajiban tersebut.
4.
Jenis-jenis
Tanggung Jawab
Manusia itu berjuang adalah memenuhi
keperluannya sendiri atau untuk keperluan pihak lain. Untuk itu ia menghadapi
manusia lain dalam masyarakat atau menghadapi lingkungan alam. Dalam usahanya
itu manusia juga menyadari bahwa ada kekuatan lain yang ikut menentukan, yaitu
kekuasaan Tuhan. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dibedakan menurut
keadaan manusia atau hubungan yang dibuatnya, atas dasar ini dikenal beberapa
jenis tanggung jawab, yaitu :
4.1 Tanggung Jawab terhadap Diri Sendiri
Tanggung jawab terhadap
diri sendiri menentukan kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya
sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi. Dengan
demikian bisa memecahkan masalah-masalah kemanusiaan mengenai dirinya sendiri
menurut sifat dasarnya manusia adalah mahluk bermoral, tetapi manusia juga
pribadi. Karena merupakan seorang pribadi maka manusia mempunyai pendapat
sendiri, perasaan sendiri, berangan-angan sendiri. Sebagai perwujudan dari
pendapat, perasaan dan angan-angan itu manusia berbuat dan bertindak. Dalam hal
ini manusia tidak luput dari kesalahan, kekeliruan, baik yang sengaja maupun
yang tidak.
4.2 Tanggung Jawab terhadap Keluarga
Keluarga merupakan
masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari suami, isteri, ayah, ibu anak-anak, dan
juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib
bertanggung jawab kepada keluarga. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik
keluarga. Tetapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan dan
kehidupan.
4.3 Tanggung Jawab terhadap Masyarakat
Pada hakekatnya manusia
tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai
mahluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain maka ia harus berkomunikasi
dengan manusia lain. Sehingga dengan demikian manusia disini merupakan anggota
masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat
yang lain agar dapat melangsungkan hidupnya dalam masyrakat tersebut. Wajarlah
apabila segala tingkah laku dan perbuatannya harus dipertanggung jawabkan
kepada masyarakat.
4.4 Tanggung Jawab kepada Bangsa / Negara
Suatu kenyataan lagi, bahwa
tiap manusia, tiap individu adalah warga negara suatu negara. Dalam berpikir,
berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia tidak dapat berbuat semaunya
sendiri. Bila perbuatan itu salah, maka ia harus bertanggung jawab kepada
negara
4.5 Tanggung Jawab terhadap Tuhan
Tuhan menciptakan manusia
di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkanuntuk mengisa kehidupannya
manusia mempunyai tanggung jawab lngsung terhadap Tuhan. Sehingga tindakan
manusia tidak bisa lepas dari hukum-hukum Tuhan yang dituangkan dalam berbagai
kitab suci melalui berbagai macam agama. Pelanggaran dari hukum-hukum tersebut
akan segera diperingatkan oleh Tuhan dan juga dengan peringatan yang keraspun
manusia masih juga tidak menghiraukan maka Tuhan akan melakukan kutukan. Sebab
dengan mengabaikan perintah-perintah Tuhan berarti mereka meninggalkan tanggung
jawab yang seharusnya dilakukan manusia terhadap Tuhan sebagai penciptanya,
bahkan untuk memenuhi tanggung jawab, manusia perlu pengorbanan.
5.
Contoh
Tanggung Jawab dalam Kehidupan
5.1 Terhadap Diri Sendiri
Misalnya sebagai seorang
pelajar kita haruslah mengerti dan menyadari posisi kita untuk senantiasa
belajar dan mengerjakan segala pekerjaan rumah dengan penuh dedikasi, karena
hal-hal seperti itulah yang akan mempengaruhi kesuksesan kita sendiri pada
akhirnya. Hal-hal tersebut tidak ada kaitannya sama sekali dengan orang lain,
karena yang menentukan jalan hidup kita, masa depan kita adalah kita sendiri.
5.2 Terhadap Keluarga
Misalnya seorang anak
memiliki tanggung jawab kepada keluarganya untuk selalu menjaga dan melindungi
nama baik keluarganya setiap saat dengan cara bertindak dan berperilaku dengan
sopan dan santun sesuai dengan aturan yang ada dalam masyarakat dan tidak
melanggar aturan-aturan tersebut. Seorang ayah rela bekerja membanting tulang
demi memenuhi tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga untuk memenuhi
kebutuhan keluarganya.
5.3 Terhadap Masyarakat
Manusia sebagai mahkluk
social tentunya tidak dapat hidup sendiri dan harus bermasyarakat dengan
individu lainnya, oleh karena itu setiap anggota masyarakat memiliki tanggung
jawab yang sama dalam masyarakat misalnya tanggung jawab untuk menjaga
kebersihan, keamanan, dan ketentraman di lingkungan masyarakat tersebut.
5.4 Terhadap Bangsa dan Negara
Dalam bermasyarakat untuk
mencapai tujuan kesejahteraan bersama maka diadakannya kegiatan berbangsa dan
bernegara. Dimana masing-masing dari kita memiliki tanggung jawab yang sama
untuk Negara yakni menjaga persatuan dan kesatuan Negara dengan mengikuti hukum
dan tata tertib bernagsa dan bernegara yang diterapkan di Negara tersebut. sebagai warga Negara
Indonesia harus ikut serta melindungi dan menjaga nama baik Negara Kesatuan
Republik Indonesia, serta mengikuti segala aktivitas kenegaraan seperti pemilu,
pilkada, dan lain-lain.
5.5 Terhadap Tuhan
Sebagai mahkluk yang telah
di ciptakan oleh Tuhan di dunia ini, dilindungi dan dibesarkan, diberikan akal
sehat dan berbagai macam rahmat dan karunia-Nya maka kita tentunya memiliki
tanggung jawab untuk menjaga dan melestarikan segala sesuatu yang telah
diberikan-Nya kepada kita dan serta senantiasa mensyukuri apa yang telah
diberikan oleh Tuhan kepada kita dengan cara beribadah dan berdoa kepada-Nya. Seorang muslim
memiki tanggung jawab untuk beriman dan beribadah kepada-Nya. Itu sudah
merupakan tuntutan dari sebuah tanggung jawab yang tidak bisa diganggu gugat
dan harus dijalankan.
6.
Manfaat
Tanggung Jawab terhadap Manusia dalam Kehidupan
Setelah kita melaksanakan tanggung jawab
dalam kehidupan, ada beberapa manfaat yang akan kita rasakan dalam kehidupan
sehari–hari :
·
Menumbuhkan
rasa disiplin yang tinggi
·
Dapat
menghargai waktu
·
Dapat
dipercaya oleh orang lain baik dalam sisi pekerjaan ataupun yang lainnya
·
Kesuksesan
cepat di raih
·
Memperoleh
kebahagiaan
·
Mampu
berbuat adil dan mencoba untuk adil
Dengan bertanggung jawab dalam kehidupan
sosial bermasyarakat manusia diharapkan dapat menjadi contoh bagi manusia yang
lain untuk melakukan hal yang sama yaitu bertanggung jawab. Karena dengan
Bertanggung jawab maka kehidupan dalam bermasyarakatpun diharapkan akan damai
dan tentram, karena dengan bertanggung jawab pula manusia dapat meminimalkan
kesalah pahaman yang dapat menimbulkan konflik dalam kehidupan bermasyarakat.
7.
Hubungan
antara Manusia dan Tanggung Jawab
Mengapa manusia harus menerima
tanggung jawab? Menerima tanggung jawab merupakan sebuah konsep yang senantiasa
ada dalam kehidupan personal dan sosial manusia. Antara manusia dan
tangungjawab sangat erat hubungannya, karena dalam kehidupan sehari – hari kita
tidak akan pernah mendapatkan hak sebelum melaksanakan beberapa kewajiban yang
harus kita pertanggungjawabkan. Manusia berdasarkan hubungannya yang luas, siap
menerima tanggung jawab dalam pelbagai bidang pergaulannya. Domain-domain
penerimaan tanggung jawab manusia dapat ditelusuri pada hubungannya dengan Sang
Pencipta, dengan keluarga, masyarakat dan lingkungan sekitarnya yang
masing-masing memiliki tanggung jawab dan tugas yang harus diemban secara
sadar.
Setiap manusia harus mempunyai rasa tanggung jawab,
dimana rasa tanggung jawab itu harus disesuaikan dengan apa yang telah kita
lakukan. Tanggung jawab itu bersifat kodrati, artinya sudah menjadi bagian
hidup dari manusia bahwa setiap manusia dibebani dengan tangung jawab. Apabila
di kaji tanggung jawab itu adalah kewajiban yang harus di pikul sebagai akibat
dari perbuatan pihak yang berbuat. Tanggung jawab adalah ciri manusia yang
beradab atau berbudaya. Manusia yang bertanggung jawab adalah manusia yang berani
menanggung resiko atas segala yang menjadi tanggung jawabnya dan manusia yang
bertanggung jawab adalah manusia yang mau berkorban demi kepentingan orang
lain.
