Masing-masing individu memiliki kepribadiannya masing masing. Berkepribadian menarik cukup sulit, dan tidak semua orang
memiliki kepribadian yang menarik. karna kepribadian menarik dapat disebut
memiliki sifat sifat yang baik pula.
Kita dapat menilai diri kita sendiri, apakah kita suda memiliki kualitas kepribadian yang baik atau tidak. Berikut ini ada 10 ciri untuk dapat melihat kepribadian kita mana paling kuat dan yang lemah, dalam diri kita.
Kita dapat menilai diri kita sendiri, apakah kita suda memiliki kualitas kepribadian yang baik atau tidak. Berikut ini ada 10 ciri untuk dapat melihat kepribadian kita mana paling kuat dan yang lemah, dalam diri kita.
1. Ketulusan
Ketulusan membuat orang lain merasa aman dan dihargai karena
yakin tidak akan dibohongi atau dibodohi. Orang yang tulus selalu mengatakan
kebenaran, tidak suka mengada-ngada, pura-pura, mencari alasan atau
memutarbalikan fakta. Prinsipnya “Ya diatas Ya dan Tidak di atas Tidak. Tentu
akan lebih ideal bila ketulusan yang selembut merpati itu diimbangi dengan
kecerdikan seperti ular. Dengan begitu, ketulusan tidak menjadi keluguan yang
merugikan diri sendiri.
2. Kerendahan Hati
Berbeda dengan rendah diri yang merupakan kelemahan,
kerendahan hatian justru mengungkapkan kekuatan. Hanya orang yang kuat jiwanya
yang bersikap rendah hati, bisa mengakui dan menghargai keunggulan orang lain.
Ia bisa membuat orang yang diatasnya merasa oke dan membuat orang yang
dibawanya tidak merasa minder.
3. Kesetiaan
Kesetiaan suda menjadi barang langka dan sangat tinggi
harganya. Orang yang bisa setia selalu dipercayai dan diandalkan. Dia selalu
menepati janji, punya komitmen yang kuat, rela berkorban dan tidak suka
berkhianat.
4. Positive Thinking
Orang yang bersifat positif (positive thinking) selalu
berusaha melihat segala sesuatu dari kacamata positif, bahkan dalam situasi
yang buruk sekalipun. Dia lebih suka membicarakan kebaikan dari pada keburukan
orang lain, lebih suka berbicara mengenai harapan dari pada keputusan, lebih
suka mencari solusi, dari pada frustasi, lebih suka memuji diri, dari pada
mengancam.
5. Keceriaan
Karena tidak semua orang dikaruniai temperamen ceria, maka
keceriaan tidak harus diartikan ekspresi wajah dan tubuh tetapi sikap hati.
Orang yang ceria adalah orang yang bisa menikmati hidup, tidak selalu menguluh
dan selalu berusaha meraih kegembiraan. Dia bisa menartawakan situasi, orang
lain, juga dirinya sendiri. Dia punya potensi untuk menghibur dan mendorong
semangat orang lain.
6. Bertanggung jawab
Orang yang bertanggung jawab akan melaksanakan kewajibannya
dengan sungguh-sungguh. Kalau melakukan kesalahan, dia berani mengakuinya.
Ketika mengalami kegagalan, dia tidak mencari kambing hitam untuk salahkan.
Bahkan kalau dia merasa kecewa dan sakit hati, dia tidak akan menyalahkan
siapapun. Dia menyadari bahwa dirinya sendirilah yang bertanggung jawab atas
apapun yang dialami dan dirasakannya.
7. Percaya Diri
Rasa percaya diri memungkinkan seseorang menerima dirinya
sebagaimana adanya, menghargai dirinya dan menghargai orang lain. Orang yang
percaya diri mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan dan situasi yang baru.
Dia tahu apa yang harus dilakukannya dan melakukannya dengan baik.
8. Kebesaran Jiwa
Kebesaran jiwa dapat dilihat dari kemampuan seseorang
memanfaatkan orang lain. Orang yang berjiwa besar tidak membiarkan dirinya
dikuasai oleh rasa benci dan permusuhan. Ketika menghadapi masa-masa sukar dia
tetap tegar, tidak membiarkan dirinya hayut dalam kesedihan dan keputusasaan.
9. Easy Going
Orang yang easy going menganggap hidup ini ringan. Dia tidak
suka membesar-besarkan masalah kecil. Bahkan berusaha mengecilkan
masalah-masalah besar. Dia tidak suka mengukit masa lalu dan tidak mau khawatir
dengan masa depan. Dia tidak mau pusing dan stress dengan masalah-masalah yang
berbeda di luar kontrolnya.
10. Empati
Empati adalah sifat yang sangat mengagumkan. Orang yang
berempati bukan saja pendengar yang baik tapi juga bisa menempatkan diri pada
posisi orang lain. Ketika terjadi konflik dia selalu mencari jalan keluar
terbaik bagi kedua belah pihak, tidak suka memaksakan pendapat dan kehendaknya
sendiri. Dia selalu berusah memahami dan mengerti orang lain.
Untuk mencangkup semua ciri tersebut saya mungkin belum
bisa. Namun, menurut penilaian mama saya mungkin hampir mencangkup semuanya
namun masih banyak yang harus diperbaiki lagi dan masih banyak belajar lagi
merubha sikap untuk menjadi pribadi yang jauh lebih baik, sehingga memiliki
pribadi yang menarik. sehingga sebagai perempuan tidak hanya cantik dari luar
tapi juga cantik dari dalam dan dari sikap pribadi masing masing.
SUMBER :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar