Mengendalikan diri ialah menahan diri untuk sesuatu
yang tidak baik untuk diri sendiri dengan cara yang sudah dipahami dalam
pedoman hidup yang dipegang oleh setiap individu.
mengendalikan diri dapat membuahkan sebuah hikmah yang luar biasa yang akan kita dapatkan, karena seseorang yang dapat mengendalikan dirinya sendiri yaitu seseorang yang memiliki jalan yang tenang, damai, dan tentram karena tidak terjerumus dalam hidup yang negatif. orang yang dapat mengendalikan diri sendiri itulah orang yang disenangi oleh orang lain. jika orang yang tidak dapat mengendalikan dirinya akan membuat dirinya penuh dengan akhlak atau karakter yang dipandang orang lain negatif dan tidak disenangi orang lain.
mengendalikan diri dapat membuahkan sebuah hikmah yang luar biasa yang akan kita dapatkan, karena seseorang yang dapat mengendalikan dirinya sendiri yaitu seseorang yang memiliki jalan yang tenang, damai, dan tentram karena tidak terjerumus dalam hidup yang negatif. orang yang dapat mengendalikan diri sendiri itulah orang yang disenangi oleh orang lain. jika orang yang tidak dapat mengendalikan dirinya akan membuat dirinya penuh dengan akhlak atau karakter yang dipandang orang lain negatif dan tidak disenangi orang lain.
contohnya dalam emosi ialah perasaan yang tiba-tiba
timbul karena sesuatu hal yang secara ilmiah seperti amarah, senang, sedih,
benci, cinta dan sebagainya.
"orang hebat bukanlah orang yang selalu menang
dalam pertarungan namun ia yang mampu mengendalikan diri saat amarah" (HR.
Bukhari Muslim)
Bersabarlah
karena dengannya hati menjadi tenang, semarah apapun
diri cobalah untuk tenang dan berfikir terlebih dahulu, Apa yang terjadi jika
marah-marah?
marah adalah nafsu, lalu bagaimana kita dalam menjaga
amarah?
Rasulullah SAW pernah menahan amarah sampai memerah
diwajahnya, jika berdiri maka duduklah, jika duduk maka berbaringlah, jika
berbaring maka berwudhulah. tidak ada manfaat untuk marah kecuali
kesedihan,kebencian dan dosa. berlapang dadalah karena manusia yang kuat adalah
manusia yang mampu mengendalikan diri.
selain hal tersebut kita juga harus mengendalikan diri
dalam hal kesenangan, cinta, dsb
karena jika kita berlebihan maka akan timbul dengan
kesombongan belaka, maka jika kita dihadapkan dengan kesenangan maka cukuplah
dengan mengucap syukur kepada Allah SWT dan mencintailah dengan sewajarnya
karena pada dasarnya Allah lah yang harus dicintai sepenuhnya.
semoga kita bisa belajar untuk mengendalikan diri
supaya kita menjadi manusia yang lebih baik di mata Allah SWT.
sekian dan terimakasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar