Rahma Aulia Yahya @B46-RAHMA
Komunikasi yang efektif merupakan proses komunikasi dimana pesan atau informasi disampaikan dengan jelas, dipahami dengan baik, dan mencapai tujuan yang diinginkan.
Adapun aspek penting yang dapat menjelaskan beberapa pentingnya komunikasi yang efektif seperti :
1. Keterampilan mendengarkan.
2. Memberikan perhatian penuh kepada pembicara.
3. Pesan yang disampaikan mudah dipahami dan menggunakan bahasa atau kalimat yang sederhana.
4. Bahasa tubuh dan ekspresi wajah juga nada suara merupakan bagian penting dari komunikasi.
5. Keterbukaan dan kejujuran, komunikasi efektif melibatkan keterbukaan kejujuran bagaimana berbicara dengan jujur terbuka bahkan jika perusahaan itu sulit atau sensitif bagaimana disampaikan secara jujur dan terbuka lalu kepercayaan itu tumbuh dan berkembang.
6. Konteks dan tujuan ini adalah bagaimana memahami konteks komunikasi dan tujuan yang ingin dicapai juga merupakan kunci untuk terjadinya komunikasi efektif, pesona yang disampaikan dalam konteks yang tepat dan tujuan yang jelas akan lebih efektif mencapai hasil yang diinginkan.
7. Empati, menunjukkan partisipatif atau kemampuan untuk memahami dan merasakan perasaan orang lain yaitu kita merasakan memahami apa yang dirasakan oleh orang lain termasuk audience.
Dengan memahami dan mengimplementasikan prinsip-prinsip tersebut di atas maka setiap orang dapat meningkatkan kemampuannya untuk berkomunikasi dengan baik dan hal yang penting adalah bagaimana menghindari kesalahpahaman diskomunikasi dan tentu saja dapat mencapai tujuan apa yang kita inginkan dalam proses komunikasi tersebut.
2. BERPIKIR POSITIF
Berpikir positif adalah suatu sikap mental di mana seseorang cenderung melihat hal-hal dari sudut pandang yang optimis kemudian fokus pada solusi daripada masalah.
Menyangkut perihal optimisme jadi berpikir positif tentu mencakup sikap optimis ada keyakinan bahwa hal-hal baik dapat terjadi di masa depan orang. Orang yang berpikir positif cenderung melihat kemungkinan sukses daripada kegagalan, jadi mindsetnya dari cara pandangnya yang dilihat adalah kesuksesan.
Adapun sikap terbuka maksudnya sikap terbuka di sini adalah sikap terbuka terhadap ide baru dan pengalaman baru. Dengan berpikir positif kita akan sering menghargai hal-hal kecil dalam hidup apalagi hal besar dan selalu bersyukur atas apa yang kita miliki dan membantu merasa lebih bahagia.
Kebijakan emosional yaitu berpikir positif melibatkan kemampuan mengelola emosi secara bijaksana, bagaimana cara kita mengelola emosi secara bijaksana itu mengatasi emosi yang negatif seperti marah cemas kecewa dengan cara yang sehat.
Orang yang berpikir positif cenderung merasa bahwa mereka memiliki kendali atas kehidupan mereka dan dapat mengubahnya lebih baik. Bagaimanapun berpikir positif melibatkan keyakinan bahwa setiap pengalaman baik sukses atau gagal adalah peluang untuk belajar dan berkembang.
3. PENGEMBANGAN DIRI
Pengembangan diri adalah suatu proses yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan, pengetahuan, keterampilan, dan kualitas pribadi seseorang merupakan upaya sadar untuk menjadi versi terbaik dari diri sendiri.
Adapun konsep penting dalam pengembangan diri yang pertama adalah pendidikan dan pembelajaran, bagaimana pengembangan diri sering dimulai dengan pendidikan dan pembelajaran dan bisa mencapai pendidikan formal di sekolah sampai perguruan tinggi.
Poin kedua yaitu menjelaskan keterampilan dan kompetensi-kompetensi pengembangan diri melibatkan pengembangan keterampilan dan kompetensi yang relevan dengan tujuan minat pribadi bisa mencakup keterampilan teknis, keterampilan interpersonal, atau bahkan keterampilan hobi.
Yang ketiga menyangkut beberapa poin penting yang menjelaskan konsep pengembangan diri adalah kesadaran diri yaitu pemahaman mendalami siapa diri kita, apa yang kita inginkan, apa yang menjadi nilai-nilai kita, dan apa yang menjadi tujuan hidup kita.
4. POTENSI DIRI
Potensi diri menuju kepada kapasitas atau kemampuan yang dimiliki oleh individu untuk mengembangkan diri, mencapai tujuan, dan menjadi versi terbaik dari diri mereka sendiri.
Konsep ini mencakup berbagai aspek termasuk keterampilan, bakat, pengetahuan, minat, dan sumber daya pribadi yang lainnya. Tentu saja yang dapat digunakan untuk mencapai kesuksesan dan kebahagiaan dalam kehidupan.
Konsep potensi diri pertama yaitu menyangkut kepribadian dan identitas potensi diri sangat terkait dengan pemahaman tentang siapa kita. Potensi diri juga dapat dikembangkan melalui keterampilan dan peningkatan kompetensi dalam berbagai bidang seperti pendidikan keterampilan sosial, atau keterampilan teknis, dan memungkinkan setiap individu untuk lebih efektif dalam mencapai tujuan mereka.
5. PENGEMBANGAN KARIR
Pengembangan karir ini merupakan upaya sadar untuk meningkatkan kemampuan terus meningkat sampai kemampuan, keterampilan, pengetahuan, kompetensi tentu saja yang relevan dengan tujuan profesional dari setiap orang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar