Semangat
1. Pengertian Bersemangat
Terkadang kita begitu bersemangat
untuk merencanakan sesuatu. Baik itu
soal pekerjaan, karir, belajar/ menuntut ilmu, menjalin hubungan, usaha,
berkarya maupun dalam mengejar target. Kita tahu bahwa semangat itu ada pada
keyakinan dalam diri kita.
Kita juga tahu bahwa semangat itu ada pada minat kita terhadap apa yang akan dan kita lakukan.
Kita juga tahu bahwa semangat itu ada pada minat kita terhadap apa yang akan dan kita lakukan.
Tapi terkadang itu barulah sebuah
rencana dan bukan berarti semangat yang sesungguhnya. Karena sejatinya sebuah semangat itu bukan hanya
mesti ada diawal kita melakukan sesuatu. Tapi ia perlu dipertahankan dan
dimunculkan terus menerus dalam menyelesaikan apa yang kita lakukan. Sehingga
rasa semangat itu benar-benar menjadi energi kita dalam berproses.
Karena yang namanya perbuatan itu
ada tiga macam: [1] perbuatan yang mendatangkan manfaat, [2] perbuatan yang
menimbulkan bahaya, dan [3] perbuatan yang tidak mendatangkan manfaat maupun
bahaya. Sedangkan yang diperintahkan adalah melakukan macam yang pertama yaitu
hal yang bermanfaat.
Orang yang berakal yang menerima
wasiat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ini pasti akan semangat melakukan hal
yang bermanfaat. Namun kebanyakan orang saat ini menyia-nyiakan waktunya untuk
hal yang tidak bermanfaat. Bahkan kadangkala yang dilakukan adalah hal yang
membahayakan diri dan agamanya. Seorang mukmin yang taat akan semangat
melakukan hal yang bermanfaat bagi agama dan dunianya. Hal yang manfaat dalam
agama kembali pada dua perkara yaitu ilmu nafi’ (yang bermanfaat) dan amalan
sholeh. Yang dimaksud dengan ilmu nafi’ adalah ilmu yang dapat melembutkan
dan menentramkan hati, yang nantinya akan membuahkan kebahagiaan di dunia dan
akhirat. Adapun yang dimaksud amalan sholeh adalah amalan yang selalu dilandasi
dengan ikhlash dan berdasarkan syariat-syariat islam.
2.
Cara Meningkatkan Semangat
· Kerja adalah anugerah. Sadarilah
bahwa pekerjaan yang Anda miliki sekarang anugerah yang tidak mudah diraih.
Untuk sampai di posisi sekarang, Anda telah melewati perjalanan panjang,
menghadapi persaingan berat dengan sesama pelamar, rekan-rekan kerja, dan
pekerjaan-pekerjaan yang membuat Anda mesti lembur. Jadi tidak ada alasan untuk
tidak bergembira dan bergairah saat ini.
· Mengingat keberhasilan.
Hasil penelitian membuktikan, semangat kerja yang kendur bisa bangkit lagi
seketika saat Anda mengingat keberhasilan yang pernah Anda raih. Kelenjar
adrenalin akan lebih aktif bekerja saat Anda mengingat masa-masa indah termasuk
keberhasilan. Efeknya mampu merangsang semangat, kreativitas dan kepercayaan
diri Anda.
· Mindset Positif. Visualisasi
mendetail dan menarik mengenai pekerjaan yang tertanam di hati Anda, akan
mendorong kecintaan terhadap pekerjaan. Dengan berpikir positif, Anda akan
melihat tantangan sebagai jalan untuk meningkatkan kualitas diri.
Pandai-pandailah bersyukur, masih banyak orang lain yang mengalami kesulitan
lebih dalam dan mampu bertahan.
· Pupuk rasa cinta. Bila Anda
tidak mencintai pekerjaan, maka cintailah hal-hal yang berhubungan dengan
pekerjaan Anda seperti gaji yang besar, lingkungan kerja yang menyenangkan, teman-teman
yang baik, dan lain-lain. Hal tersebut akan jadi penyemangat Anda.
· Everyday is a new day. Mulailah
pagi hari dengan senyum dan semangat. Jika pagi hari dimulai dengan semangat,
biasanya Anda akan terus semangat sampai sore. Jadikan Senin ini berbeda dengan
Senin minggu lalu, dan nikmati setiap hari sebagai hari baru yang penuh
tantangan dan harapan.
· Tidak pernah berhenti belajar. Seseorang
mampu mempertahankan kreativitasnya karena terus berusaha menambah pengetahuan.
Selain itu, kenikmatan dalam pekerjaan antara lain dipacu oleh kemampuan yang
Anda miliki. Alangkah baiknya jika Anda selalu meningkatkan kemampuan, mengasah
keahlian, dan mengisi pikiran dengan informasi atau ilmu pengetahuan terbaru.
· Coba hal baru. Misalnya ikut
kelas capoeira, diving di Raja Ampat, bahkan jadi panitia kegiatan yang
diselenggarakan perusahaan atau kegiatan lainnya yang dapat mengurangi rasa
bosan dan tak bergairah. Temukan minat-minat yang membuat daya hidup Anda
terang kembali. Sehingga kreativitas dan gairah kerja pun muncul.
· Minta tanggung jawab lebih
besar. Jika kehilangan semangat kerja karena pekerjaan yang monoton atau
tidak lagi menantang, coba diskusikan dengan atasan kemungkinan mendapat tugas
kerja yang lebih menantang atau mengajukan diri untuk terlibat dalam proyek
baru.
· Memperluas Network.
Bergabunglah dengan grup profesi untuk memperluas jaringan sekaligus tanggap
pada regulasi, tren, dan ilmu baru, yang berkaitan dengan profesi kerja Anda.
Diharapkan hidup Anda akan lebih berwarna dan tidak monoton. Selain itu hal ini
tentu akan bermanfaat bagi perusahaan maupun Anda pribadi.
· Bergaul dengan orang-orang yang
bersemangat, senang belajar, optimis dan berpikiran positif. Sebaliknya,
jauhi orang-orang yang sering mengeluh dan menurunkan semangat. Carilah
inspirasi dari mereka yang memiliki gairah tinggi. Mereka bisa jadi inspirator
yang menularkan semangat, gairah, dan rasa optimis.
· Saling mendukung. Suasana
kerja yang komunikatif, saling meluangkan waktu untuk mendengar dan membantu
akan menumbuhkan keakraban dan suasana menyenangkan, yang dapat meningkatkan
semangat. Selain support dari rekan kerja, Anda juga bisa mendapatkan support
dari keluarga, pasangan, atau sahabat.
· Ubah penampilan. Sesekali
pakailah pakaian yang berwarna cerah atau dengan model yang agak berbeda dari
biasanya. Atau potong rambut model terbaru. Sesuatu yang berbeda dapat membawa
energi baru.
· Tata ulang ruang kerja. Ubah
tata letak benda-benda di meja, atur sandaran tempat duduk, jarak monitor,
pencahayaan, suhu, warna, atau menambahkan tanaman. Suasana ruang kerja baru
bisa membangkitkan semangat bekerja.
· Dengarkan musik. Musik
dipercaya dapat meningkatkan semangat, membuat rileks, bahagia, sampai
menstimulasi pikiran. Tapi tidak semua jenis musik memberikan efek yang sama
pada situasi tertentu. Dengarkan lagu yang sesuai selera Anda.
· Olahraga. Sekali-sekali
tinggalkan meja, jalan keliling kantor, dan gunakan tangga. Biarkan otot dan
tulang Anda bergerak. Cukup 10 menit, badan Anda segar kembali. Saat melakukan latihan
fisik, tubuh akan mengeluarkan hormon ß-endorphin yang ditangkap oleh reseptor
dalam hipothalamus dan sistem limbik yang berfungsi mengatur emosi. Peningkatan
ß-endorphin terbukti dapat meningkatkan semangat dan perasaan energik.
· Atur asupan gizi. Perbanyak
minum air putih, kurangi minum soda, makan cemilan yang sehat (misal: apel,
salad, yoghurt, roti bakar dengan selai kacang). Studi dari Cardiff University
menemukan, partisipan yang makan sereal tinggi serat di pagi hari, mengalami
pengurangan kelelahan sebanyak 10%, alami penurunan tingkat depresi, dan
memiliki keterampilan kognitif lebih baik.
· Pengalihan sementara. Saat
bekerja, Anda bisa baca koran atau majalah, bercanda dengan teman, atau
nge-game. Ini adalah pengalihan sementara untuk mengembalikan gairah kerja.
Ingat! jangan keterusan.
· Maksimalkan istirahat. Manfaatkan
waktu istirahat sebaik-baiknya. Dahulukan makan dan beribadah, setelah itu isi
dengan kegiatan lain. Seperti makan di tempat baru. Ambil jeda sejenak
untuk beristirahat sebelum melanjutkan pekerjaan.
· Ambil cuti. Lupakan
pekerjaan, berlibur atau sekedar menikmati me time di rumah. Buanglah semua
beban pikiran, rileks, dan nikmatilah waktu santai karena ini bisa memompa
kembali semangat Anda begitu masuk kantor
3.
Manfaat Semangat
Semangat kerja mencerminkan kesenangan yang mendalam terhadap
pekerjaan yang dilakukan. Seseorang yang memiliki semangat kerja tinggi akan
memberikan manfaat sebagai berikut:
1) Dengan semangat kerja, pekerjaan akan lebih cepat diselesaikan dan berhasil dengan baik
2) Semangat kerja yang tinggi mendorong seseorang untuk bekerja dengan hati-hati dan teliti
3) Semangat kerja memudahkan seseorang meraih suatu prestasi
4) Dengan semangat kerja, produktivitas akan meningkat
5) Semangat kerja dapat membentuk seseorang menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan pantang menyerah.
1) Dengan semangat kerja, pekerjaan akan lebih cepat diselesaikan dan berhasil dengan baik
2) Semangat kerja yang tinggi mendorong seseorang untuk bekerja dengan hati-hati dan teliti
3) Semangat kerja memudahkan seseorang meraih suatu prestasi
4) Dengan semangat kerja, produktivitas akan meningkat
5) Semangat kerja dapat membentuk seseorang menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan pantang menyerah.
4.
Bersemangat
Dalam Diri Sendiri
Sudah sepantasnya kita bersemangat
menjalani hidup di dunia ini, karena dengan semangatlah kita dapat melakukan
segala perbuatan dengan nyaman dan menghasilkan sesuatu yang lebih berguna.
Namun tidak dipungkiri saya pribadipun masih suka bermalas-malasan dalam
melakukan kegiatan sehari-hari, apalagi bila mengerjakan sesuatu yang dirasa
sangat sulit ataupun melelahkan. Namun saya berusaha untuk selalu bersemangat,
apabila semangat saya mulai berkurang saya biasanya melakukan sesuatu hal yang
dapat menyemangati diri saya sendiri misalnya dengan bermain game yang dapat
melepas sedikit kepenatan saya.
Sumber :
dewikata.blogspot.com
http://soleh-industri15.blogspot.co.id/search/label/KARAKTERKU?updated-max=2015-09-27T01:53:00-07:00&max-results=20&start=11&by-date=false
Tidak ada komentar:
Posting Komentar