Jumat, 18 Desember 2015

Pentingnya mengenalkan diri



A. Pengertian mengenal diri
—Mengenal diri merupakan salah satu ciri khas manusia, sebagai makhluk istimewa, terutama karena memiliki akal budi dan kehendak bebas. Tapi banyak orang yang tidak mengenal dirinya karena menganggapnya tidak penting atau tidak tahu bagaimana caranya. Padahal “manusia sebuah misteri”; manusia bukan sesuatu yang dapat habis atau selesai dibahas, dengan berbagai ilmu. Ini karena manusia terdiri dari dua entitas: jasmani dan ruhani. Entitas jasmani secara menyeluruh dapat diketahui, namun unsur rohani? Dengan kecanggihan iptek, filsafat, psikologi,neurologi tak mampu secara keseluruhan terungkap. Hal ini sudah dijelaskan dalam QS. Al-Isra (17): 85 ketika para sahabat bertanya tentang hakikat ruh. Maka mengenal diri bukan berarti mengenal segalanya tentang diri, karena hal itu bukan perkara mudah, bahkan tidak mungkin.
—Mengenal diri: suatu keberhasilan memahami hal-hal yang penting tentang diri sendiri, yang membantu dalam usaha membangun sikap baik dan positif pada diri sendiri, mau menerima dan mengembangkan diri sendiri
—Utamanya: mengenal kepribadian, watak dan temperamen, bakat dan potensi, serta dapat memetakan diri sendiri perihal kekuatan dan kelemahan.
B. Manfaat dan Tujuan Mengenal Diri
—Diharapkan mampu mengelola diri, menerima diri apa adanya, mengembangkan kekuatan dan mengatasi kelemahan dengan baik. Dengan demikian akan menjadi pribadi yang bermental tangguh-kuat-sehat, memiliki integritas diri, mandiri, kreatif, dan inovatif serta termotivasi dari dalam. Kondisi seperti ini memudahkan seseorang meraih sukses dan berkontribusi positif dalam kehidupan.
—Tujuan dan manfaat mengenal diri harus dikaitkan dengan tugas manusia mengembangkan dirinya dengan akhlak mulia. Ciri khas manusia adalah bereksistensi yang secara terus menerus berada dalam proses menjadi diri sendiri. Manusia adalah sesuatu yang “sudah” dan sekaligus “belum”, yang “faktual” dan yang “potensial”; suatu realitas yang masih harus dibentuk terus menerus melalui proses pembelajaran tanpa henti, tanpa akhir, selama eksistensi manusia itu masih ada.
—Usaha seseorang merealisir banyak kemungkinan (potensial) tentang dirinya harus didasarkan pada kenyataan faktual dirinya. Data faktual ini berfungsi sebagai pengarah; keberhasilannya mewujudkan apa yang potensial, tidak lain karena apa yang dia miliki sebelumnya, juga sebagai pembatas; tidak semua kemungkinan dapat diwujudkan.

C. Memperkenalkan diri sendiri
Perkenalkan nama saya Afifah Putri Nadiyah. Saya biasa dipanggil Afifah. Saya seorang wanita yang lahir di Jakarta, 30 Juni 1998. Saya seorang wanita berhijab hehe. Seorang yang ceria  dan kadang asik, kadang sok asik juga. Saya suka bercanda dengan teman-teman. Bercerita masalah dan kebahagian bersama teman-teman. Mendengarkan cerita orang lain, tapi kadang saya yang menceritakan kepada orang lain.

Saya seorang yang 'moodyan' kalo kata anak zaman sekarang. Dimana arti moodyan itu sendiri adalah cepat berubahnya mood seseorang. Saya termasuk tipe orang yang seperti itu. Kadang saya bisa menjadi seseorang yang sangat ceria, tapi kadang bisa juga tiba-tiba sedih. Kalau saya sedih, biasanya ya kekecewaan itu hanya  diluapkan lewat air mata. Saya juga bisa sangat rajin, tapi bisa juga sangat malas. Ya itu lah saya 'moodyan' hehe

Hobby saya yaitu mendengarkan musik. Karena dengan mendengarkan musik disaat saya sedang lelah atau sedih, bisa naikin mood. Selain itu musik bisa membuat enjoy dan sejenak bisa melupakan masalah yang sedang kita rasakan.

Saya dulu bercita-cita menjadi seorang guru sejak kecil, karena menurut saya guru itu bisa memberikan banyak ilmu kepada orang banyak. Jadi seorang itu sangan mulia. Tapi seiring berjalannya waktu, saya berpikir menjadi guru hanya sedang saja penghasilannya. Maka dari itu saya berubah pikiran dan ingin memilih pekerjaan yang lebih besar pendapatannya. Saya ingin berkeja di sebuah perusahaan. Karena saya belum mengerti tentag perindustrian dan perusahaan di Indonesia, maka dari itu saya masuk ke jurusan Teknik Industri di Universitas Mercu Buana.

Itu saja penjelasan mengenalan diri yang bisa saya jelaskan, terima kasih.

DAFTAR PUSTAKA
https://iimazizah.wordpress.com/2012/10/22/mengenal-diri-sendiri/KA
http://dhiditdwptr.blogspot.co.id/2012/08/cara-memperkenalkan-diri-bhs-indonesia.html







Tidak ada komentar:

Posting Komentar