Manusia merasa bertanggung jawab karena ia menyadari
akibat baik atau buruk perbuatannya itu dan menyadari pula bahwa pihak lain
memerlukan pengadilan atau pengorbanannya. Timbulnya tanggung jawab itu karna seseorang bermasyarakat dengan yang
lainnya dan hidup bersama dilingkungan alam. Manusia tidak boleh dan tidak bisa
berbuat semaunya terhadap sesama manusia atau alam sekitarnya. Manusia harus
menciptakan keseimbangan, keselarasan antara sesama manusia di lingkungan
sekitar.
Dari uraian diatas
dapat ditarik kesimpulan, setiap manusia pasti memiliki tanggung jawab, itu
sudah hakikatnya. baik tanggung jawab terhadap diri sendiri, terhadap
keluarga, terhadap masyarakat, terhadap keluarga, terhadap bangsa, ataupun
terhadap Tuhan. Tanggung jawab sebaiknya dimulai dari hal yang kecil terlebih
dahulu, seperti tanggung jawab kita terhadap diri sendiri. Jika terhadap diri
sendiri saja kita tidak bisa bertanggung jawab, bagaimana kita menjalankan
taggung jawab lainnya.
Seseorang
yang dapat menjalani tanggung jawabnya dengan baik mereka akan merasa bahagia
dan merasa lepas dari tekanan. kenapa bisa begitu ? Ya, karena tugas tanggung
jawab yang membebani mereka bisa dijalankan dengan baik. Sehingga tidak ada
lagi tekanan-tekanan yang membebani mereka. Sedangkan mereka yang sulit
menjalankan tanggung jawabnya, mereka merasa kesulitan dan mungkin penuh
tekanan dalam hidupnya sehingga membuat mereka frustasi dengan keadaan. oleh
karena itu, perlunya pembentukan dari dini kepada anak-anak supaya mereka
memiliki rasa tanggung jawab, atau setidaknya mengetahui apa tanggung jawab
mereka di suatu saat nanti.
Kesimpulan dari
materi diatas menurut saya adalah dengan manusia melakukan tindakan tanggung
jawab maka akan terwujud suatu kehidupan yang tentram dan damai, sebab dengan
tindakan tanggung jawab manusia dapat mempertanggung jawabkan resiko dari
tindakan yang dilakukannya, resiko baik atau buruk harus tetap dipertanggung
jawabkan.
DAFTAR PUSTAKA
Asri, Isnaini. (2015). Pengertian
dan Macam-macam Tanggung Jawab & Pengabdian [online]. Diakses dari http://isnainiasri27.blogspot.co.id/2015/12/normal-0-false-false-false-en-us-x-none_5.html
[23September2016]
Atrisumantri.
(2011). Manusia dan Tanggung Jawab [online].
Diakses dari http://triicecsfabregas.blogspot.co.id/2011/11/manusia-dan-tanggung-jawab.html
[23September2016]
Bagaskoro,
Bondan. (2012). Manusia dan Tanggung Jawab [online].
Diakses dari http://bondynamikaze.blogspot.co.id/2012/06/manusia-dan-tanggung-jawab.html
[23September2016]
Gramedia Pustaka Utama. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI.). Jakarta: Penulis
Iskowanto,
Iieri. (2009). Karakter Tanggung Jawab [online].
Diakses dari http://hiskowanto.blogspot.co.id/2009/09/karakter-tanggung-jawab.html
[23September2016]
Kohar, Abdullah. (2016). Macam-macam Tanggung Jawab [online]. Diakses dari http://jiwareformasi.blogspot.co.id/2012/06/macam-macam-tanggung-jawab.html
[23September2016]
Mawazky, Elsa Divia . (2015).
Pengertian dan Macam-macam Tanggung Jawab
[online]. Diakses dari http://elsadiviamawazky.blogspot.co.id/2015/12/pengertian-macam-macam-tanggung-jawab.html
[23September2016]
Nasa Malik, Abdul Aziz. (2012). Manusia dan Tanggung Jawab [online] . Diakses dari https://holickichal.wordpress.com/2012/06/13/tugas-ibd-manusia-dan-tanggung-jawab/
[23September2016]
Pratama,
Bagus. (2011). Macam-macam Tanggung Jawab & Pengabdian
[online]. Diakses dari http://indra-baguspratama.blogspot.co.id/2011/12/macam-macam-tanggung-jawab.html
[23September2016]
Rahayu,
Siti. (2009). Manusia dan Tanggung Jawab [online].
Diakses dari http://akusitirahayu.blogspot.co.id/2011/11/tugas-ibd-materi-9-manusia-dan-tanggung.html
[23September2016]
Tatang. (2016). Pengertian dan Contoh Sikap Tanggung Jawab [online]. Diakses dari http://tatangsma.com/2016/01/pengertian-dan-contoh-sikap-tanggung-jawab.html
[23September2016]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar