Mengendalikan diri (self control) atau pengendalian diri
adalah suatu usaha untuk mengendalikan atau meredam semua keburukan yang
mungkin ada dalam diri kita masing-masing dan melakukan perbuatan sesuai nilai
dan norma yang berlaku. Dalam bahasa umum pengendalian diri adalah
tindakan menahan diri untuk tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang akan
merugikan dirinya dimasa kini maupun dimasa yang akan dating. Kerugian itu
bentuknya macam-macam mungkin sakit badan, sakit hati, bangkrut, gagal dalam
mencapai cita-cita dan tidak dipercayai oleh orang lain. Dalam bahasa agama pengendalian
itu adalah upaya untuk menjaga diri dari perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh
agama. Oleh karna itu mengendalikan diri merupakan bagian dari karakter
kesuksesan dan saya masing berusaha untuk mampu mengendalikan diri.
CARA MENGENDALIKAN EMOSI DIRI
1.
Dengan mengetahui penyebab munculnya emosi
Tips pertama dalam mengendalikan emosi untuk menjadi
seseorang yang pandai dalam mengendalikan emosi yaitu dengan mengenali terlebih
dahulu diri kita secara lebih dalam. Dalam hal ini disaat kita mulai merasakan
emosi yang memuncak atau emosi yang akan keluar maka perlu kita cermati kenapa
hal itu bisa terjadi, sehingga kita tau beberapa hal yang dapat memicu emosi
kita. Kemudian kenali gerak tubuh yang menunjukkan kita sedang emosi, seperti
tangan yang mulai berkeringat, jantung tang seakan berdetak lebih kencang dll,
karena jika kita mengetahui hal ini maka kita dapat menghindari emosi yang
memuncak jika dapat meminimalisir akar dari hal itu.
2.
Memberi otak lebih banyak waktu untuk berfikir
Kadang kita disaat emosi memuncak selalu melakukan sesuatu
hal secara tiba-tiba yang pada akhirnya hanya akan membuat kita merasa menyesal
pada apa yang telah kita lakukan. Maka penelitian menyebutkan salah satu cara
mengendalikan emosi adalah dengan berhenti mengerjakan sesuatu selama 6 detik,
karena dapat mengurangi tingkat emosi kita. Hal itu juga dapat membuat otak
kita lebih mengajak kita untuk mengetahui apa yang akan kita lakukan dan
dampaknya, untuk mengetahui benar dan salahnya apa yang akan kita lakukan.
3.
Lebih fokus kepada hal yang bisa kita kontrol
Mengenai sulitnya seseorang dalam mengendalikan emosi diri
biasanya karena faktor dari luar.
Seringkali yang dapat menyulut emosi kita
karena faktor eksternal yang kurang dapat kita kendalikan, seperti bos yang
sangatlah galak, atau kemacetan jalan dan juga teman kerja yang selalu
bertindak ceroboh. Maka semua itu adalah hal diluar kemampuan kita untuk dapat mengubahnya.
Sehingga untuk menanggapi semua itu maka sebaiknya kita mengerjakan apa yang
dapat kita kerjakan, abaikan mereka untuk sementara dengan bekerja yang
sungguh-sungguh dll.
Maka dapat disimpulkan bahwa, pengendalian diri adalah
tindakan mengendalikan atau mengarahkan tingkah laku seseorang, sebagai upaya
pencegahan (preventif), sebagai suatu tindakan penundaan pemuasan kebutuhan,
sebagai suatu keterampilan, keahlian, potensi, perbuatan untuk pembinaan tekad.
Berdasarkan pengertian yang telah diuraikan, maka pengendalian diri dalam
penelitian ini memiliki maksud sebagai kemampuan yang dimiliki oleh individu
untuk mengarahkan dirinya mendekati tujuan yang diharapkan dengan jalan
mendisiplinkan diri dan melakukan penundaan terhadap perilaku yang dapat
menghambat pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.
Saya sendiri belum mampu sepenuhnya mengendalikan diri saya,
masih banyak belajar untuk mengedalikan diri terutama emosi pada diri saya.
SUMBER :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar